Mendalami Makna Lagu Taylor Swift 'Back to December', Bikin Gagal Move On!

Sekar Anindyah Lamase | Inggrid Tiana
Mendalami Makna Lagu Taylor Swift 'Back to December', Bikin Gagal Move On!
Potret penyanyi Taylor Swift di MV 'Back to December' (Youtube/Taylor Swift)

Taylor Swift adalah seorang penyanyi dan penulis lagu terkenal asal Amerika Serikat, yang telah meraih ketenaran melalui musiknya yang beragam dan kemampuan dalam bercerita melalui lirik-liriknya yang penuh makna.

Salah satu lagu populernya yang sangat disukai adalah "Back to December", yang menandai meningkatnya kepopuleran sang penyanyi di kalangan penggemar.

"Back to December" merupakan karya asli Taylor Swift yang dirilis pada tahun 2010 sebagai bagian dari album ketiganya yaitu, "Speak Now".

Lagu ini menarik perhatian para penggemar (dikenal sebagai Swifties), karena liriknya yang sarat emosi dan penuh makna. Cerita di balik lagu ini melibatkan kehidupan pribadi Taylor Swift setelah mengakhiri hubungan dengan kekasihnya.

Lagu ini mendapat sambutan positif dari penggemar dan diapresiasi karena kemampuan Taylor Swift dalam menyampaikan penyesalan dan keinginan untuk memperbaiki kesalahan di masa lalu.

Melodi yang menarik dan lembut dari lagu ini menciptakan suasana mendalam yang memenuhi perasaan, sejalan dengan narasi yang kuat dalam musik videonya.

Dalam liriknya, "Back to December" menggambarkan keinginan seseorang untuk kembali pada bulan Desember, waktu di mana keputusan yang mengecewakan diambil. Taylor menyampaikan penyesalannya dan berusaha meminta maaf kepada mantan kekasihnya.

Lagu ini menjadi perantara bagi Taylor untuk menyuarakan perasaan penyesalan dan harapannya untuk memperbaiki hubungan yang terputus.

Makna lagu ini sangat terasa ketika Taylor mengakui kesalahannya dan merenungkan apakah hubungannya bisa kembali seperti semula jika ia dapat mengubah keputusannya di bulan Desember.

Lirik-liriknya menyiratkan keinginan untuk menghindari rasa penyesalan yang sedang dihadapi saat ini, dengan harapan bisa kembali pada saat-saat yang membuatnya menyesal.

Dengan lagu "Back to December", Taylor Swift sekali lagi membuktikan kemampuannya untuk menyampaikan emosi melalui musiknya. Lagu ini menjadi pengalaman mendalam bagi para pendengarnya, mengajak mereka untuk merenung tentang penyesalan dan harapan untuk merubah masa lalu.

Taylor Swift terus memperkuat reputasinya sebagai seorang seniman yang tidak hanya berbakat dalam musik, tetapi juga memiliki kemampuan unik untuk menyampaikan kisah hidupnya melalui lirik-liriknya yang tajam dan penuh makna.

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak