Bagi sebagian orang, hewan peliharaan tak ubahnya teman, kerabat atau keluarga yang memiliki hubungan dekat. Entah kucing, anjing, burung atau ikan, rasa-rasanya, terasa begitu berharga. Percaya atau tidak, kadang stres yang kita rasakan akan hilang ketika kita bermain-main dengan hewan peliharaan. Apalagi, ketika kita memeliharanya dari bayi. Kedekatan ini tentu melibatkan emosi sendiri.
Tidak mengherankan apabila hewan peliharaan tersebut mati, kita akan merasa sedih yang begitu mendalam. Kita merasa kehilangan akan teman bermain atau mungkin teman curhat. Nah, untuk mengatasi rasa sedih agar tidak berlarut-larut sebab tidak baik juga bagi kesehatan kita, alangkah baiknya lakukan hal-hal di bawah ini.
1. Bersedihlah bila harus bersedih
Ya, jangan malu menunjukkan rasa sedih. Jangan malu jika kita memang ingin menangisi kepergian hewan peliharaan. Tidak usah takut akan anggapan orang yang barangkali menyebut kita lebay sebab menangis gara-gara kehilangan hewan peliharaan. Tak apa. Menangis akan membuat kita lega. Dan menangis adalah hal wajar yang dilakukan manusia.
2. Ingatlah momen menyenangkan
Adakalanya kita perlu mengingat momen menyenangkan ketika bermain-main dengan hewan peliharaan. Dengan mengingat kesenangan tersebut, hari-hari yang dilalui bersama akan menjadi kenangan tersendiri bagi kita.
3. Berbagilah dengan orang yang mengalami serupa
Ceritalah pada mereka-mereka yang pernah merasakannya. Sebab dengan berbagi cerita pada mereka yang pernah mengalami, maka kita akan sefrekuensi.
Hal ini bertujuan untuk meminimalisir terjadinya peristiwa yang tidak diinginkan. Yaitu, ketika kita bercerita pada orang yang tidak mengalami hal serupa, justru dia tidak bersimpati dan malah menertawakan kita. Sehingga yang terjadi, kita akan bertambah stres dan merutuk keadaan.
4. Istirahat sejenak atau peliharan yang lain
Setelah merasa lebih baik, ada dua pilihan yang bisa kita lakukan. Yaitu, kita beristirahat sejenak dari memelihara hewan peliharaan, atau kita kembali mengadopsi yang lain. Ini adalah pilihan yang bisa kita renungkan kembali. Terutama, jika kita memiliki momen tidak menyenangkan akan kepergian hewan peliharaan.
Misalnya, yang tinggal di pinggir jalan raya, dan kucing kesayangan sering bermain-main di jalan dan mati karena tertabrak kendaraan, tentu ini bukan perkara yang mudah dilupakan. Ada kesedihan yang tak mampu diungkapkan dan mungkin hanya bisa dipahami oleh mereka yang mengalami hal serupa. Oleh karenanya, penting untuk memilih dua hal tersebut dengan pertimbangan yang matang.
Baca Juga
-
4 Zodiak yang Gampang Baper dan Cepat Menangis, Siapa Saja Mereka?
-
Kamu Susah Move On dari Mantan? Bisa Jadi Ini Alasannya
-
Benarkah Kesehatan Mental Bisa Terganggu Akibat Candu Media Sosial?
-
Cara Mengatasi Deadlock saat Menulis, Simak Tips Berikut Ini!
-
5 Tips agar Cerpenmu Dimuat di Koran dan Media Online
Artikel Terkait
-
Lebaran Meninggalkan Sampah? Ini Cara Membersihkan dan Mengelolanya
-
Jangan Panik! Ini Kunci Selamat dari Dahsyatnya Gempa Bumi: Sebelum, Saat dan Sesudah Terjadi
-
Cara Mudah Menghilangkan Sisa Stiker dari Permukaan Kaca
-
Mengenal Fangirling Sebagai Coping Mechanism untuk Bertahan Hidup
-
Dari Ban Hingga Busi: Panduan Lengkap Servis Motor Setelah Mudik Agar Awet dan Aman
Hobi
-
2 Fakta Unik Aldyansyah Taher Pemain Timnas U-17: Punya Versatility di Luar Nalar!
-
Persebaya Surabaya Siap Tempur Lawan Persija, Paul Munster: Saatnya Sprint!
-
Analisis Timnas U-17 vs Afghanistan: Garuda Muda Sempat Kehilangan Identitas Penyerangan
-
Potensi Leo/Bagas dan Jafar/Felisha Melaju ke Partai Puncak BAC 2025
-
Rekap Perempat Final BAC 2025: Dua Wakil Indonesia Lolos ke Semifinal
Terkini
-
Potret Kehidupan Sub-Urban di Kota Besar dalam Buku Komik Gugug! Karya Emte
-
Membongkar Karakter dan Isu Sosial dalam Series Bidaah
-
Usung Alter Ego, Lisa BLACKPINK Sukses Gebrak Panggung Coachella 2025
-
Mission Impossible - The Final Reckoning: Aksi Gila dan Serangan The Entity
-
3 Pahlawan dengan Quirk yang Tampak Licik dan Keji di Boku no Hero Academia