Cara Unik Belajar Gus Dur dalam Buku 'Gus Dur Santri yang Gemar Membolos'

Candra Kartiko | Fathorrozi 🖊️
Cara Unik Belajar Gus Dur dalam Buku 'Gus Dur Santri yang Gemar Membolos'
Buku Gus Dur Santri yang Gemar Membolos (Dok.Pribadi/Fathorrozi)

Gus Dur merupakan fenomena yang tak pernah habis dikaji. Di mana pun dan sebagai apa pun. 

Identitas Buku

Judul: Gus Dur, Santri yang Gemar Membolos

Penulis: Nur Rokhim

Penerbit: DIVA Press

Cetakan: I, April 2023

Tebal: 170 halaman

ISBN: 978-623-189-189-1

Sinopsis Buku

Buku ini memuat kisah-kisah unik Gus Dur saat menuntut ilmu. Kisah-kisah unik Gus Dur dalam belajar ini didapat dari berbagai literatur dan sumber. Selain itu, buku ini juga mengulas secara lengkap kisah-kisah "kenakalan" Gus Dur ketika nyantri atau mondok.

Kisah-kisah Gus Dur yang jenaka dan "nakal" menjadi selling point buku ini. Sehingga, melalui buku ini, pembaca bisa terhibur, bahkan terinspirasi untuk melakukan hal-hal "luar biasa" sebagaimana yang dilakukan oleh Gus Dur.

Ulasan Buku

Para pengembara intelektual Al-Azhar banyak membahas Gus Dur sewaktu menjadi pelajar di Kairo. Para kiai mengkaji kekiaian Gus Dur. Ulama mengulas kealiman Gus Dur. Kaum Nahdliyin membincangkan peran Gus Dur terhadap NU. Para pejabat membicarakan masa pemerintahan Gus Dur. Golongan pemikir memikirkan cara berpikir Gus Dur. Kalangan santri pun renyah mengisahkan cerita-cerita Gus Dur semasa di pesantren.

Buku Gus Dur, Santri yang Gemar Membolos ini memuat kisah-kisah unik Gus Dur saat menjadi santri di beberapa pesantren. Termasuk kisah-kisah "kenakalannya". Dari mencuri ikan hingga menyembelih kambing milik kiai. Namun, kisah "kenakalan" Gus Dur ini tak perlu dicontoh, sebab kita tak cukup modal (lahir dan batin) untuk menirunya. Kita cukup membaca, menyaksikan dan merenungkan saja.

Terdapat beberapa cara unik belajar Gus Dur yang terhimpun di dalam buku ini, yaitu bermain catur sebelum mengaji kitab, menulis sendiri kitab yang akan dipelajari, membaca terlebih dahulu sebelum diajari guru, betah berlama-lama di perpustakaan, memahami bukan menghafal, belajar bahasa Inggris dari radio dan bioskop, serta menulis surat dengan bahasa asing.

Salah satu cara Gus Dur dalam mempelajari bahasa Inggris adalah dengan mendengarkan radio. Sejak kecil, ia aktif mendengarkan radio Voice of America (VoA) dan BBC London. Dengan mendengarkan siaran dalam bahasa Inggris, Gus Dur kecil terbiasa dengan kosakata bahasa Inggris. Kegiatan mendengarkan radio berbahasa Inggris ini rutin dilakukan Gus Dur, bahkan sampai ia pindah ke Yogyakarta. Lama kelamaan, mendengarkan radio berbahasa Inggris menjadi hobi tersendiri baginya.

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak