Scroll untuk membaca artikel
Hayuning Ratri Hapsari | Kevin Topan Kristianto
Sabtu (21/10/2023) akan menjadi hari yang mendebarkan bagi Sergio Ramos. Pada hari tersebut Ramos akan melawan mantan klubnya, Real Madrid. Akan tetapi, seandainya Ramos berhasil bobol gawang Real Madrid, boleh nggak sih melakukan selebrasi? (YouTube/@SevillaFC)

Sabtu (21/10/2023) akan menjadi sebuah hari yang mendebarkan bagi seorang Sergio Ramos. Pada hari tersebut Ramos akan melawan mantan klubnya, Real Madrid. Akan tetapi, seandainya Ramos berhasil bobol gawang Real Madrid, boleh nggak sih melakukan selebrasi?

Sevilla akan menjamu Real Madrid pada lanjutan jornada ke-10 LaLiga atau kompetisi kasta teratas Liga Spanyol. Duel Sevilla vs Real Madrid bakal digelar di Stadion Ramon Sanchez Pizjuan pada Sabtu (21/10/2023) malam WIB.

Jelas ini akan menjadi pertandingan yang menguras emosi bagi Sergio Ramos. Real Madrid bukan klub yang biasa bagi karier Ramos. Los Blancos, julukan Real Madrid adalah klub yang mendidik dan membesarkan nama Sergio Ramos.

Sergio Ramos pernah berseragam Real Madrid selama lebih dari satu dekade, tepatnya 16 tahun pada rentang 2005-2021. Pada rentang kurun waktu tersebut Ramos sukses meraih total 22 trofi bergengsi, termasuk lima gelar Liga Spanyol hingga empat juara Liga Champions.

Selepas di Real Madrid, Ramos merantau ke negeri orang tepatnya ke Perancis, bergabung dengan Paris Saint-Germain, lalu kemudian kembali ke klub masa kecilnya, Sevilla pada musim panas ini. 

Namun kini, Ramos harus menepikan rasa cinta terhadap Real Madrid. Ia kini harus mengawal lini pertahanan Sevilla dari gempuran tim yang membesarkan namanya. Tentu tidak mudah bagi Ramos, apalagi jika ia nantinya mencetak gol ke gawang Real Madrid. Lantas, boleh nggak sih Ramos selebrasi jika berhasil bobol gawang Madrid?

Terkait Sergio Ramos boleh atau tidaknya melakukan selebrasi jika cetak gol ke gawang mantan klubnya, pelatih Real Madrid Carlo Ancelotti tidak mempermasalahkan hal tersebut.

"Saya senang melihat dan menyapanya. Saya memiliki rasa kasih sayang yang khusus kepada Sergio, jika saya berada di sini hari ini, itu terutama karena Sergio Ramos, karena jika dia tidak mencetak gol di partai final di Lisbon (Liga Champions 2014), saya tidak akan berada di sini."

"Jika dia (Sergio Ramos) mencetak gol, yang saya harap tidak terjadi, dia bisa melakukan apa pun yang dia inginkan," ujar Ancelotti pada konferensi pers Jumat (20/10/2023), dikutip dari Marca.com.

Meski Ancelotti bilang seperti itu, menurut wakil Presiden Sevilla, Jose Maria Carrasco, Ramos tidak akan melakukan selebrasi golnya apabila membobol bekas klub yang ia bela selama 16 tahun.

"Saya membayangkan dia (Ramos) tidak akan merayakannya. Saya belum menayakannya, tapi saya rasa dia tidak akan melakukan selebrasi," ucap Carrasco kepada Radio Marca, dikutip dari Football Espana.

"Meskipun dia berasal dari Seville dan besar di sini, kedua rumahnya adalah Sevilla dan Real Madrid," tutur wakil Presiden Sevilla itu.

Kevin Topan Kristianto