Sutradara The Substance, Coralie Fargeat, baru-baru ini mengonfirmasi bahwa film tersebut tidak akan memiliki sekuel. Dirilis pada tahun 2024, film psychological body horror ini mengisahkan seorang bintang film yang kariernya mulai meredup.
Setelah dipecat dari acara TV aerobik yang ia bintangi, ia menemukan obat pasar gelap bernama The Substance yang bisa membawanya kembali ke versi dirinya yang lebih muda.
Film ini langsung mencuri sorotan publik dan kritikus. The Substance bahkan meraih lima nominasi Golden Globe, salah satunya kategori Best Motion Picture – Comedy or Musical.
Dalam acara 10 Directors to Watch and Creative Impact Awards Brunch yang diselenggarakan oleh Variety, Coralie Fargeat memastikan bahwa The Substance tak memiliki sekuel maupun prekuel. Ia menambahkan bahwa keputusannya selaras dengan tema utama yang diangkat dalam film tersebut.
"Poin dari film ini adalah menghadirkan sesuatu yang baru bagi dunia. Tidak ada sekuel, tidak ada prekuel... Saya akan sangat senang bisa membawa sesuatu yang baru ke dunia dalam waktu dekat," ujar Coralie Fargeat, dikutip pada Senin (6/1/2025).
Di tengah tren Hollywood yang sering mengandalkan sekuel, Coralie Fargeat memilih untuk mengambil jalan berbeda. Ia lebih tertarik mengembangkan cerita-cerita baru dan memberikan harapan bagi karya-karya menarik mendatang seperti The Substance.
Film tersebut mengangkat tema obsesi, identitas, dan kekuasaan, dengan akhir cerita yang dibiarkan terbuka hingga memicu diskusi di kalangan penonton. Namun, Coralie Fargeat menegaskan bahwa ada nilai penting dalam membiarkan sebuah kisah tetap utuh dan tidak perlu dilanjutkan.
Meski keputusan ini mungkin mengecewakan sebagian penonton yang menginginkan kelanjutan cerita, Coralie Fargeat mengisyaratkan bahwa ia sedang mempersiapkan proyek baru dengan konsep orisinal yang akan segera diumumkan.
Dengan menempatkan orisinalitas sebagai prioritas utama, Coralie Fargeat semakin menunjukkan dedikasinya sebagai sutradara film yang berani dan inovatif.
Langkah ini juga menjadi bukti bahwa Fargeat ingin terus mendorong batas kreativitas, sekaligus menjaga antusiasme publik terhadap proyek-proyek barunya yang dipastikan tak kalah menarik dibandingkan dengan karya besar pertamanya.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Bergenre Spy Thriller, Film The Initiative Gaet Angelina Jolie Jadi Pemain
-
Bagikan Teaser, Serial Wayward Kupas Kelamnya Industri Remaja Bermasalah
-
Sukses dengan 6 Film di Tahun 2025, Warner Bros Torehkan Sejarah Baru
-
Produser Beri Sinyal The Pitt Season 2 yang Akan Tayang Awal Bulan Januari 2026
-
Ukir Prestasi Baru,KPop Demon Hunters Jadi Film Terpopuler Kedua di Netflix
Artikel Terkait
-
Hambar dan Monoton, Kekecewaan Setelah Nonton Film Utusan Iblis
-
Pelangi di Mars: Kolaborasi Imajinasi dan Teknologi yang Memukau Penonton
-
Mengintip Bayang-Bayang Anak Jahanam: Kisah Horor Sekte dan Anak Jahanam!
-
3 Film Korea Beralur Cerita Super Menegangkan yang Pantang Kamu Lewatkan
-
Review Film The Choice: Jatuh Cinta dengan Tetangga Sendiri
Entertainment
-
10 Karakter dalam Drama China The Princess's Gambit, Siapa Favoritmu?
-
Blue oleh Madein S: Rasa Kehilangan dan Emosional Hadapi Perubahan Hidup
-
Sinopsis Drama Hide and Sis, Dibintangi Jan Ployshompoo dan Aye Sarunchana
-
Mark Tuan Ungkap Kisah Cinta Dramatis di Lagu Solo Terbaru 'Hold Still'
-
JMS Ditolak Pengadilan, The Echoes of Survivors Tetap Rilis pada 15 Agustus
Terkini
-
Sandy Walsh Gabung Buriram, Liga Thailand Kian Disesaki para Defender Timnas Indonesia
-
Diperkirakan Bakal Rilis Oktober 2025, Berikut Bocoran Fitur Terbaik Realme GT 8
-
Cobaan Rumah Tangga Bisa Datang dari Mana Saja, Termasuk Serangan Mistis
-
Nasib Sandy Walsh dan Tak Ramahnya Tanah Matahari Terbit bagi Pesepak Bola Indonesia
-
Ulasan Novel Lumpu: Ketika Kekecewaan Dapat Mengubah Seseorang!