Aplikasi berbagi pesan, WhatsApp telah mengumumkan hal baru yang cukup mengejutkan publik. Dalam waktu dekat WhatsApp diketahui akan segera memblokir beberapa merk ponsel sekaligus yang dikabarkan akan dilakukan mulai tanggal 1 November 2021 mendatang. Ada sekitar 44 tipe ponsel dari berbagai merk yang akan diblokir WhatsApp.
Pengembangan besar-besaran yang dilakukan pihak WhatsApp beberapa waktu terakhir ini, membuat platform tersebut tidak lagi mampu mendukung semua model smartphone. Adapun, wacana pemblokiran 44 HP tersebut berkaitan dengan sistem operasi yang dinilai sudah terlalu usang atau jadul. Nantinya, 44 merk HP yang masuk dalam daftar tidak memenuhi syarat ini tidak lagi dapat menggunakan aplikasi WhatsApp.
Secara umum, perangkat yang akan terpengaruh dari kebijakan ini adalah perangkat dengan sistem operasi yang sama dengan atau lebih rendah dari Android 4.0.3. Atau, untuk iPhone, perangkat dengan iOS 9 maupun versi yang lebih lama. Artinya, peralatan praktis dalam smartphone tersebut telah usang karena tidak memiliki kapasitas yang memadai untuk mendukung pembaruan.
Dilansir dari Entrepreneur, berikut daftar lengkap smartphone yang akan diberhentikan WhatsApp per 1 November mendatang.
Android
Samsung: Galaxy Trend Lite, Galaxy Trend II, Galaxy SII, Galaxy S3 mini, Galaxy Xcover 2, Galaxy Core dan Galaxy Ace 2.
LG: Lucid 2, Optimus F7, Optimus F5, Optimus L3 II Dual, Optimus F5, Optimus L5, Optimus L5 II, Optimus L5 Dual, Optimus L3 II, Optimus L7, Optimus L7 II Dual, Optimus L7 II, Optimus F6, Berlaku , Optimus L4 II Dual, Optimus F3, Optimus L4 II, Optimus L2 II, Optimus Nitro HD dan 4X HD, dan Optimus F3Q.
ZTE: Grand S Flex, ZTE V956, Grand X Quad V987 dan Grand Memo.
Huawei: Ascend G740, Ascend Mate, Ascend D Quad XL, Ascend D1 Quad XL, Ascend P1 S, dan Ascend D2.
Sony: Xperia Miro, Sony Xperia Neo L, Xperia Arc S.
Alcatel: One Touch Evo 7
Lainnya: Archos 53 Platinum, HTC Desire 500, Caterpillar Cat B15, Wiko Cink Five, Wiko Darknight, Lenovo A820, UMi X2, Faea F1 dan THL W8.
iOS
Apple iPhone SEApple iPhone 6SApple iPhone 6S Plus
Meskipun WhatsApp tidak lagi mendukung beberapa ponsel yang terdaftar di atas, tidak berarti bahwa aplikasi tersebut akan segera berhenti bekerja di smartphone lainnya. Justru adanya pemberhentian ini dikarenakan akan adanya pembaruan yang akan dilakukan pihak WhatsApp.
Pihak WhatsApp sendiri menyarankan pengguna yang menggunakan salah satu dari ponsel di atas untuk mengubah ke model perangkat yang lebih baru agar dapat terus menggunakan aplikasi perpesanan ini dan menghindari penutupan akun secara besar-besaran.
Jika tidak, pengguna kemungkinan juga tidak dapat lagi menikmati fungsi aplikasi, termasuk ketidakmungkinan terhubung ke WhatsApp Web, karena untuk memasuki fitur tersebut, harus dilakukan dengan memindai kode QR dari aplikasi yang diunduh di ponsel, yang dalam beberapa kasus tidak lagi dapat dilihat.
Namun, jika mengganti smartphone belum memungkinkan, pilihan lain adalah bertaruh pada platform perpesanan lain, seperti Telegram, Signal atau Facebook's Messenger yang kemungkinan masih mendukung perangkat tersebut.
Kabar baiknya adalah bahwa akun yang ditutup dapat diaktifkan kembali dengan nomor telepon yang sama, segera setelah pengguna mengunduh WhatsApp dan masuk dari perangkat yang lebih baru yang memenuhi persyaratan baru yang akan segera dikeluarkan.
Agar pesan tidak hilang, Anda dapat memanfaatkan fitur "Cadangkan" menggunakan alamat e-mail. Hal ini efektif dilakukan jika Anda takut aplikasi tersebut akan berhenti bekerja di perangkat seluler Anda, Anda harus membuat cadangan pesan terlebih dahulu untuk menyimpan riwayat obrolan Anda sebelum 1 November.
Hal ini dilakukan hanya untuk menyimpan semua percakapan WhatsApp Anda, tetapi Anda tidak akan dapat menggunakan kembali akun Anda sampai Anda beralih ke smartphone yang lebih baru dengan sistem operasi Android 4.1 atau diatasnya, begitu pula di iPhone dengan iOS 10 dan yang lebih baru.
Sumber:WhatsApp Will No Longer Work on These iOS and Android Smartphones in November. Is Yours on the List?. Diakses pada 02 September 2021 melalui Entrepreneur.
