Pertandingan antara Liverpool melawan Union Saint-Gilloise akan menjadi laga reuni emosional bagi klan Mac Allister. Duel Liverpool vs Union SG merupakan rangkaian matchday kedua Liga Europa musim 2023-2024. Laga tersebut akan digelar di Stadion Anfield, Jumat (6/10/2023) dini hari WIB.
Salah satu bumbu menarik pada laga Liverpool vs Union SG ialah duel saudara kandung Alexis Mac Allister (24) dan Kevin Mac Allister (25). Alhasil, laga ini pun menjadi pertemuan pertama mereka di kompetisi sepak bola Eropa.
Jelang pertandingan, Kevin Mac Allister mengakui bahwa laga nanti akan sangat emosional. Sebab, baginya bertanding melawan keluarga atau teman akan selalu sulit.
"Sulit untuk bermain melawan keluarga atau teman karena saya selalu menginginkan yang terbaik untuk mereka," kata Kevin Mac Allister, dikutip dari The Athletic.
Meski demikian, Kevin Mac Allister antusias karena bisa melawan saudaranya Alexis Mac Allister di Stadion Anfield.
"Namun merupakan sebuah mimpi untuk bermain melawan saudara saya di Anfield."
Tak hanya Kevin Mac Allister saja yang sangat antusias melawan saudaranya Alexis Mac Allister di Anfield. Sang ayah, Carlos Mac Allister yang merupakan mantan pesepakbola juga merasakan hal yang sama.
"Ketika saya melihat mereka berada di grup yang sama di Europa League, itu luar biasa. Saya akan sangat senang melihat mereka berdua berada di lapangan yang sama dalam kompetisi sebesar Europa League," ujar ayah dari tiga anak ini, dikutip dari Liverpool Echo.
"Saya sangat suka menonton pertandingan mereka. Ini akan menjadi sangat emosional dan menyenangkan bagi semua keluarga di Anfield pada hari Kamis," ujar Carlos menambahkan.
"Meskipun beberapa dari mereka sudah pernah bermain melawan satu sama lain saat berada di Argentina, pertandingan ini berbeda karena sangat berarti bagi saya untuk melihat bagaimana para pemain berkembang dalam karier mereka."
Alexis dan Kevin Mac Allister berasal dari keluarga pesepakbola. Mereka mempunyai kakak bernama Francis Mac Allister (27) yang bermain untuk tim Argentina, Rosario Central.
Kepiawaian mereka bertiga dalam mengolah si kulit bulat itu berasal dari sang ayah Carlos Mac Allister yang merupakan mantan pemain Boca Juniors pada medio 1992-1996. Carlos Mac Allister juga merupakan mantan rekan mendiang Diego Maradona di Boca Juniors.
Baca Juga
-
Data Bicara: Mobil F1 atau Motor MotoGP yang Lebih Cepat?
-
Profil Sjoerd Woudenberg: Pelatih Kiper Timnas Indonesia Era Kluivert
-
Mengapa Nama Orang Islandia Banyak Berakhiran "-Son"? Ini Alasannya
-
Mengapa All England? Sejarah di Balik Nama Kejuaraan Bulu Tangkis Tertua
-
Kilas Balik MotoGP Argentina 2018: Start Unik Jack Miller yang Jadi Sorotan
Artikel Terkait
-
7 Keputusan Offside Paling Kontroversial dalam Sejarah Sepak Bola, Teranyar Menimpa Luis Diaz di Liga Inggris
-
Liverpool Dizalimi Wasit, Jurgen Klopp Bawa-bawa Manchester United
-
Hasil Liga Inggris: Tottenham Hotspur Raih Kemenangan Dramatis Atas Liverpool dengan Skor 2-1
-
Jadwal Liga Inggris Pekan Ketujuh: Ada Tottenham vs Liverpool dan 'Rematch' Manchester United vs Crystal Palace
-
Prediksi Tottenham Hotspur vs Liverpool di Liga Inggris: Preview, Head to Head dan Link Live Streaming
Hobi
-
Futsal Vibes: Perlengkapan Keren Biar Nggak Malu-maluin
-
Satu Paket, Malut United Umumkan Kedatangan Ciro Alves dan Tyronne Del Pino
-
Gustavo Franca Siap Mulai Perjalanan Baru bersama Persija Jakarta
-
Semifinal Piala AFF U-23: The Young Azkals dalam Kepungan para Raja Asia Tenggara!
-
Tanpa Arkhan Fikri, Lini Tengah Timnas Indonesia U-23 Bakal Sulit Bersaing?
Terkini
-
Realme GT 7 Dream Edition Aston Martin, HP Flagship Janjikan Performa Real Power Real Speed
-
Review Film Three Kilometres to the End of the World: Potret Aib Terpilu
-
Selain Jujutsu Kaisen, Ini 5 Anime dari Studio MAPPA yang Tak Kalah Seru
-
Mulai 3 Jutaan, Ini 5 Laptop Ryzen 5 yang Layak Dibeli di Tahun 2025
-
Segar dan Emosional, XngHan & Xoul Ungkap Kerinduan di Lagu Heavenly Blue