Siapa yang selama ini senagn mengonsumsi sayur dengan cara digoreng? Memakannya dengan nasi hangat, lauk pauk, dan sambal yang pedas tentu saja sayur goreng menjadi hidangan yang menggiurkan bukan? Namun ternyata dibalik kenikmatan sayur goreng ternyata menyimpan penyakit berbahaya jika dikonsumsi secara terus menerus.
Melansir dari Halodoc, Selasa (20/6/2023) bahwa beberapa sayur jika diolah dengan cara digoreng maka akan mengaktifkan senyawa berbahaya dalam sayur tersebut. Senyawa ini bisa memicu penyakit serius di masa depan. Sebenarnya tidak semua sayur dapat menjadi jahat bagi tubuh jika digoreng. Inilah 3 sayur yang sebaiknya diolah dengan cara tidak di goreng.
Beberapa orang mengenal saur ini dengan sebutan kol, namun beberapa orang juga menyebutnya dengan kubis. Jika sayur Kol digoreng akan mengandung senyawa amina heterosiklik (bersifat karsinogenik pemicu kanker, risiko obesitas, dan penyakit jantung). Sayang sekali ya meskipun sayur kol sangat nikmat jika digoreng tapi sebaiknya diolah dengan cara lain.
BACA JUGA: Hidung Mampet Mengganggu Aktivitas? Coba Terapkan 5 Tips Ampuh Berikut Ini
2. Terong
Terong yang digoreng ternyata bisa merusak tekstur terong dan membuat lemak yang terkandung dalam minyak jadi melekat pada sayuran tersebut. Akibatnya, dapat berisiko terhadap tekanan darah tinggi atau hipertensi, juga menyebabkan penyakit kardiovaskular karena menghambat aliran darah.
3. Brokoli
Brokoli adalah salah satu sayuran yang bersifat antioksidan. Atau dapat menjadi perbaikan bagi kerusakan sel dalam tubuh manusia. Namun jika di oleh dengan cara di goreng justru akan menjadi sumber penyakit. Brokoli yang digoreng akan membentuk senyawa yang berbahaya seperti senyawa aldehida dan senyawa
radikal bebas, dimana senyawa ini dapat menyebabkan kerusakan sel yang memicu peradangan dalam tubuh
juga meningkatkan risiko penyakit kanker.
Itu adalah tiga sayur yang sebaiknya tidak diolah dengan cara di goreng karena bisa memicu penyakit yang berbahaya seperti kanker hingga penyakit kardiovaskular. Jadi, untuk menjaga kualitas gizi dan meminimalisir risiko bahaya, disarankan untuk mengolah ketiga sayur tersebut dengan cara kukus, rebus, panggang, maupun di makan langsung. Meskipun terkadang sayur digoreng lebih menggoda, tapi pola makan hidup sehat harus tetap jadi yang utama ya!
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Rilis Teaser Perdana, Drama Korea 'Crushology 101' Siap Tayang April 2025
-
Jadi Comeback Seo Kang Joon, Drama Undercover High School Raih Popularitas
-
Rating Merosost, Gong Hyo Jin Ungkap Pemikiran Ending When the Stars Gossip
-
Tayang April, Kim Hye Ja dapat Hadiah dari Surga di Drama Korea 'Heavenly Ever After'
-
Sidang Usai, Yoo Ah In Comeback Lewat Film 'The Match' dengan Lee Byung Hun
Artikel Terkait
Health
-
Dari Flu hingga Leptospirosis: 8 Penyakit Musim Hujan yang Harus Diwaspadai
-
Surat Wasiat dari Bandung: Saat 'Baby Blues' Bukan Cuma Rewel Biasa dan Jadi Alarm Bahaya
-
ASI Itu Bodyguard, Vaksin Itu Sniper: Kenapa Bayi Butuh Dua-duanya, Bukan Cuma Salah Satunya!
-
Video Viral Dokter Tirta 'Bocorkan' Obat Wasir Murah, Aslinya Cuma Video Deepfake Penipu
-
Viral Ramuan 'Cuci Paru-paru' Pakai Daun Kelor, Dokter Tegaskan Itu Hoaks!
Terkini
-
Suara Bisikan Virtual: Cara Gen Z Redakan Insomnia dengan ASMR
-
Alam, Pelarian Tenang Anak Muda dari Hiruk Pikuk Dunia
-
Standar Hidup Ala TikTok: Keren di Luar, Capek di Dalam?
-
Bukan Cuma Gagal Lolos, Timnas U-23 Juga Ditikung Tim Medioker ASEAN di Jalur Runner-up Terbaik
-
Pertarungan Penuh Darah di Serial Last Samurai Standing, Ini Teasernya