Lima poin penting langsung diputuskan oleh PSSI begitu FIFA mengumumkan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-17. Salah satu poin yang dijadikan keputusan utama adalah penunjukan Bima Sakti sebagai pelatih Timnas untuk Piala Dunia mendatang.
Sebuah keputusan yang tentu saja menimbulkan pro dan kontra. Bahkan tak sedikit pula yang mempertanyakan keputusan yang dibuat oleh PSSI tersebut, mengingat track record coach Bima yang masih belum stabil kala menangani skuat Garuda.
Namun, tentu kita harus menyadari dan maklum, karena PSSI pasti telah memikirkan dengan matang segala keputusan yang mereka ambil. Dan alasan penunjukan coach Bima sebagai pelatih Timnas U-17 ini pun sudah dijelaskan oleh Erick Thohir, melalui PSSI TV beberapa waktu lalu.
BACA JUGA: Profil Abel Ferreira, Pelatih Asal Portugal yang Kepincut Pratama Arhan
Dalam pernyataannya, ketua umum menyatakan bahwa penunjukan Bima Sakti sebagai pelatih kelompok umur 17 tahun tak lepas dari kontrak pelatih-pelatih lain di Timnas Indonesia. Seperti contoh, coach STY diserahi tugas di level senior, sementara coach Indra Sjafrie, diserahi di kelompok umur U-23.
"Sesuai dengan kontrak, coach Shin Tae Yong, kesepakatannya itu coach Shin Tae Yong memegang senior dan U-23. Lalu kita kemarin juga memberi kesempatan coach Indra untuk memegang yang junior, dan kita mencari direktur teknik untuk menjaga keseimbangan," kata Erick Thohir dalam konferensi pers.
"Kami, saya rasa akan memberikan kesempatan kepada coach Bima. Ya, kita perlu coach-coach muda ya. Di kepengurusan Shin Tae Yong, ada coach Nova Arianto, sekarang di kepengurusan Indra Sjafrie, ada banyak. Coach Nova, Kurniawan," lanjutnya.
"Ini saya rasa hal yang positif, jadi kita akan memberikan kepada coach Bima Sakti dan nanti pasti kita akan diskusikan di Exco, mungkin ada pendamping lah. Karena ini kejuaraan dunia ya, siapapun pendampingnya nanti kita diskusiin," tambah mantan presiden Inter Milan tersebut.
Ternyata, jika kita melihat statemen yang dikeluarkan oleh PSSI melalui sang ketua umum, ada dua hal utama yang membuat PSSI memutuskan untuk menunjuk Bima Sakti sebagai pelatih Timnas U-17. Yang pertama adalah pelatih-pelatih lain sudah mendapatkan tugas masing-masing, dan yang kedua, PSSI berkeinginan supaya para pelatih muda bermunculan di negeri ini.
Oh, ternyata begitu alasan dari PSSI. Kalau menurut teman-teman bagaimana?
Baca Juga
-
3 Fakta Garuda Calling 2025: Rekor Jordi Amat Patah, Marselino Masih Tak Goyah
-
Venezia Terpeleset, Jay Idzes dan Kolega Harus Padukan Kekuatan, Doa dan Keajaiban
-
Jadi Kiper Tertua di Timnas, Emil Audero Masih Bisa Jadi Amunisi Jangka Panjang Indonesia
-
Garuda Calling 2025: Rizky Ridho Bertahan di Tengah Kepungan para Pemain Diaspora
-
Tak Perlu Dibantah, Sektor Sayap Kiri Garuda Paling Layak Diberikan kepada "si Loopy"
Artikel Terkait
-
Heboh! Piala Dunia U-17 Bentrok Dengan Konser Coldplay di GBK, Jokowi: Cari Stadion Lain! Si Jalak Harupat jadi Opsi
-
Bentrok dengan Piala Dunia U-17 2023, Indonesia Cari Solusi Stadion di Tengah Jadwal Konser Coldplay
-
Ketua Umum PSSI Erick Thohir Segera Bentuk Timnas Indonesia U-17 untuk Persiapan Piala Dunia
-
Media Vietnam Sebut Indonesia Kesayangan FIFA Pasca Pengumuman Piala Dunia U- 17
Hobi
-
Media Asing Soroti Kondisi Kritis di Skuad Timnas Indonesia, Ada Apa?
-
Suka Teka-teki? Ini 6 Rekomendasi Game Asah Otak yang Bisa Kamu Coba!
-
BRI Liga 1: Pelatih Persebaya Syukuri Hasil Seri, Masih Bidik Runner up?
-
Malaysia Masters 2025 Day 1: Tiga Wakil Ganda Putri Indonesia Turun Tanding
-
3 Fakta Garuda Calling 2025: Rekor Jordi Amat Patah, Marselino Masih Tak Goyah
Terkini
-
Film Legenda Kelam Malin Kundang Persembahan Joko Anwar, Apa yang Menarik?
-
5 Drama Korea Seru Jung Kyung Ho, Terbaru Bisa Lihat Hantu di Oh My Ghost Clients
-
Perpustakaan Cikini: Ruang Publik Modern Favorit di Jakarta
-
Alasan Half-Cold Half-Hot Quirk Cocok untuk Shoto Boku no Hero Academia
-
Konspirasi Lucu Ikan yang Penuh Edukasi di Buku Don't Trust Fish