Scroll untuk membaca artikel
Ayu Nabila | Winka Orlando Saputra, S.Tr.Gz
ilustrasi tanaman korejat (agrozine.id)

Tanaman korejat atau dalam bahasa ilmiah disebut Isotoma longiflora, merupakan jenis tanaman liar yang sering dianggap sebagai gulma. Padahal tanaman yang satu ini sudah lama digunakan sebagai media pengobatan tradisional.

Jika dilihat dari morfologinya, tanaman korejat memiliki daun tunggal yang bertulang lanset dan lancip di bagian ujungnya, serta dilengkapi bunga putih. Selain itu tanaman ini juga memiliki buah yang berbentuk lonceng yang dapat merekah serta mengandung banyak biji.

Sedangkan, jika diperhatikan dari sisi kandungan fitokimia, daun korejat memiliki alkaloid berupa lobelamin, isotomin dan lobelin. Tak hanya itu, daun korejat juga mengandung polifenol, saponin, hingga flavonoid.

Berbagai kandungan fitokimia tersebut memiliki efek antioksidan, antibakteri antiinflamasi, hingga antimikroba yang tentunya bermanfaat bagi kesehatan.

Lantas, seperti apa penjelasan tentang manfaat daun korejat bagi kesehatan? Berikut empat diantaranya.

1. Bantu Redakan Sakit Gigi

Berdasarkan studi dari Jurnal Buana Farma menyebutkan bahwa daun korejat dikenal ampuh meredakan sakit gigi, seperti nyeri dan pembengkakan. Sebab, daun korejat memiliki senyawa fitokimia yang memiliki efek analgesik dan antiradang. Karena aktivitasnya ini, daun korejat sering digunakan sebagai obat sakit gigi alami.

2. Bantu Mengobati Glaukoma

Glaukoma merupakan kondisi medis yang disebabkan oleh terterkannya bola mata sehingga menyempitkan pandangan. Lambat laun, kondisi ini bisa menyebabkan kerusakan mata hingga kebutaan. Nah, bunga korejat digunakan sebagai obat alami untuk mata minus dan glaukoma.

Bahkan, sebuah studi laboratorium yang membandingkan efektivitas ekstrak bunga korejat dengan obat tetes prednisolon dan pilokarpin pada mencit menemukan fakta bahwa penggunaan ketiganya dapat menurunkan tekanan pada bola mata hingga 70 persen.

BACA JUGA: 3 Jenis Makanan Sehat Ini Justru Bisa Picu Radang Sendi, Batasi Konsumsi

3. Bantu Pemulihan Luka

Luka yang terbuka bisa mengundang infeksi bakteri. Itulah sebabnya, jika ada luka terbuka, dokter akan segera meresepkan antibiotik topikal. Selain mencegah infeksi lebih lanjut, penggunaan antibiotik juga akan mempercepat penyembuhan luka. 

Nah, daun korejat juga dapat memberikan efek yang sama dengan pemberian antibiotik resep. Sebuah studi menyebutkan, bahwa ekstrak etanol daun korejat yang mengandung senyawa fitokimia dapat menghambat aktivitas bakteri staphylococcus aureus yang sering menyebabkan infeksi di kulit. 

4. Bantu Atasi Radang Tenggorokan

Kandungan antibakteri dalam daun korejat mampu meringankan infeksi dan pembengkakan yang terjadi pada tenggorokan. Caranya, rebus beberapa helai daun korejat dan minum 1-2 gelas perhari. 

Rasa dari air rebusan ini memang cukup pahit sehingga Anda bisa menambahkan madu untuk menghilangkan rasa pahit tersebut. Selain diminum, air rebusan daunnya juga bisa dijadikan sebagai obat berkumur sehingga pembengkakan pada area tenggorokan bisa cepat sembuh.

Itulah tadi pembahasan tentang empat manfaat tanaman korejat bagi kesehatan. Sebagian isi artikel ini melansir dari jurnal Arrosyid, M., Mustofa, C. H., Sutaryono, & Rohmah, A. P. (2021). Effect of boiling time on content of the total flavonoid of Kitolod (isotoma longiflora (L.) C. Presl.). Journal of Physics: Conference Series, dan clevelandclinic.com. Semoga bermanfaat!

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS

Winka Orlando Saputra, S.Tr.Gz