Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae Yong telah mengumumkan secara resmi nama-nama pemain yang akan dibawanya bertarung melawan Iraq dan Filipina. Disadur dari laman pssi.org (1/11/2023), sejumlah 27 penggawa dipersiapkan oleh pelatih berkebangsaan Korea Selatan tersebut guna mengarungi fase grup babak kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Dari nama-nama yang dipanggil, ternyata para pemain kesayangan coach Shin menguasai data dan statistik positif yang berkaitan dengan Timnas Indonesia lho. Sudah tahu statistik apa saja dan siapa saja yang masuk dalam catatan tersebut? Mari kita bahas!
BACA JUGA: Hadapi Persikabo 1973, Persija Jakarta Mencoba Pertahankan Momentum Kebangkitan
1. Pencetak Gol Terbanyak
Disadur dari informasi yang diunggah oleh akun TikTok Sport id, dalam skuat yang dipanggil saat ini pencetak gol terbanyak dipegang oleh pemain Persija Jakarta, Witan Sulaeman. Pemain kesayangan Shin Tae Yong tersebut tercatat telah mengemas 9 gol, disusul oleh Egy Maulana Vikri dengan 7 gol dan Dimas Drajad dengan 6 gol.
2. Assist Terbanyak
Statistik kedua adalah terkait pemain dengan assist alias umpan gol terbanyak dalam skuat. Lagi-lagi pemain kesayangan coach Shin asal Persija Jakarta, Witan Sulaeman menjadi yang terbanyak dengan catatan 8 assist. Jumlah tersebut sama dengan yang dicatatkan oleh Pratama Arhan.
Setelah Witan dan Arhan, dua pemain lain yakni Saddil Ramdani dan Asnawi Mangkualam yang mengoleksi 6 gol, dan di posisi selanjutnya ada Ricky Kambuaya yang memiliki 5 catatan assist.
3. Penampilan Terbanyak
Setelah tak adanya Fachruddin Aryanto, caps terbanyak di Timnas Indonesia saat ini dimiliki oleh Asnawi Mangkualam Bahar yang mencatatkan 34 caps. Jumlah tersebut dipepet oleh Pratama Arhan dengan 33 caps, dan Witan Sulaeman yang memiliki 32 caps bersama skuat Garuda.
BACA JUGA: Erick Thohir Izinkan Pengibaran Bendera Palestina atas Restu FIFA
4. Menit Bermain Terbanyak
Tiga pemain yang memiliki menit bermain terbanyak saat ini adalah Asnawi Mangkualam Bahar, Pratama Arhan dan Ricky Kambuaya. Berdasarkan data dari akun TikTok sport id, Asnawi memiliki catatan bermain 2.526 menit, disusul Pratama Arhan dengan 2.519 menit dan Ricky Kambuaya dengan 2.122 menit.
Jika dilihat dari data dan fakta yang ada, ternyata catatan di Timnas Indonesia hingga saat ini masih dikuasai oleh para pemain muda yang belakangan ini menjadi anak-anak kesayangan coach Shin Tae Yong ya!
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Liga Italia Serie A: Saat Eks MU dan Kiper Termahal Asia Kalah Kualitas dari Emil Audero
-
Emil Audero, Liga Italia Serie A dan Perjodohan Dirinya dengan Tim-Tim Medioker
-
Erick Thohir Jadi Menpora, Sebuah Keuntungan atau Kerugian bagi PSSI?
-
Emban Jabatan Menpora, Erick Thohir Harusnya Bisa Bawa PSSI Jauh Lebih Mengerikan!
-
Belum Juga Jera, AFC Kembali Bikin Ulah Jelang Bergulirnya Ronde Keempat Babak Kualifikasi
Artikel Terkait
-
Segrup dengan Kaoru Mitoma Cs, Shin Tae-yong Pede Intip Kans Timnas Indonesia Lolos Fase Gugur Piala Asia
-
Sosok 'Monster' Panama Hector Rios dan Kevin Walder, Si Tukang Bongkar Benteng Lawan, Waspada Nih Timnas Indonesia
-
Sudah Tua, Nguyen Van Quyet Masih Dipakai, Timnas Vietnam Jadi Bahan Ejekan Media Sendiri: Senjata Tanpa Peluru
-
Proses Naturalisasi Justin Hubner Bisa Lebih Cepat dari Jay Idzes dan Nathan Tjoe-A-On, Bisa Main di Piala Asia?
-
"Monster" Timnas Irak Bangkit dari Cedera! Bakal Persulit Bomber Timnas Indonesia Bongkar Pertahanan Singa Mesopotamia
Hobi
-
Liga Italia Serie A: Saat Eks MU dan Kiper Termahal Asia Kalah Kualitas dari Emil Audero
-
Emil Audero, Liga Italia Serie A dan Perjodohan Dirinya dengan Tim-Tim Medioker
-
Lapangan Kecil, Jangkauan Besar: Futsal di Dunia Digital
-
Erick Thohir Jadi Menpora, Sebuah Keuntungan atau Kerugian bagi PSSI?
-
Emban Jabatan Menpora, Erick Thohir Harusnya Bisa Bawa PSSI Jauh Lebih Mengerikan!
Terkini
-
4 Pelembab dengan Ekstrak Semangka untuk Rahasia Kulit Kenyal dan Cerah
-
Gen Z Sering Pakai Akun Alter di Medsos, Apa Sih Yang Dicari?
-
Effortless Abis! Intip 4 OOTD Kasual Kece ala Huening Bahiyyih Kep1er
-
Pendidikan Etika Digital sebagai Pilar Pembangunan Berkelanjutan
-
Politisi, Komedian, Kepala Keluarga: Tiga Peran Eko Patrio di Tengah Krisis