Menjalin pertemanan berarti waktu dimana kita bertemu dengan macam-macam perilaku orang, termasuk dengan passive aggressive. Melansir laman Very well mind, perilaku passive aggressive adalah perilaku yang kelihatannya tidak disengaja ataupun berbahaya namun secara tidak langsung membuatmu tidak nyaman karena tindakannya yang membingungkan.
BACA JUGA: 4 Keapesan Anak Sekolah yang Mempunyai Nama dengan Huruf Awalan A, Apa Saja?
Berikut 3 ciri teman yang mempunyai perilaku passive aggressive, simak ya:
1. Memberi silent treatment
Teman yang memiliki ciri passive aggresive cenderung memberi sikap silent treatment ketika sedang bersitegang denganmu. Mereka tidak secara langsung bersikap marah atau menyampaikan kecewa saat tidak suka dengan sikapmu. Mereka memilih untuk bersikap diam saat di sekitar.
Diam yang dilakukan timbul lewat tindakan abai saat diajak ngobrol, pura-pura tidak mengindahkan chat atau panggilan telepon saat kamu sedang ingin mengajaknya bicara. Umumnya mereka memakai alasan sibuk untuk menutupi sikap silent treatment yang mereka berikan agar kamu bingung apakah mereka benar marah atau tidak.
BACA JUGA: 5 Cara Menguatkan Diri saat Dikecewakan Seseorang, Akui Perasaanmu
2. Suka memuji dibalut sindiran halus
Selain memberikan silent treatment, teman yang passive aggressive terkadang memberi cemooh lewat sindiran halus yang disampaikan saat kita berbicara. Kamu mungkin tidak menyadari sindirannya karena bentuknya hampir tak seperti celaan. Namun setelah waktu berlalu dan kamu sudah berpisah dengannya barulah terasa apa yang diucapkan mirip dengan sindiran halus.
Contoh dari sindiran halus adalah dimana temanmu memuji atas pencapaian yang kamu raih namun di saat yang bersamaan dia juga memuji kenalannya yang dapat meraih prestasi lebih tinggi dari kamu. Seolah apa yang sudah kamu capai adalah hal yang biasa dan belum pantas mendapatkan pujian yang sesuai.
BACA JUGA: Tren Ekspedisi Jelang Momen Lebaran, Kiriman Paket Membludak
3. Gampang mengeluh pada segala situasi
Karena memiliki tingkah passive aggressive, tak jarang juga kamu menemukan tingkah temanmu yang suka mengeluh atas segala kondisi. Baik buruknya keadaan disambut dengan keluhan tak berkesudahan. Jika sudah begitu kondisi mood itu bisa mempengaruhi mood kamu sendiri. ]
Kamu yang tadinya tenang dapat ikut uring-uringan tak jelas karena menanggapi sikapnya yang selalu negatif. Bila diingatkan kamu akan dibantah dan dimarahinya balik sebab menurutnya wajar jika melakukan komplain karena realita yang terjadi tidak sesuai ekspektasi.
Perilaku passive aggressive sekilas memang tidak merugikan karena tindakan tersebut tidak langsung memberi efek negatif kepadamu. Namun dalam jangka lama perilaku passive aggressive dapat mempengaruhimu juga. Untuk itu perlu beri batasan agar kamu tidak merugi.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
