Sobat Yoursay masih ingat Film Assalamualaikum Beijing yang sempat jadi perbincangan hangat di tahun 2014? Film drama religi-romantis yang diangkat dari novel Asma Nadia itu berhasil menyentuh banyak hati lewat kisah Asma dan Zhongwen di kota Beijing yang dingin, tapi penuh kehangatan cinta dan spiritual. Kini, satu dekade berlalu, Sutradara Guntur Soeharjanto kembali dengan sekuelnya: Assalamualaikum Beijing 2 –Lost in Ningxia.
Eits, tunggu dulu. Ini bukan sekuel langsung dari kisah Asma dan Zhongwen lho. Film kedua ini lebih tepat disebut spiritual successor, dalam artian, filmnya masih membawa semangat yang sama, tapi dengan karakter dan konflik baru.
Imperial Pictures, Pilar Films, dan RUMPI Entertainment jadi PH yang menaungi pembuatan film ini, dengan skenario ditulis Asma Nadia dan Benni Setiawan, dan menghadirkan bintang-bintang ternama lho, di antaranya:
- Yasmin Napper
- Baskara Mahendra
- Emir Mahira
- Ria Ricis
- Ferry Salim
- Gabriella Ekaputri
- Lolox
- Nadzira Shafa
- Dan masih banyak pendukung lainnya
Nama-nama yang terlibat nggak main-main ya. Nah, bercerita tentang apa sih filmnya? Sini kepoin bareng!
Sekilas tentang Film Assalamualaikum Beijing 2 – Lost in Ningxia.
Tokoh utamanya kali ini bernama Aisha (diperankan Yasmin Napper). Dia tuh reporter televisi yang sedang ditugaskan meliput sebuah acara di Ningxia, daerah otonomi di Tiongkok yang unik karena mayoritas penduduknya adalah Muslim dari etnis Hui.
Sambil bekerja, Aisha juga membawa misi pribadi. Dia mau ngasih kejutan ke kekasihnya, Arif (Emir Mahira), yang sedang menempuh studi S2 di sana.
Namun semuanya berubah ketika Arif justru menghilang tanpa jejak. Di tengah kebingungan dan kekhawatiran, Aisha bertemu dengan Mo (Baskara Mahendra), pemuda turunan Tionghoa-Indonesia yang tinggal di Ningxia yang menawarkan bantuan.
Dari sinilah pencarian Arif berubah jadi perjalanan yang lebih dalam. Nggak cuma dari jarak dan tempat, tapi juga spiritual.
Aisha yang baru mengenal Islam, mulai mendalami kembali keyakinannya, melihat sisi-sisi baru dari hidup yang belum pernah dia pahami sebelumnya. Dan, seperti kisah-kisah hidup yang nggak terduga, di tengah semua kekacauan dan perasaan yang belum selesai, tumbuhlah perhatian Aisha pada Mo.
Eh, pas perasaannya mulai berlabuh ke Mo, Arif tiba-tiba kembali. Aisha pun terjebak di antara dua nama, dua cinta, dan dua perjalanan yang sangat berbeda.
Menarik banget kan? Iya dong!
Apa yang Membuat Film Assalamualaikum Beijing 2 – Lost in Ningxia Menarik?
Yang membuat film ini menarik tuh, ada pada ceritanya yang pindah dari Beijing ke Ningxia. Lokasi yang (mungkin) belum terlalu familier buat banyak penonton Indonesia. Ningxia jelas nggak cuma jadi latar eksotis, tapi tempat yang merepresentasikan bagaimana Islam dan budaya Tionghoa bisa hidup berdampingan.
Alih-alih menghadirkan kisah cinta klise di negeri asing, ‘Lost in Ningxia’ tampaknya ingin berbicara lebih dalam tentang spiritualitas dan pemulihan hati.
Ya dong! Di sini kan Aisha nggak cuma mencari Arif, tapi juga mencari arti hidup, makna keimanan, dan kejujuran pada dirinya sendiri. Dan semua itu terjadi dalam lanskap budaya Islam yang unik, di sebuah tempat yang jauh dari rumah, tapi mendekatkannya pada jati dirinya.
Bahkan, kehadiran Film Assalamualaikum Beijing 2 – Lost in Ningxia jelas jadi kejutan fans. Bukan hanya karena jeda waktunya yang panjang, tapi juga karena filmnya kali ini nggak memaksakan keterikatan dengan cerita lama maupun tokoh-tokoh yang dulu eksis. Tentunya ini merupakan sekuel yang berani berdiri sendiri, tapi tetap menghormati semangat film pertamanya yang banyak membahas cinta, pencarian iman, dan menemukan harapan di tempat yang jauh.
Film Assalamualaikum Beijing 2 – Lost in Ningxia punya potensi kembali menggugah penonton yang merindukan film drama religi yang hangat dan menggigit lho. Jadi, yuk, bersiap-siaplah ikut hanyut di bioskop 19 Juni 2025 nanti.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.
Tag
Baca Juga
-
Review Film The Kiss: Antara Cinta, Belas Kasih dan Beban Jadi Orang Terhormat
-
Seberapa Perlu Adegan Seks dalam Film?
-
Review Film Meet The Khumalos: Komedi Keluarga yang Kurang Menggigit
-
Review Black Mirror Season 7: Teknologi Nggak Pernah Sebegitu Dekatnya!
-
Film Legenda Kelam Malin Kundang Persembahan Joko Anwar, Apa yang Menarik?
Artikel Terkait
-
Raih Skor 93 Persen, Bloodlines Jadi Film Terbaik dari Final Destination
-
Review Film The Kiss: Antara Cinta, Belas Kasih dan Beban Jadi Orang Terhormat
-
Elle Fanning Resmi Bintangi Film Hunger Games: Sunrise on the Reaping
-
Syuting di Tiongkok, Ria Ricis Ditegur Sutradara Gegara Sering Lupa Dialog
-
Bintangi Film Assalamualaikum Beijing 2: Lost in Ningxia, Baskara Mahendra Dituntut Fasih Mandarin
Entertainment
-
Yoasobi Kembali Menangkan 'Gold Award' di JASRAC 2025 Berkat Lagu 'Idol'
-
Raih Skor 93 Persen, Bloodlines Jadi Film Terbaik dari Final Destination
-
Rilis Teaser, TWICE Siap Comeback dengan Album Penuh Bertajuk THIS IS FOR
-
XODIAC Siap Jadi Headliner Allo Bank Festival 2025 pada 21 Juni Mendatang
-
Tetap Mesra, Orang Terdekat Bantah Rumor Putusnya IU dan Lee Jong Suk
Terkini
-
Ulasan Film Maggie: Komedi Absurd yang Sarat akan Makna
-
Berita dari Kebayoran: Sebuah Kritik Sosial Karya Pramoedya Ananta Toer
-
Prioritas yang Salah: Ketika Baznas Pilih Beli Mobil Ketimbang Bantu Rakyat
-
Review Film The Kiss: Antara Cinta, Belas Kasih dan Beban Jadi Orang Terhormat
-
Mungkinkah PDI-P tanpa Mak Banteng?