SEA GAMES 2023 yang diadakan di Kamboja yang digelar sejak Jumat (05/05/2023) hingga Rabu (15/05/2023) ini mencuri perhatian banyak warganet, terutama dari Indonesia.
Pasalnya, pada pre-show opening ceremony yang disiarkan langsung melalui YouTube Press Office of The Council of Ministers Cambodia, acara yang diselenggarakan di Stadion Nasional Morodok Techo, Phnom Penh, Kamboja ini, memperlihatkan bendera Merah Putih Indonesia yang dibawa dan dikibarkan secara terbalik.
Hal ini tentu saja membuat netizen Indonesia marah dan merasa tidak dihargai. Keberatan mengenai hal ini telah disampaikan oleh Komite Olimpiade Indonesia atau KOI atau NOC kepada pihak penyelenggara SEA GAMES 2023 Kamboja.
Pelaksana Tugas Sekretaris Jenderal NOC Indonesia, Harry Warganegara, mengatakan Kamboja telah mengutarakan permintaan maaf kepada Indonesia atas kejadian bendera Merah Putih yang terbalik tersebut.
“Kamboja sudah meminta maaf secara langsung kepada kami, dan bertindak cepat sehingga kejadian tersebut tidak terulang di opening ceremony,” ujar Harry Warganegara seperti yang dikutip dari suara.com.
Melalui postingan video di instagram Ario Bimo Nandito Ariotedjo @ditoariotedjo, selaku Menteri Pemuda dan Olahraga RI, ia menyampaikan bahwa pihak Kamboja telah meminta maaf atas insiden tersebut.
"Selamat pagi Indonesia. Tiba di Kamboja tadi malam untuk acara Opening Ceremony SEA GAMES 2023. Pagi ini bertemu Menteri Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Kamboja, beliau meminta maaf karena insiden bendera merah putih kemarin," ujar tulisan di bagian caption.
Lebih lanjut, ia juga mengatakan bahwa insiden tersebut benar-benar tidak disengaja.
"Maafin ya ini ga disengaja guys tadi beliau bener-bener dari hati. Teguran resmi dari Indonesia juga sudah dilayangkan ke pihak penyelenggara SEA Games 2023 dan Pak Menpora Kamboja berjanji hari ini langsung mengevaluasi dan menindak tegas," ujar Harry lebih lanjut.
Di kolom komentar, netizen masih merasa geram dengan insiden bendera terbalik ini.
"Enteng bener cuma minta maaf gitu doang, kalo perlu jajaran pengurus komitenya bikin video permintaan maaf bareng bareng dan upload ke seluruh media," ujar seorang netizen dengan nama akun @daksa***.
"Dia gak tau susahnya ngibarkan bendera ini dahulu pada zaman Belanda, sudah berapa nyawa yang meninggal dan harta benda yang dikorbankan, sekehendak hatinya membolak balikkan benders Indonesia," ujar warganet dengan nama akun @syefr***.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.
