Laptop sudah melambat, kipasnya sudah berisik, dan RAM seolah minta tolong. Tapi tab Chrome masih puluhan yang belum sempat ditutup satu per satu. Setiap tab tentu ada fungsinya, mulai dari artikel riset, form yang belum dikirim, sampai video tutorial yang durasinya dua jam lebih. Menutup tab sembarangan? Bisa membuat pekerjaan menjadi kacau.
Mungkin beberapa orang jago dengan multasking, tapi ada kalanya otak lupa urutan apa saja yang terbuka di layar. Pada saat Chrome dibuka lagi, semua akan hilang. Dari sinilah muncul drama pencarian tab yang tak kunjung selesai. Beberapa sudah tertutup permanen karena auto-logout, atau malah tidak ingat kata kunci untuk mencari ulang.
Hal seperti ini bukan soal masalah teknis. Kadang ini soal efisiensi, soal menyelamatkan alur kerja yang sudah terbangun selama berjam-jam. Maka dari itu, menyimpan semua tab sebelum shutdown adalah hal keci yang efeknya luar biasa besar ke produktivitas.
Tapi tenang, tidak butuh keahlian coding atau plugin berbayar. Cukup menggunakan fitur bawaan Google Chrome atau sedikit bantuan ekstansi. Berikut ini cara mudah menyimpan semua tab sebelum laptop shutdown, dengan melansir dari berbagai sumber.
Cara menyimpan seluruh tab di Google Chrome sekalus sebelum shutdown
1. Aktifkan fitur “Continue where you left off” di Chrome
Masuk ke Settings > On startup, kemudian pilih “Continue where you left off.” Setiap kali Chrome dibuka ulang, semua tab yang sebelumnya aktif akan langsung terbuka lagi secara otomatis.
2. Gunakan Bookmark folder untuk simpan sekaligus
Klik kanan pada area tab, kemudian pilih “Bookmark all tabs.” Buat folder khusus, misalnya “Kerjaan Hari Ini.” Folder ini bisa dibuka ulang kapan saja, dan semua tab akan terbuka secara bersamaan.
3. Gunakan fitur “Tab Group” sebelum disimpan
Gunakan tab ke dalam grup dengan mengklik kanan tab dan pilih “Add tab to new group.” Setelah itu, bookmark seluruh grup sekaligus. Ini berfungsi kalau ingin menyimpan beradasarkan kategori, misalnya riset, hiburan, atau tools kerja.
4. Manfaatkan ekstensi seperti “OneTab”
OneTab bisa menyimpan semua tab yang terbuka dalam satu daftar rapi. Saat dibutuhkan, cukup klik sekali untuk membuka semua kembali. Plus, ekstensi ini juga membantu menghemat RAM saat Chrome sedang berat.
5. Ekspor dan Simpan URL Tab dengan ekstensi “Session Buddy”
Session Buddy menyimpan sesi tab lengkap, termasuk histori dan waktu buka. Sesi bisa disimpan secara permanen atau diekspor dalam bentuk daftar URL yang dikembalikan kapan saja.
6. Gunakan shortcut keyboard untuk simpan cepat
Tekan Ctrl + Shift + D (Windows) atau Cmd + Shift + D (Mac) untuk lansung menyimpan semua tab ke folder bookmark. Hanya membutuhkan satu langkah saja, semuanya akan tersimpan rapi.
7. Gunakan Google Chrome Profile terpisah
Buat profil Chrome khusus untuk kebutuhan tertentu, kerja atau kuliah. Setiap profil akan menyimpan tab secara terpisah, sehingga lebih mudah dikelola dan dibuka kembali.
8. Backup tab dengan Google Keep atau Notes
Salin semua URL tab dan simpan di Google Keep atau aplikasi notes. Memang manual, tapi ini bisa menjadi opsi cadangan kalau tak ingin memakan ekstensi tambahan.
Kenapa menyimpan Tab Chrome sebelum shutdown itu penting?
Browser saat ini sudah lebih dari sekedar tempat browsing. Chrome sering kali menjadi pusat kendali kerja, riset, hiburan, hingga komunikasi. Kehilangan tab bisa berarti kehilangan waktu, ide, bahkan dokumen penting.
Menyimpan tab sebelum shutdown bukan hanya sekedar tindakan teknis. Ini adalah langkah preventif agar tidak perlu mengulang dari nol. Apalagi kalau laptop mati mendadak atau update sistem jalan otomatis tanpa permisi. Lebih baik mencegah daripada panik kemudian.