Persija Jakarta baru saja kalah atas RANS Nusantara dengan skor tipis 1-2 dalam lanjutan pekan ke-16 BRI liga 1 musim 2023/2024. Pertandingan tersebut berlangsung di stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi pada Minggu Malam (22/10/2023).
Dua gol kemenangan RANS Nusantara dicetak oleh Evandro Brandao dan Angelo Meneses. Sedangkan gol balasan untuk Persija Jakarta lahir dari Muhammad Ferarri. Persija Jakarta juga harus bermain dengan 10 pemain sejak menit ke-75 karena kartu merah yang didapatkan oleh Rizky Ridho.
Kekalahan ini juga menjadikan Persija Jakarta tidak pernah menang dalam 4 laga terakhirnya musim ini. Sehingga Witan Sulaeman dkk pun harus rela tertahan di papan tengah klasemen sementara BRI liga musim 2023/2024.
Saat ini, macan Kemayoran berada di posisi ke-11 dengan mengumpulkan 20 poin. Sedangkan kemenangan membuat RANS Nusantara merangsek keperingkat 3 klasemen dengan mengumpulkan total 29 poin.
Namun, ada hal kontroversial yang terjadi dibalik kekalahan tim berjuluk Macan Kemayoran tersebut. Tak lain dan tak bukan adalah dianulirnya gol Witan Sulaeman.
Sejatinya, punggawa Timnas Indonesia tersebut sukses mencetak gol di masa injury time babak kedua. Ia melepaskan sebuah tendangan yang sempat membentur mistar dan melewati garis gawang.
Setelah melewati garis, bola. Tersebut pun kembali keluar dari gawang. Alhasil, gol dari Witan Sulaeman pun tidak disahkan oleh wasit Naufal Adya Fairuski.
Hal ini membuat Witan Sulaeman menyindir kinerja wasit pada saat konferensi pers.
"Saya tidak bisa berkomentar untuk pertandingan hari ini. Teman teman media pasti sudah melihat kan bagaimana kinerja dari wasit. Jadi saya kira Teman-teman bisa menilainya sendiri," ujar Witan Sulaeman dalam sesi jumpa pers setelah pertandingan melansir dari media Suara.com pada Hari Senin (23/10/2023).
Itulah sedikit sindiran dari Witan Sulaeman terhadap kinerja wasit dalam laga itu. Sejatinya mantan pemain FK Senica tersebut sangat kecewa dengan kekalahan tersebut. Apalagi mereka bermain dihadapkan pendukungnya sendiri.
Seandainya gol Witan disahkan, maka setidaknya Persija Jakarta bisa mendap hasil imbang dalam laga itu. Namun apa mau dikata, terkadang buruknya kinerja wasit akan merugikan tim tertentu.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.
Baca Juga
-
Mengenal Zahaby Gholy, Striker Indonesia yang Jadi Pemain Terbaik di Piala AFF U-16
-
Hanya Penghangat Bangku Cadangan, Pratama Arhan akan Susul Asnawi ke Liga Thailand?
-
Siap Bela Timnas Indonesia, Ini Dia Sosok Mauro Zijlstra
-
Ernando Ari Akui Hampir Jadi Korban Malpraktek Dokter Gadungan Timnas
-
Kalahkan Calvin Verdonk, Segini Harga Fantastis Thom Haye Usai Bela Timnas Indonesia!
Artikel Terkait
-
Pramono Cari Rizky Ridho: di Timnas Mainnya Bagus, di Persija Kok Gini?
-
Disinggung Soal Gaji Telat di Persija, Duo Timnas Indonesia Kasih Reaksi Tak Biasa
-
Dijamu Gubernur, Persija Diminta Juara Saat Jakarta Rayakan HUT ke-500
-
Witan Pastikan Gaji Tak Telat, Ferrari ke Pramono soal Performa Persija Menurun: Manusia Pak
-
Liga 1: Dewa United Bertekad Gagalkan Misi Bangkit Bali United, Mampukah?
Hobi
-
Piala Asia U-17: Timnas Indonesia Wajib Jaga Marwah saat Ladeni Afghanistan
-
3 Pemain Timnas Indonesia U-17 yang Layak Promosi ke Level Timnas U-20
-
Timnas Indonesia U-17: Tim Non-unggulan yang Bikin Lawan-Lawannya dalam Posisi Sulit
-
Lolos Piala Dunia U-17 2025, 3 Pemain Keturunan Ini Bisa Dinaturalisasi!
-
Bukan Cuma Taktik dan Strategi, Fakta Ini Buktikan Nova Arianto Benar-Benar Murid Sejati STY
Terkini
-
Berniat Rayakan Galungan di Bali: 3 Aktivitas Ini Bikin Kamu Makin Dekat dengan Budaya Lokal
-
4 Novel Romance Berlatar Musim Gugur: Kisah Cinta di Saat Daun Berguguran
-
Ulasan Buku Resep Kaya ala Orang Cina, Cara Menuju Kekayaan yang Berlimpah
-
Scroll Tanpa Tujuan: Apakah Kita Sedang Menjadi Generasi Tanpa Fokus?
-
Ki Hajar Dewantara dan Tantangan Literasi Gen Z: Sebuah Refleksi Kritis