Kolagen merupakan salah satu jenis protein alami dalam tubuh yang menyusun kulit, tulang, otot, tendon, dan ligamen. Kolagen memiliki berbagai manfaat untuk kesehatan tubuh. Salah satu manfaat kolagen yang cukup populer, yakni menjaga struktur dan kesehatan kulit, seperti dilansir pada laman Siloam Hospital.
Seiring dengan bertambahnya umur, produksi kolagen akan semakin berkurang dengan tanda dan gejala berupa kulit kering, kendur, kusam, serta munculnya garis-garis halus. Selain umur, berkurangnya jumlah kolagen dalam tubuh juga disebabkan oleh berbagai hal penting yang seringkali diabaikan.
Lantas, seperti apa penjelasannya? Melansir dari National Institutes of Health dan Harvard T.H. Chan School of Public Health, berikut lima penyebab berkurangnya jumlah kolagen dalam tubuh.
1. Paparan Sinar UV
Paparan sinar UV secara terus menerus ternyata dapat mempengaruhi produksi kolagen dalam tubuh. Kondisi ini seringkali terjadi pada orang-orang yang mengabaikan penggunaan sunscreen ketika berkativitas di luar ruangan dalam jangka waktu lama setiap harinya.
Paparan sinar UV tersebut akan memecah kolagen yang berada pada lapisan kulit paling dalam atau dermis. Hal ini akan mempengaruhi jaringan kulit sehingga mengalami penurunan elastisitas. Alhasil, kulit akan terasa lebih kendur, timbul garis-garis halus, hingga keriput.
2. Kurangnya Asupan Vitamin C
Sayur dan buah merupakan sumber vitamin C terbaik yang bisa didapatkan dengan mudah. Akan tetapi, masih banyak orang yang menyepelekan asupan vitamin C dan fokus pada junk food yang hampir tidak memiliki kandungan vitamin sama sekali.
Padahal, vitamin C mampu mendukung stimulasi pembentukan kolagen dalam tubuh sekaligus menangkal radikal bebas yang bisa merusak kolagen.
BACA JUGA: 6 Faktor Penyebab Kanker Payudara dari Sisi Medis yang Wajib Kamu Tahu
3. Asupan Gula Berlebih
Makanan atau minuman manis memang terasa menggiurkan, sehingga banyak orang yang berbondong-bondong untuk mengonsumsinya tanpa memperdulikan dampak negatif bagi kesehatan. Salah satu dampak negatif tersebut, yakni berkurangnya produksi kolagen dalam tubuh.
Sebab, asupan gula yang masuk ke dalam tubuh akan membentuk molekul pada protein yang menyebabkan kolagen menjadi lemah, kering, dan rapuh. Itu artinya, jika Anda terus menerus mengasup gula dalam jumlah banyak, maka produksi kolagen akan semakin berkurang drastis.
4. Kebiasaan Begadang
Jika kamu memiliki kebiasaan begadang hanya untuk menonton film atau bermain game, kini saatnya untuk berhenti melakukan hal tersebut. Pasalnya, ketika Anda begadang maka jam tidur akan berubah menjadi lebih singkat.
Kondisi ini akan mempengaruhi sistem imun tubuh dan menurunkan produksi kolagen. Alhasil, tubuh Anda menjadi rentan sakit dan tampak lebih tua.
5. Kebiasaan Merokok
Tak hanya organ dalam, rokok juga dapat menimbulkan efek negatif bagi kesehatan kulit. Sebab, kandungan nikotin pada rokok akan membuat pembuluh darah menyempit (vasokontriksi) di dekat permukaan kulit, sehingga mencegah aliran oksigen dan gizi termasuk kolagen. Jika kondisi ini terjadi secara terus menerus, maka kadar kolagen akan semakin berkurang dan tanda-tanda penuaan akan muncul.
Itulah tadi pembahasan tentang lima penyebab berkurangnya produksi kolagen dalam tubuh. Untuk mencegah terjadinya penurunan jumlah kolagen, Anda disarankan untuk memulai gaya hidup sehat, seperti rajin mengonsumsi sayur dan buah, mencukupi waktu tidur, mengurangi rokok,membatasi asupan gula, dan menggunakan sunscreen ketika beraktivitas di luar ruangan untuk jangka waktu yang lama. Semoga bermanfaat!
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
6 Penyebab Penis Berdarah yang Perlu Anda Waspadai, Pernah Mengalaminya?
-
6 Penyebab Mata Kaki Bengkak, Mulai dari Cedera hingga Penyakit Ginjal
-
Catat! Ini 4 Posisi Tidur yang Dianjurkan bagi Ibu Hamil
-
Jangan Anggap Remeh, Ini 5 Dampak Negatif Telat Makan bagi Kesehatan
-
5 Manfaat dan Aturan Penggunaan Minyak Ikan untuk Kucing
Artikel Terkait
-
Hindari Makanan Ini Saat Lebaran Jika Punya Kolesterol Tinggi
-
Siap-siap Kena Sanksi, Ini Alasan Penumpang Dilarang Keras Merokok di Pesawat
-
Berburu Kulit Ketupat untuk Lebaran di Pasar Palmerah
-
Penumpang Merokok di Pesawat Garuda Indonesia Terancam Dilarang 'Terbang' Seumur Hidup
-
Persiapan Mudik Bareng Anak: Dokter Sarankan Ini Agar Perjalanan Lancar Tanpa Drama!
Health
-
Mengenal Metode Mild Stimulation Dalam Program Bayi Tabung, Harapan Baru Bagi Pasangan
-
Kenali Tongue Tie pada Bayi, Tidak Semua Perlu Diinsisi
-
Jangan Sepelekan Cedera Olahraga, Penting untuk Menangani secara Optimal Sejak Dini
-
3 Tips agar Tetap Bugar saat Menjalankan Ibadah Puasa Ramadan
-
Intermittent Fasting vs. Keto, Mana yang Lebih Efektif untuk Panjang Umur?
Terkini
-
Sinopsis Film Streaming, Mengulas Kasus Kriminal yang Belum Terpecahkan
-
Review Film Twisters: Lebih Bagus dari yang Pertama atau Cuma Nostalgia?
-
Selamat! Ten NCT Raih Trofi Pertama Lagu Stunner di Program Musik The Show
-
Arne Slot Soroti Rekor Unbeaten Everton, Optimis Menangi Derby Merseyside?
-
AI Mengguncang Dunia Seni: Kreator Sejati atau Ilusi Kecerdasan?