Scroll untuk membaca artikel
Hikmawan Firdaus | zahir zahir
Timnas Indonesia Saat Berlaga Melawan Curacao Pada Tahun 2022 Silam (pssi.org)

Pada hari sabtu (27/5/2023) lalu Federasi Sepakbola Indonesia atau PSSI mengumumkan nama-nama pemain yang akan berlaga di FIFA Match Day bulan Juni tahun 2023 nanti. Pada rilis resmi tersebut, total 26 pemain telah dipanggil ke pemusatan latihan yang rencananya akan digelar pada 5 Juni nanti. Deretan nama-nama yang dipanggil untuk mengikuti pemusatan latihan timnas Indonesia tersebut merupakan nama-nama yang dipilih oleh pelatih kepala timna Senior Shin Tae-Yong.

Laga FIFA Match Day kontra Argentina dan Palestina pada bulan Juni nanti merupakan salah satu program yang dicanangkan oleh PSSI sebelum berlaga di kompetisi Piala Asia 2024 di Qatar pada bulan Januari tahun depan. Dari 26 nama tersebut, ada 3 nama yang kemungkinan akan menjadi pilihan dari Shin Tae-Yong untuk mengisi posisi penyerang dalam skuad Garuda, yakni Dimas Drajad, Dendy Sulistyawan dan pemain debutan yakni Rafael Struick. Menariknya Shin Tae-Yong tidak memanggil striker timnas U-22 pada Sea Games 2023 lalu yaitu Ramadan Sananta yang memang menjadi salah satu top skor di ajang tersebut dengan torehan 5 gol. Berikut ini profil singkat para penyerang timnas Indonesia yang kemungkinan akan menjadi ujung tombak utama timnas Indonesia di ajang FIFA Match Day nanti.

1. Dimas Drajad

Dimas Drajad (kanan) Saat Melakukan Sesi Latihan Bersama Timnas Indonesia (pssi.org)

Nama pertama yang kemungkinan besar akan menjadi pilihan pertama bagi Shin Tae-Yong dalam menghadapi laga kontra Palestina dan Argentina adalah Dimas Drajad. Pemain yang kini bermain di klub Persikano 1973 tersebut total telah mengemas 7 penampilan bersama timnas Indonesia senior sejak debutnya pada tahun 2022 lalu.

Pemain dengan tinggi badan 175 cm ini memang bukan nama baru dalam tubuh skuad garuda karena sebelumnya pernah membela timnas Indonesia U-19 dan timnas Indonesia U-23. Selama berseragam timnas Indonesia senior, pemain yang juga dikenal bisa bermain di posisi sayap kanan ini total telah mengemas 3 gol. Beberapa pengamat sepakbola berpendapat Dimas Drajad merupakan striker dengan kemampuan penempatan posisi yang cukup baik yang merupakan salah satu aspek mutlak yang dimiliki oleh seorang penyerang.

2. Dendy Sulistyawan

Penyerang Timnas Indonesia, Dendy Sulistyawan Saat Laga Kontra Burundi Pada Bulan Maret 2023 Lalu (pssi.org)

Nama selanjutnya yang juga bisa menjadi pilihan utama bagi Shin Tae-Yong adalah Dendy Sulistyawan. Pemain yang sejatinya berposisi sebagai winger atau pemain sayap ini memang mulai sering dimainkan sebagai striker di beberapa laga di klubnya Bhayangkara F.C. Hal inilah yang membuat pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-Yong memanggilnya ke timnas Indonesia sejak tahun 2022 lalu. Uniknya Dendy Sulistyawan sebelumnya tidak pernah memperkuat timnas Indonesia kelompok umur. Pemain dengan tinggi 176 cm tersebut total telah mengemas 4 gol dari 10 laga bersama timnas Indonesia senior. Beberapa pengamat berpendapat Dendy merupakan tipikal penyerang yang unggul dalam kecepatan karena posisi awalnya yang merupakan penyerang sayap atau wing-forward.

3. Rafael Struick

Rafael Struick (Kanan) Saat Proses Naturalisasi di Jakarta (pssi.org)

Salah satu pemain debutan yang kemungkinan bisa diturunkan oleh Shin Tae-Yong sebagai ujung tombak penyerangan adalah Rafale Struick. Pemain keturunan Belanda-Indonesia ini merupakan salah satu pemain yang ikut dalam program naturalisasi yang digalakkan oleh PSSI dalam beberapa tahun terakhir. Pemain yang masih berusia 20 tahun tersebut tercatat bermain di klun liga Belanda, yakni ADO Den Haag. Rafael Struick juga sebelumnya sempat membela timnas Indonesia U-20 dalam laga uji coba melawan Slovakia U-20 dan sukses menyumbangkan 1 gol. Pemain yang memiliki postur 185 cm tersebut tentunya juga diharapkan menjadi salah satu ujung tombak timnas Indonesia di masa depan.

Itulah beberapa nama yang kemungkinan dapat diturunkan oleh Shin Tae-Yong dalam laga FIFA Match Day bulan Juni nanti kontra Palestina dan Argentina. Selain nama-nama di atas, masih ada beberapa nama seperti Stefano Lilipaly dan Witan Sulaeman yang juga beberapa kali berposisi sebagai striker dalam beberapa laga timnas Indonesia. Jika melihat dari formasi paten timnas Indonesia yakni gemar memakan formasi 3-4-3 atau 4-2-3-1, kemungkinan besar hanya akan ada 1 pemain yang ditugaskan sebagai striker utama dan ditopang oleh 2 orang penyerang sayap. 

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.

zahir zahir