Tiba-tiba buntu tak punya ide untuk ditulis adalah salah satu masalah yang sering dialami oleh penulis, hal ini biasanya disebut dengan writer’s block. Karena sangat wajar dialami, jadi masalah ini tidak perlu kamu risaukan.
Ada banyak cara mengatasi writer’s block, di antaranya dengan menghibur diri sampai mood menulis kembali membaik. Dan kalau kamu sudah mengalami masalah seperti ini, lebih baik untuk tidak meneruskan kegiatan menulismu.
Berikut ini adalah beberapa risiko yang akan kamu alami jika memaksa menulis saat mengalami writer’s block.
1. Tulisan Amburadul
Saat tidak ada mood atau ide untuk menulis sesuatu, lebih baik kamu berhenti menulis untuk sementara waktu. Anggap saja itu adalah waktu cuti dari kegiatan menulis.
Memaksa menulis hanya akan membuat tulisanmu amburadul alias berantakan, mulai dari susunan kalimat, tanda baca, dan keserasian tema dengan isi juga akan berantakan.
2. Jalan Cerita Tak Runtut
Begitu pula dengan kamu penulis novel bersambung, lebih baik untuk berhenti sejenak saat mood sedang jelek atau tak punya ide untuk cerita selanjutnya. Daripada cerita novelmu menjadi tidak runtut dan acak-acakan.
Tak apa bila berhenti sejenak, beri penjelasan pada pembacamu untuk menunggu sejenak agar mereka tidak merasa ditinggal tanpa kepastian.
3. Pusing
Memaksa otak untuk berpikir saat ia butuh istirahat juga hanya akan membuatmu merasa pusing. Mungkin saja ini memang waktunya kamu istirahat dari kesibukan menulismu, biarkan otak, jari, dan matamu istirahat untuk sementara waktu. Kalau memiliki waktu istirahat yang cukup, pasti besok kamu bisa mulai menulis dengan baik lagi.
4. Buang-buang Waktu dan Tenaga
Memaksakan diri untuk menulis saat tidak ada mood dan ide hanya akan membuang waktu dan tenagamu saja, daripada menulis banyak tapi hasilnya tidak maksimal, kamu pun lelah menulis dan menghapus, lebih baik istirahat sebentar. Siapa tahu dengan istirahat sebentar itu bisa membuat mood dan ide menulismu kembali lagi.
Itulah 4 risiko yang akan kamu alami jika memaksa menulis saat mengalami writer’s block, intinya jangan memaksakan diri, kalau memang butuh istirahat, istirahat saja lebih dulu. Tetap semangat!
Tag
Baca Juga
-
Davide Tardozzi Ternyata Pengagum Berat Marc Marquez: Dia Pembalap Hebat
-
Motor M1 Masih Bermasalah, Yamaha Minta Maaf ke Alex Rins
-
Berjaya sebagai Pembalap, Berapa Total Kekayaan Marc Marquez?
-
Satu Tahun di Ducati, Marc Marquez Puji Kepemimpinan Gigi Dall'Igna
-
Debut di MotoGP, Begini Reaksi Somkiat Chantra saat Jajal Motornya
Artikel Terkait
-
Modal Ngeblog Bisa Sampai Yurop: Rahasia Jalan-Jalan Gratis dari Menulis
-
Ulasan Buku 'The Dignity of Writing', Makna Kehidupan Lewat Sebuah Tulisan
-
Rekam Jejak Melly Goeslaw, Penulis Lagu Hits yang Kini Banting Setir Jadi Politisi
-
Bangun Minat Menulis, SMA Negeri 1 Purwakarta Undang Penulis Novel
-
3 Platform Lowongan Kerja Online Penulis Lepas, Bisa Kerja Dari Mana Saja!
Hobi
-
Pep Guardiola Bertahan di Etihad, Pelatih Anyar Man United Merasa Terancam?
-
Shin Tae-yong Panggil Trio Belanda ke AFF Cup 2024, Akankah Klub Pemain Berikan Izin?
-
Maarten Paes Absen di Piala AFF 2024, Saatnya Cahya Supriadi Unjuk Gigi?
-
Apesnya Vietnam, Pemusatan Latihan di Korea Terancam Kacau Gegara Hal Ini
-
Davide Tardozzi Ternyata Pengagum Berat Marc Marquez: Dia Pembalap Hebat
Terkini
-
3 Sheet Mask yang Mengandung Ceramide, Ampuh Merawat Kesehatan Skin Barrier
-
Byeon Woo Seok Nyanyikan Sudden Shower di MAMA 2024, Ryu Sun Jae Jadi Nyata
-
3 Drama Korea yang Dibintangi Lim Ji Yeon di Netflix, Terbaru Ada The Tale of Lady Ok
-
Review Ticket to Paradise: Film Hollywood yang Syuting di Bali
-
Ulasan Novel Under the Influence Karya Kimberly Brown, Kisah Cinta dan Kesempatan Kedua