Pada 3 September 1945, Presiden Soekarno mengeluarkan perintah untuk membentuk Palang Merah Nasional. Hingga pada 17 September 1945 dibentuklah Palang Merah Indonesia yang diketuai oleh Muhammad Hatta, Wakil Presiden Indonesia.
PMI merupakan suatu organisasi yang kemanusiaan yang berkegiatan dalam kepalangmerahan sesuai Konvensi Jenewa 1949. Salah satu tugas dari PMI adalah memberikan pelayanan darah sesuai ketentuan dalam perundang-undangan.
Melansir dari hellosehat.com, ada sejumlah fakta menarik mengenai darah pada tubuh kita. Berikut penjelasannya.
1. Oksigen Hanya Diedarkan oleh Sel Darah Merah
Darah memiliki banyak fungsi, salah satunya adalah mengedarkan oksigen. Menariknya, hanya sel darah merah (eritrosit) yang memiliki peran dalam fungsi membawa oksigen ini. Maka, apabila sel darah merah dalam tubuh kita hanya sedikit (anemia), kita akan mudah lemas dan lesu.
2. 7% dari Berat Badan Manusia Tersusun oleh Darah
Selain berfungsi mengisi pembuluh darah pada seluruh otot di tubuh kita, darah juga ada di semua organ-organ tubuh kita, sehingga volume darah dalam tubuh bisa dibilang sangat banyak.
Berat darah dalam tubuh bisa mencapai 7% (volume antara 4,5-5,6 liter) dari berat badan manusia itu sendiri.
3. Warna Merah pada Darah Berasal dari Hemoglobin
Tahukah kamu? Perpaduan antara hemoglobin dan oksigen pada sel darah merah akan memberikan warna merah pada darah, lho! Hemoglobin tersusun dari zat besi. Jadi, semakin banyak kandungan zat besi pada darah, maka warna darah akan semakin pekat (gelap).
4. Bakteri dalam Tubuh Bisa Dimakan oleh Sel Darah Putih
Pemegang peranan penting dalam sistem pertahanan tubuh adalah sel darah putih (leukosit). Sel darah putih beredar di sepanjang dinding pembuluh darah untuk mencari bakteri berbahaya yang akan langsung ditelan/dimakan hingga hancur.
Sel darah putih berfungsi dalam menghasilkan antibodi. Antibodi yang dihasilkan bermanfaat untuk membasmi jamur, bakteri, virus, parasit, serta zat berbahaya lain yang masuk ke dalam tubuh.
5. Usia Sel Darah Merah dan Produksi Darah oleh Sumsum Tulang
Pada kenyataannya, darah dalam tubuh hanya dapat bertahan selama 4 bulan. Setelah 4 bulan, sel-sel darah akan hancur dan tergantikan oleh sel-sel darah baru.
Namun, tidak semua sel darah merah dapat bertahan hingga 4 bulan. Beberapa sel darah akan hilang dan rusak saat tubuh mengalami pendarahan. Inilah alasan sumsum tulang belakang tetap memproduksi sel darah baru setiap harinya.
Itulah fakta-fakta menarik mengenai darah. Semoga bermanfaat, ya!
Baca Juga
-
Mengenal Cheat Day dan Cheat Meal, Mana yang Cocok untuk Diet?
-
Kasus Gagal Ginjal Pada Anak Meningkat, Berikut Gejala serta Pencegahannya!
-
Pentingnya Membaca Buku Self-Improvement
-
Jadikan Pagimu Lebih Bermakna, Lakukan 5 Hal Berikut Ini!
-
Jangan Sampai Terlewat! Berikut Film-Film yang Tayang di Bulan September
Artikel Terkait
-
Cek Fakta: Lagu Iwan Fals dengan Lirik 'Si Bocil Tengil Menjadi Wakil'
-
Cek Fakta: Dolar AS Anjlok ke Rp8.170
-
Investigasi Internal Digelar Terkait Pekerja Migran indonesia Ditembak APMM Malaysia
-
Cek Fakta: Pemerintah Luncurkan Bansos Kartu Sembako Untuk Ramadhan
-
Cek Fakta: Tembok Raksasa Dibuat untuk Mengurung China
Health
-
Secondary Traumatic Stress : Rasa Simpati yang Justru Punya Dampak Negatif
-
Purging atau Alergi? Ini Cara Kenali Breakout Akibat Produk Baru
-
Waspada! Ini 3 Penyakit Menular yang Lazim Muncul saat Musim Hujan
-
Fenomena Fatherless di Indonesia dan Dampaknya bagi Perkembangan Anak
-
Seni Meronce Manik-Manik: Jalan Menuju Pemahaman Emosi dan Kesehatan Mental
Terkini
-
Segere Wes Arang-Arang, Fenomena Remaja Jompo dalam Masyarakat!
-
Sinopsis Film Berebut Jenazah: Bukan Horor, tapi Kisah Haru di Tengah Perbedaan
-
Ulasan Buku 'Kita, Kami, Kamu', Menyelami Dunia Anak yang Lucu dan Jenaka
-
Generasi Muda, Jangan Cuek! Politik Menentukan Masa Depanmu
-
Pesta Kuliner Februari 2025: Promo Menggoda untuk Para Foodie!