Ketika menemui kucing susah buang air kecil, sebaiknya segera atasi dengan memeriksakannya kepada dokter hewan untuk menemukan metode penanganan dan pengobatan paling tepat. Sebab, bila tidak segera ditangani akan berakibat fatal.
Kondisi kucing yang kesulitan buang air kecil dikarenakan terjadinya penyumbatan pada saluran kemih. Merangkum situs dokterhewan.co.id, penyumbatan bisa terjadi bila ada sesuatu yang menghalangi jalannya aliran urine lewat uretra.
Uretra merupakan organ yang berfungsi membawa urine ke luar tubuh dari kandung kemih. Dibandingkan kucing betina, jantan lebih sering terkena permasalahan kesehatan satu ini karena uretra yang dimiliki lebih panjang serta lebih sempit.
Inilah Beberapa Tanda Kucing Susah Buang Air Kecil
Kamu harus lebih peka terhadap kebiasaan kucing sehari-hari agar lebih cepat mengetahui tanda-tanda kucing susah buang air kecil. Jadi, kucing akan segera mendapatkan penanganan dan hal-hal tidak diinginkan bisa dihindari.
Beberapa tandanya, kucing menjilat area kelamin, kurang memiliki nafsu makan atau muntah, mengejan di pasir tapi tidak mengeluarkan urine, bolak balik mencari pasir dengan frekuensi lebih banyak alias meningkat dibandingkan biasanya.
Tanda lainnya yang mungkin ditemukan adalah menangis dan mengeluarkan urine tidak di pasir alias sembarangan. Bila melihat tanda-tanda tersebut, sebaiknya segera hubungi dokter hewan untuk memastikan kondisi kesehatan kucing.
Beberapa Penyebab Terjadinya Penyumbatan pada Saluran Kemih Kucing
Penting dipahami bahwa ada durasi waktu maksimal kucing mampu bertahan dengan keadaan mengalami penyumbatan saluran kemih. Pada saat bagian uretra mengalami penyumbatan, urine yang harusnya dikeluarkan akan kembali menuju kandung kemih.
Akibat berbahaya, racun akhirnya menumpuk di dalam darah. Bila tidak segera ditangani atau diobati untuk menghilangkan sumbatan tersebut, kemungkinan nyawa kucing tidak bisa diselamatkan dalam kurun waktu tiga hingga enam hari.
Ada beberapa penyebab yang mengakibatkan penyumbatan bagian saluran kemih pada kucing. Meliputi, tumor, kejang dan pembengkakan karena uretra mengalami iritasi, kristal atau batu terbentuk di sistem saluran kemih, sel darah putih, gumpalan lendir maupun bahan lainnya.
Itulah beberapa hal yang bisa menyebabkan aliran urine terputus melalui uretra. Supaya kucing susah buang air kecil dapat diatasi, kenali tanda-tandanya sejak dini dengan memperhatikan kebiasaannya saat mengeluarkan urine. Jangan ragu untuk segera membawanya ke dokter hewan ya.
Baca Juga
-
Perhatikan! 8 Tips Memilih Timbangan Badan Digital Berkualitas
-
Catat! 4 Tips Membeli Keyboard di Shopee agar Mendapatkan yang Berkualitas
-
3 Daya Tarik Rumah Jaksa Agung Malang sebagai Tempat Penginapan
-
Sebelum Pesan Kamar di Rumah Jaksa Agung Malang, Perhatikan 4 Hal Berikut
-
Tata Cara Kompres Foto Tanpa Software Tambahan Lewat Situs 11zon
Artikel Terkait
-
Handphone Kamu Rusak Saat Main Game? Ini Penyebab yang Sering Diabaikan
-
Harga Emas 'Menggila', Apa yang Sebenarnya Terjadi?
-
Mengapa Rezeki Bisa Seret? Ini Penyebabnya dalam Islam
-
Musim Mudik, Hotel Kucing Kebanjiran Pelanggan
-
Ritual Leluhur Berujung Tragis: Pria Ini Diduga Picu Kebakaran Hutan Terburuk dalam Sejarah Korsel
Hobi
-
Piala Asia U-17: Hadapi Yaman, Pasukan Garuda Muda Harus Waspadai Overconfidence
-
Lawan Yaman U-17 Tanpa Gentar, Ini 3 Pemain Indonesia yang Diramal Bersinar
-
3 Pemain Kunci Timnas Yaman U-17 yang Perlu Diwaspadai oleh Skuad Indonesia
-
Debut dalam Laga Lawan China, Mampukah Emil Audero Penuhi Ekspektasi?
-
Summer Game Fest 2025 Hadir 6 Juni, Semoga Tidak Ada Kabar Mengecewakan!
Terkini
-
Kalahkan LE SSERAFIM dan Jennie, KiiiKiii Menang di Music Core Lewat I DO ME
-
Imbas Capaian Snow White, Produksi Live-Action Tangled Resmi Ditunda
-
Mark NCT Kisahkan Perjalanan Hidup dan Ambisi di Lagu Debut Solo '1999'
-
Lebaran Lebih Berwarna dengan Arisan Keluarga, Ada yang Setuju?
-
Masuk BaekSang Awards 2025, When Life Gives You Tangerines Raup 8 Nominasi