5 Luka Masa Kecil yang Berdampak saat Dewasa, Jangan Sampai Diturunkan!

Hikmawan Firdaus | Dea Pristotia
5 Luka Masa Kecil yang Berdampak saat Dewasa, Jangan Sampai Diturunkan!
Ilustrasi orang termenung [pexels/MART PRODUCTION]

Saat kecil seseorang mungkin saja pernah mengalami hal-hal yang tidak menyenangkan yang berdampak pada psikologis seseorang. Nah, hal tersebut dapat menimbulkan luka yang mungkin terbawa hingga dewasa.

Merlansir dari Parentalk.id, Selasa (28/2/2023) bahwa terdapat 5 luka masa kecil yang berdampak hingga dewasa. Terdapat juga penyebab yang membuat luka tersebut muncul serta dampaknya saat dewasa. Berikut adalah 5 luka masa kecil yang berdampak saat dewasa.

1. Perasaan Takut Ditinggalkan

Luka tersebut bisa saja muncul karena seseorang mengalami perasaan sendirian yang mendalam atau terisolasi. Pengasuh tidak hadir sepenuhnya secara fisik maupun emosional. Pada saat dewasa selain takut ditinggalkan dan sendirian, individu tersebut akan tergantung secara emosi dengan pasangan. Serta mungkin saja orang tersebut akan bersikap overprotective terhadap anak.

2. Takut akan Penolakan

Seseorang yang takut akan penolakan ia pernah mengalami luka yang disebabkan oleh perasaan yang tak diterima sepenuhnya oleh orang tua. Ia tidak mendapatkan koneksi emosional dan fisik dengan orang tuanya, serta kekuatan dan kemampuan diri kerap diabaikan. Saat dewasa individu tersebut akan merasa tak layak untuk dicintai, sulit menerima kritik, merasa rendah diri, dan erusaha selalu tampil sempurna.

3. Takut Dikhianati

Perasaan tidak mudah percaya pada seseorang disebabkan oleh tidak ada orang tua yang bisa dipercaya, kerap mendapat kekecewaan dari orang tua atau seseorang yang mengasuh, dan orang dewasa di sekitarnya tidak dapat melindunginya. Luka tersebut saat dewasa akan berdampak pada sikapnya yang tidak mudah percaya dengan orang lain, suka mengontrol, selalu waspada, dan sulit terbuka dengan pasangan.

BACA JUGA: Nyesek! Tangis Indra Bekti Pecah Ungkap Perceraiannya: Enggak Kebayang

4. Takut akan Dipermalukan

Sikap tersebut muncul karena perasaan yang sering dipermalukan, sering disalahkan, dan merasa tidak pernah bisa memuaskan orang tua. Saat dewasa individu tersebut akan memiliki ekspektasi tinggi terhadap diri sendiri dan orang lain, Sering mengkritik orang lain, tidak menghargai pencapaian diri sendiri dan orang lain, serta kurang berani mengambil resiko.

5. Takut akan Ketidakadilan

Sikap tersebut dipengaruhi oleh luka masa kecil yang timbul karena tidak mendapatkan kehangatan dari orang, dituntut tinggi oleh orang tua, serta mendapatkan kekerasan dan tidak diperlakukan secara adil. Saat dewasa akan muncul sikap-sikap seperti kurang berempati, menuntut diri sendiri, suka mengontrol, dan susah untuk mengakui kesalahan.

Luka masa kecil memang perlu kita sadari dan 'peluk' agar kita dapat berdamai dengan diri sendiri. Karena jika seseorang belum selesai dengan luka masa kecilnya akan berdampak pada masa dewasa dan mungkin saja akan diturunkan ke anaknya. Tentu saja ini akan menjadi lingkaran luka jika seseorang tidak melakukan perubahan. Stop di kamu ya luka masa kecilnya.

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak