Kesal Harus Bongkar Rumah Gegara Tetangga Tak Mau Lahannya Kesenggol Buat Parkir, Wanita Ini Dihujani Cibiran

Ayu Nabila | Haqia Ramadhani
Kesal Harus Bongkar Rumah Gegara Tetangga Tak Mau Lahannya Kesenggol Buat Parkir, Wanita Ini Dihujani Cibiran
Collage mobil dan rumah dibongkar. (Unsplash.com/ Hans M & bundsthetic)

Hidup berdampingan dengan tetangga terkadang timbul percikan masalah. Tak terkecuali mengenai lahan parkir seringkali antar tetangga terlibat konflik.

Baru-baru ini ramai di media sosial video curhatan dari seorang wanita yang kesal karena tetangga tak mau lahannya disenggol untuk parkir. Wanita itu memposting curhatannya di TikTok dan diunggah ulang akun Instagram bundsthetic. 

"Gara-gara tetangga gak mau lahannya kesenggol dikit, akhirnya rumah dibongkar biar ada lahan parkir," tulisan keterangan dalam video seperti dikutip oleh Yoursay.id, Jumat (14/10/2022). 

Wanita tersebut memperlihatkan bagian depan rumahnya yang sedang dibongkar. Ia membongkar kusen pintu ruang tamu. 

Wanita itu mengatakan kalau ia membutuhkan tempat parkir lebih supaya tidak menyenggol lahan tetangga. Ia malas apabila harus ribut dengan tetangga gara-gara kendaraannya menyenggol lahan tetangga. 

"Kusen pintu terpaksa aku mundurin biar kalau parkir gak senggol tetangga sebelah. Aku malas ribut lebih baik ngalah," kata wanita tersebut. 

Wanita Ini Dihujani Cibiran

Kesal harus bongkar rumah. (Instagram/ bundsthetic)
Kesal harus bongkar rumah. (Instagram/ bundsthetic)

Wanita ini menunjukkan kusen pintu ruang tamu rumahnya dimundurkan beberapa sentimeter. Ia merasa tetangga yang lahannyan tak ingin disenggol bersikap berlebihan.

Menurutnya, ia hanya menyenggol lahan tetangga dengan jarak empat jari saja. 

"Nyusahin dimana cuma kesenggol 4 jari tapi alhamdulillah tetangga yang lain baik semua, cuma ini aja kok pelit banget," tuturnya. 

Namun wanita itu bukannya dapat simpati, curhatan ia malah dihujani cibiran dari warganet. Menurut warganet sudah seharusnya wanita ini sadar diri menyiapkan lahan parkir sendiri tanpa menyenggol lahan tetangga.  

"Memang begitu mau beli kendaraan kudu wajib punya tempatnya jangan badan jalan dibuat parkir," komentar warganet. 

"Itu bukan ngalah tapi memang harusnya begitu ngawur bedakan antara hak dan kewajiban," sambung yang lain. 

"Ya emang sekarang kesenggol 4 jari. Lama-lama keenakan jadi 1 meter, soalnya pengalaman pribadi," pendapat lainnya. 

"Woy tanah tanah gue ya terserag dong, Lu punya sepetak doang beli mobil ya sukurin," timpal warganet yang lain. 

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak