Timnas Indonesia menuai hasil positif di laga persahabatan melawan Burundi. Bertempat di Stadion Patriot Candrabagha Bekasi, Jawa Barat, Asnawi Mangkualam Bahar dan kawan-kawan berhasil memenangi laga bertajuk FIFA Match Day tersebut dengan skor meyakinkan 3-1.
Laman suara.com (25/3/2023) melansir, tiga gol kemenangan bagi timnas Indonesia disumbangkan oleh Yakob Sayuri ketika pertandingan berjalan enam menit, kemudian digandakan oleh Dendy Sulistyawan pada menit ke 14 dan ditutup oleh gol dari Rizky Ridho pada menit ke 44.
Satu-satunya gol balasan bagi tim tamu dilesakkan oleh Niyongabire Facifique saat laga babak kedua berjalan enam menit.
Meski mampu ditundukkan dengan skor yang meyakinkan oleh Timnas Indonesia, sejatinya Burundi pernah membuat Timnas Maroko kesulitan saat bertarung melawan mereka.
Iya, pada tahun 2021 lalu, Maroko yang pada gelaran Piala Dunia edisi terakhir tampil begitu fenomenal ternyata pernah dibuat kelimpungan oleh kekuatan Burundi. Uniknya lagi, hal itu dilakukan oleh Burundi saat mereka bermain di kandang Maroko.
BACA JUGA: Debut Malam Ini! 4 Hal yang Perlu Kamu Tahu Soal Sprint Race MotoGP 2023
Momen tersebut terjadi pada tanggal 30 Maret 2021 lalu, saat Maroko dan Burundi kembali bertemu di babak kualifikasi Piala Afrika edisi 2021.
Burundi yang harus melawat ke Prince Moulay Abdellah Stadium, Rabat disinyalir akan mampu dikandaskan dengan mudah oleh sang tuan rumah.
Hal ini bukanlah sebuah hal yang berlebihan, mengingat pertemuan sebelumnya di kualifikasi Piala Afrika grup E, Maroko yang merupakan salah satu kekuatan utama persepakbolaan Afrika, berhasil menundukkan Burundi dengan tiga gol tanpa balas.
Namun, prediksi tersebut meleset besar. Burundi yang tampil lepas justru berhasil bermain dengan solid dan mampu menangkal setiap serangan yang dilancarkan oleh Maroko.
Disadur dari laman cafonline, pada laga yang digelar di rumah Maroko tersebut, tuan rumah hanya berhasil menang tipis dengan skor 1-0 lewat gol tunggal dari Munir El Haddadi. Itupun setelah melalui perjuangan yang ekstra keras setelah membongkar pertahanan tim tamu yang tampil sangat solid.
Jadi, dapat kita simpulkan, sejatinya Burundi bukanlah kekuatan yang bisa diremehkan meskipun Timnas Indonesia mengalahkan mereka dengan skor 3-1.
Pasalnya, Maroko yang menjadi salah satu kekuatan utama persepakbolaan Maroko dan tim yang berhasil menjegal para raksasa di gelaran Piala Dunia Qatar 2022 lalu saja hanya mampu menang tipis di kandang mereka sendiri saat melawan tim yang sama.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Timnas U-17 Jangan Terlalu Jumawa, Uzbekistan yang Mereka Kalahkan Bukanlah Tim Juara Asia
-
Sandy Walsh Gabung Buriram, Liga Thailand Kian Disesaki para Defender Timnas Indonesia
-
Nasib Sandy Walsh dan Tak Ramahnya Tanah Matahari Terbit bagi Pesepak Bola Indonesia
-
Piala Kemerdekaan 2025: Kans Menang Skuat Garuda Muda Melawan Uzbekistan U-17 KW 2
-
Bukan Hanya Sekadar Pindah, Hijrahnya Jay Idzes Juga Pecahkan Rekor Kawasan ASEAN!
Artikel Terkait
-
Shayne Pattynama Pamer Tiket ke Jakarta, Bisa Bela Timnas Indonesia Lawan Burundi?
-
Justin Hubner Main Penuh, Bantu Timnas Belanda U-20 Hajar Prancis 2-1
-
Timnas Indonesia Raih Kemenangan di FIFA Matchday Kontra Burundi: Tantangan Masih Menanti
-
Dihajar Timnas Indonesia 3-1, Pelatih Burundi: Kami Baru Latihan 2 Hari
-
Shin Tae-yong Bicara Peran Besar Elkan Baggott dan Jordi Amat usai Timnas Indonesia Lumat Burundi
Hobi
-
Kedatangan Marc Marquez, Kepala Kru Ducati: Saya Jatuh Cinta
-
BRI Super League: Persik Kediri Lepas Dua Pemain Muda, Demi Menit Bermain?
-
Apresiasi Erick Thohir untuk Sumatera Utara Usai Sukses Gelar Piala Kemerdekaan 2025
-
Maarten Paes Cedera dan Tak Bisa Bela Timnas, 4 Pemain Ini Siap Gantikan!
-
Persijap Jepara Kantongi Tiga Poin, Mario Lemos Soroti Torehan Kartu Kuning
Terkini
-
Sejuta Penonton, Seharusnya Bisa Lebih untuk Film Nasionalisme yang Membumi
-
Sinopsis Spying, Drama Thriller China Terbaru Xiao Zhan dan Zhou Yu Tong
-
4 Serum Kandungan Willow Bark yang Ampuh Atasi Jerawat dan Kontrol Minyak!
-
Bubble Gum oleh Kep1er: Menepis Tatapan Tak Nyaman Lewat Satu Gertakan
-
Ulasan Novel Brownstone: Bahasa, Budaya, dan Kasih yang Menyatukan Keluarga