Tanamkan Jiwa Tolong Menolong dalam Buku 'Persahabatan Burung dan Gajah'

Hikmawan Firdaus | Fathorrozi 🖊️
Tanamkan Jiwa Tolong Menolong dalam Buku 'Persahabatan Burung dan Gajah'
Buku Persahabatan Burung dan Gajah (Ebook Perpusda Jember)

Buku bacaan bertajuk Persahabatan Burung dan Gajah ini adalah buku cerita bergambar fabel yang berkisah tentang dua ekor burung yang hendak menolong anak gajah yang sedang tertindih dahan pohon besar.

Buku karya Ati Nurhidayati ini sarat akan pesan moral dan sangat cocok dibacakan kepada peserta didik di lembaga PAUD dan TK/RA. Banyak pesan penting yang tersirat di dalamnya, terutama mengenai sikap tolong menolong antar sesama, dalam kondisi apapun, suka maupun duka.

Selain itu, dalam sambutan kata pengantar, Ati Nurhidayati menyatakan bahwa terbitnya buku ini juga sebagai bentuk gerakan gemar membaca dan pembentukan karakter serta moral (etika) usia dini melalui sebuah buku cerita bergambar.

Kisah pertolongan dua spesies binatang yang berbeda ini diawali saat cuaca mulai tak bersahabat. Dua burung bernama Roro dan Riri merasakan tubuh yang sangat dingin sebab terpaan angin dan guyuran hujan. Tak jauh dari tempat tinggal mereka, saat hujan turun terdengar suara pohon tumbang. Mereka pun berdoa agar pohon tempat tinggal Roro dan Riri selamat dari terjangan angin.

Ketika hujan mulai reda dan cuaca kembali panas. Roro dan Riri sepakat meninggalkan tempat tinggal dan terbang jauh mencari tempat tinggal yang baru. Saat terbang, keduanya sempat melihat ke sekeliling. Ketika itulah mereka tahu banyak sekali pohon-pohon yang tumbang sebab terjangan angin yang disertai hujan deras.

Saat Roro dan Riri beristirahat, mereka menjumpai anak gajah yang lari ketakutan, kemudian terjatuh tidak jauh dari mereka. Kaki anak gajah itu ternyata tertindih oleh dahan pohon yang besar. Melihat tragedi itu, keduanya panik. Lebih panik lagi, saat mereka tahu bahwa anak gajah itu lari ketakutan sebab dikejar oleh laki-laki pemburu yang terus mengejarnya.

Dalam kondisi genting seperti itu burung Roro segera ambil sikap. Ia terbang ke arah laki-laki pemburu dengan mematuk matanya cukup keras hingga senapan yang dipegangnya terpelanting jauh. Laki-laki itu akhirnya lari terbirit-birit sambil menahan sakit di mata kirinya.

Tak begitu lama, lalu datang induk gajah mencari anaknya. Roro dan Riri cepat-cepat menghampiri dan mengantarkannya ke tempat di mana anak gajah sedang merintih kesakitan. Ia terkejut sekaligus merasa iba saat menjumpai kaki anaknya tertindih dahan pohon besar. Dengan belalainya, induk gajah menyingkirkan dahan pohon itu satu persatu. 

Saat anak gajah sudah terlepas, burung Roro dan Riri menceritakan kepada induk gajah perihal apa yang menimpa anak gajah. Anak gajah teramat sedih mendengar cerita Roro dan Riri. Sebagai ucapan terima kasih, induk gajah membuatkan sarang di atas pohon dekat tempat tinggal gajah. Di sanalah gajah dan burung tersebut terus menjalin persahabatan lebih lanjut.

Inilah kisah persahabatan gajah dan burung yang diawali dengan saling tolong menolong. Sangat direkomendasikan. Ini merupakan buku yang bagus. Gambar di setiap lembarnya tergolong bagus dan tertata rapi. Sajian bahasa kisahnya juga mudah dipahami. Terlebih, amanat kisahnya begitu mendalam. Selamat membaca!

Identitas Buku

Judul: Persahabatan Burung dan Gajah

Penulis: Ati Nurhidayati

Penerbit: Khalifah Mediatama, Depok

Cetakan: I, 2020

Tebal: 28 Halaman

ISBN: 978-623-7453-75-8

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak