Selepas merengkuh medali emas di ajang Sea Games Kamboja 2023, induk sepak bola Indonesia, PSSI harus kembali bergerak cepat untuk membentuk skuat terbaik. Beragam agenda besar berbagai usia telah menanti, di mana salah satunya adalah gelaran Asian Games Hangzhou.
Disadur dari laman hangzhou2022.cn, perhelatan multi cabang terbesar se daratan Asia tersebut akan digelar pada bulan September hingga November 2023 mendatang. Dengan demikian, hanya ada waktu tak lebih dari empat bulan saja bagi nakhoda Timnas Indonesia untuk mempersiapkan skuat terbaiknya.
Sebelumnya, cabang olah raga sepak bola mengalami sedikit perubahan regulasi untuk perhelatan kali ini. Jika biasanya para negara peserta hanya diperbolehkan mengirimkan pemain di bawah usia 23 tahun, maka pada perhelatan kali ini usia para pemain yang boleh diikutsertakan adalah 24 tahun.
Berkaca dari hal tersebut, Timnas Indonesia tentu memiliki stok yang lumayan melimpah. Selain para pemain yang baru saja diturunkan di ajang Sea Games kemarin, sederet pemain langganan Timnas Indonesia senior juga masih eligible untuk dibawa serta ke Hangzhou.
Disadur dari laman transfermarkt, setidaknya terdapat 13 pemain yang saat ini masuk dalam daftar Timnas Indonesia senior yang masih bisa dimasukkan dalam daftar skuat Asian Games. Dengan batas kelahiran 1 Januari 1999, ketigabelas pemain tersebut memenuhi syarat utama dalam hal umur.
Uniknya, dalam deretan pemain tersebut, terdapat nama-nama tenar yang selama ini menjadi andalan skuat Garuda dalam berbagai ajang. Sebut saja Syahrian Abimanyu, Saddil Ramdani, Rachmat Irianto hingga sang pemain kesayangan Shin Tae Yong, Asnawi Mangkualam Bahar. Belum lagi kita menghitung nama seorang Egy Maulana Vikri yang dalam pemanggilan terakhir tidak dicantumkan oleh coach STY dalam skuat.
Hal ini dipastikan akan membuat siapapun pelatih Timnas Asian Games nanti akan menjadi dilema. Selain diliputi rasa senang karena akan ada banyak stok pemain yang bisa dipilih, namun juga dipastikan sedikit kesulitan dalam memutuskan pemain yang akan dibawa.
Namun, siapapun yang dibawa ke ajang Asian Games nanti, semoga dapat memberikan hasil yang terbaik bagi Timnas Indonesia ya!
Daftar 13 Pemain Timnas Senior yang Berusia Dibawah 24 Tahun.
1. Dony Tri Pamungkas (11 Januari 2005)
2. Muhammad Ferarri (21 Juni 2003)
3. Daffa Fasya (7 Mei 2004)
4. Elkan Baggot (23 Oktober 2002)
5. Ramadhan Sananta (27 November 2002)
6. Dzaky Asraf (6 Februari 2003)
7. Witan Sulaeman (8 Oktober 2001)
8. Rizky Ridho (21 November 2001)
9. Pratama Arhan (21 Desember 2001)
10. Asnawi Mangkualam Bahar (4 Oktober 1999)
11. Rachmat Irianto (3 September 1999)
12. Saddil Ramdani (2 Januari 1999)
13. Syahrian Abimanyu (25 April 1999)
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.
Baca Juga
-
Tapaki Partai Puncak, Romantisme Pendukung Uzbekistan dan Indonesia Terus Berlanjut
-
AFF Bentuk Tim ASEAN All Stars, Perlukah Para Pemain Timnas Indonesia Turut Serta?
-
Hanya Satu Pemain yang Masuk Tim ASEAN All Stars, Pendukung Timnas Indonesia Siap Kecewa
-
Semifinal AFC U-17: Saat Tim Bernapas Kuda Bertemu dengan Tim Bertenaga Badak
-
Masuki Babak 4 Besar, Tim Mana yang Paling Lemah di Semifinal Piala Asia U-17?
Artikel Terkait
-
Breakingnews! Patrick Kluivert dan Pascal Struijk Duduk Bersama Nonton Leeds United
-
Elkan Baggott Kembali Bawa Kejutan, Tersedia untuk Timnas Indonesia vs China dan Jepang
-
Shayne Pattynama Mendadak Menghilang di Laga Pamungkas KAS Eupen, ke Mana Dia?
-
Mirip Status Maarten Paes, Pemain Keturunan Rp6,08 Miliar Ini Eligible Jadi Kiper Pelapis 3 Timnas
-
Pop Mart Indonesia Buka di Kelapa Gading, Chika Jessica Sampai Sisihkan Honor Buat Belanja
Hobi
-
BRI Liga: Borneo FC Harus Puas Berbagi Poin, PSM Makassar Nyaris Gigit Jari
-
Tapaki Partai Puncak, Romantisme Pendukung Uzbekistan dan Indonesia Terus Berlanjut
-
Tertarik Bela Timnas Indonesia, Ini Profil Pemain Keturunan Luca Blondeau
-
Timnas Indonesia U-17 Diminta Move on dari Korea Utara, PSSI Rencanakan Agenda Khusus
-
Indonesia Tuan Rumah AFF Cup U-23 2025, Jadi Peluang Kembali Raih Juara?
Terkini
-
Super Junior L.S.S. 'Pon Pon' Penuh Percaya Diri dan Bebas Lakukan Apa Pun
-
Ulasan A Wind in the Door: Perjalanan Mikroskopis Memasuki Sel-Sel Tubuh
-
Review Film Muslihat: Ada Setan di Panti Asuhan
-
Belajar Pendidikan dan Pembangunan Jati Diri Masyarakat dari Taman Siswa
-
5 Rekomendasi Film Baru Sambut Akhir Pekan, Ada Pengepungan di Bukit Duri