5 Topik Obrolan Negatif yang Harus Kamu Hindari, Salah Satunya Judging

Hayuning Ratri Hapsari | Winka Orlando Saputra, S.Tr.Gz
5 Topik Obrolan Negatif yang Harus Kamu Hindari, Salah Satunya Judging
Ilustrasi mengobrol (Freepik/freepik)

Mengobrol bersama teman, sahabat, ataupun saudara memang menjadi hal yang mengasyikkan. Apalagi jika topik obrolan tersebut mengarah pada hal-hal positif yang akan membawa banyak manfaat. Misalnya saja tentang  pengalaman hidup, ilmu pengetahuan, hobi, ataupun destinasi wisata serta kuliner yang menarik untuk dikunjungi. 

Namun, sebagaian orang sering menggunakan topik obrolan yang tidak sepatutnya dipergunakan hanya untuk mencairkan suasana. Bahkan topik obrolan yang bersifat negatif tersebut juga digunakan untuk meraih keuntungan secara pribadi tanpa memikirkan dampak buruk ke depannya.

BACA JUGA: 5 Topik Obrolan Orang-orang Produktif, Kamu Wajib Menjadi Salah Satunya!

Lantas apa saja contoh topik obrolan negatif yang wajib kamu hindari tersebut? Berikut lima di antaranya.

1. Bergosip

Bergosip menjadi topik obrolan yang sering dipergunakan untuk menarik perhatian banyak orang agar mendapat pengakuan dalam suatu lingkup pertemanan. Topik obrolan ini biasanya dilakukan oleh kalangan wanita, meski tidak menutup kemungkinan jika para laki-laki juga melakukannya.

Jika kamu sering mendengarkan gosip tentang seseorang dari temanmu, maka percayalah bahwa kamu juga pernah menjadi bahan gosip saat dia sedang tidak mengobrol bersamamu.

Gosip tanpa fakta juga berujung pada fitnah yang akan merugikan orang lain serta membuat pelakunya menjadi orang yang dinilai buruk.

2. Judging

Topik pembicaraan yang harus dihindari berikutnya adalah judging, yakni melihat kehidupan seseorang dari sisi negatif.

Sering kali judging digunakan untuk menunjukkan kelemahan yang ada pada diri seseorang tanpa melihat sisi kelebihannya. Parahnya lagi, orang yang suka judging ini tidak sadar bahwa dirinya juga memiliki kelemahan.

3. Berbohong

Ada beberapa orang yang menggunakan kebohongan untuk mendapatkan status sosial yang tinggi. Biasanya orang-orang seperti ini tahu akan kelemahan yang dia miliki namun enggan untuk mengakuinya.

Padahal jika suatu saat kebohongannya terbongkar, maka tidak akan ada satupun orang lain yang akan mengakui dirinya kembali, alias menjadi bumerang bagi diri sendiri.

BACA JUGA: 5 Cara Menghadapi Orang yang Sering Berbohong, Patut Dicoba!

4. Urusan Pribadi

Beberapa orang sering menggunakan topik obrolan yang satu ini untuk mencairkan suasana ataupun membuat obrolan menjadi lebih mengalir. Misalnya dengan menanyakan status pernikahan, nominal gaji, hingga jumlah harta yang dimiliki.

Padahal tidak semua orang ingin membahas hal tersebut. Sebagian besar orang justru menganggap hal ini sebagai suatu privasi yang tidak perlu orang lain tahu. 

5. Penampilan

Penampilan juga menjadi hal yang sensitif untuk dibicarakan. Mungkin menurutmu penampilan seseorang tak lebih baik darimu, tapi bukan berarti kamu bebas menilai penampilan mereka. Ingatlah bahwa seseorang akan menjadi yang terbaik menurut versinya sendiri termasuk dalam hal penampilan.

Itulah tadi lima topik obrolan negatif yang harus kamu hindari. Lidah ibarat pisau bermata dua, jika kamu salah menggunakannya maka akan membunuh dirimu sendiri. Semoga bermanfaat!

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak