Salah satu film series yang paling menarik perhatian di tahun 2022 ini adalah serial berjudul Man vs Bee. Bagaimana tidak, serial yang memiliki 9 episode tersebut dibintangi oleh sang legenda dunia hiburan dan komedi, Rowan Atkinson. Dan seperti yang kita ketahui bersama, nama ini adalah sebuah jaminan untuk film-film yang berkualitas dan juga mengocok perut. Nah, bagi teman-teman yang belum menyaksikannya, saya akan menuliskan sedikit spoiler tentang perjalanan dan pertarungan Trevor yang diperankan oleh Rowan Atkinson melawan lebah bandel yang membuat pusing.
Episode atau chapter pertama serial komedi Man vs Bee ini dibuka dengan sidang pengadilan yang menempatkan Trevor sebagai pesakitan. Dalam narasinya, Trevor yang baru mendapatkan pekerjaan sebagai penjaga rumah, mendapatkan tugas untuk menjaga rumah orang kaya milik Nina (diperankan oleh Jing Lusi) dan Christian (diperankan oleh Julian Rhind-Tutt) yang pergi berlibur. Sebelum pergi, Christian memberikan arahan-arahan dan penjelasan mengenai benda-benda mewah, anjing peliharaan yang bernama cupcake, kode-kode ruangan yang sudah terotomasi, dan juga ruangan-ruangan yang tak boleh dimasuki oleh orang ataupun anjing peliharaannya. Yah, standar lah dengan penjelasan-penjelasan ketika kita menitipkan rumah kepada orang lain.
Meskipun awalnya kagok karena rumah mewah yang dijaganya sudah menerapkan teknologi yang canggih, namun Trevor pada akhirnya mampu beradaptasi dan menjalankan tugasnya dengan baik. Namun, sebuah masalah timbul ketika seekor lebah masuk ke rumah. Trevor yang memiliki kecenderungan memperhatikan secara berlebihan terhadap hal-hal kecil tentu saja terusik dengan kehadiran sang lebah.
Sembari menelepon sang anak, Trevor mengusir lebah itu, hingga tanpa sengaja tangannya menampik patung mahal yang terletak di atas meja kecil hingga kepalanya putus. Bukan Rowan Atkinson namanya jika sebuah permasalahan langsung beres dan selesai. Untuk menyatukan kembali kepala dengan badan patung, Trevor mencari lem dan merekatkannya. Belum selesai sampai di sana, Trevor bergegas mencari hairdryer untuk mengeringkan lem, yang justru membuat kepala patung kembali terlempar karena angin yang keluar terlalu keras.
Parahnya lagi, kepala patung yang terlepas itu disambar oleh cupcake, sang anjing kesayangan Nina. Setelah melakukan negosiasi dengan Cupcake, kepala patung itu pun akhirnya berhasil didapatkan dan membuatnya lega.
Selanjutnya, Trevor mulai menghangatkan makanan untuk makan siang, namun sayangnya, karena kekurangtelitiannya, buku manual yang berisi kode-kode pembuka ruangan menjadi terbakar, sementara di sisi lain, cupcake mengendap-endap masuk ke ruangan perpustakaan pribadi, di mana naskah beriluminasi bernilai jutaan pound berada dan mulai mengacak-acak ruangan.
Baca Juga
-
GegerIsu Naturalisasi, Media Vietnam Berikan Contoh Hukuman yang Bisa Didapatkan Malaysia
-
Diterpa Rumor Naturalisasi Ilegal, Pejabat FAM Ramai-Ramai Berikan Klarifikasi! Panik?
-
Indonesia Sudah Otomatis, Bagaimana Perhitungan Rasio Kelolosan Tim-Tim ASEAN ke AFC U-17?
-
Dihuni 15 Pemain Kaliber Timnas Senior, Gerald Vanenburg Wajib Bawa Kembali Piala AFF U-23
-
Pemain Sepak Bola Nyambi Jadi Abdi Negara, Bukti Persepakbolaan Indonesia Belum Menjanjikan?
Artikel Terkait
-
Film Kingdom of Heaven: Benarkah Sultan Saladin Merupakan Sosok yang Kejam?
-
The Hauntresses: Petualangan Charlie's Angel Versi Korea Selatan
-
'Race to Freedom': Perlawanan Uhm Bok Dong Melawan Jepang Lewat Balap Sepeda
-
4 Pemeran Film 'Gadis Kretek', Serial Original Netflix Pertama Indonesia
-
Bak Incar Mangsa, Pria Diduga Tukang Parkir Ilegal Paksa Intip Kaca Mobil sampai Bikin Penumpang Risih
Entertainment
-
Gagal Pikat Penonton, Rating Film The Old Guard 2 di Rotten Tomatoes Jeblok
-
Spill Tur Dunia di Tahun 2026, BTS Bersiap Garap Album Baru di US
-
Doh Kyung Soo Ajak Kita Nyanyi Bersama di Preview Lagu Terbaru Sing Along!
-
Retak Jari Kaki, Youngjae TWS Tetap Tampil Live Sambil Duduk
-
Manga Black Clover Comeback! Tiga Chapter Baru Siap Dirilis 12 Agustus 2025
Terkini
-
Tips Menguasai Teknik Dasar Futsal: Kunci Bermain Efektif di Lapangan Kecil
-
Lebih Dekat Mengenal Futsal, Lapangan Kecil Penuh Strategi
-
Mauro Zijlstra Selangkah Lagi Bela Indonesia, Naturalisasi Hampir Rampung?
-
Sejarah Futsal: Olahraga Kecil dengan Dampak Besar
-
Pesut Mahakam: Nyawa Sungai yang Perlahan Menghilang