Pada lanjutan laga di pekan ke-20 BRI Liga 1 musim 2023/2024, Persebaya Surabaya akan menjamu tamunya, PSIS Semarang di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya. Laga yang dijadwalkan digelar pada Jumat (24/11/2023) akhir pekan ini akan dimanfaatkan sebaik mungkin oleh skuad berjuluk “Bajol Ijo” tersebut guna bangkit dari keterpurukan dan mengakhiri paceklik kemenangan dalam 5 laga terakhir di Liga 1 musim ini.
Melansir dari laman resmi Liga Indonesia Baru (ligaindonesiabaru.com), Persebaya Surabaya dalam 5 laga terakhirnya di musim ini hanya mampu meraih 1 poin hasil dari 1 kali imbang dan menelan 4 kekalahan secara beruntun. Hal inilah yang membuat pihak manajemen Persebaya Surabaya menunjuk kembali Uston Nawawi sebagai pelatih dan mengakhiri kerja sama pelatih sebelumnya, yakni Josep Gombau.
Uston Nawawi Fokus Perbaiki Performa Skuad Dengan Game Internal
Melansir dari laman resmi klub Persebaya (persebaya.id), pelatih kepala, Uston Nawawi kini fokus memperbaiki performa anak asuhnya yang dalam beberapa laga terakhir kian merosot. Mantan pemain Persebaya di era 90 hingga 2000-an awal tersebut fokus mengasah chemistry dan performa anak asuhnya melalui game internal yang digelar beberapa waktu lalu.
“Dalam minggu ini latihan dengan insensitas cukup tinggi, jadi dalam internal game tadi cukup terlihat perkembangan mereka. tidak ada masalah. Semua pemain bisa mengikutinya dengan baik, bukan tentang kemasukan berapa, memasukan berapa, tetapi bagaimana meningkatkan chemistry antar pemain dan melihat progress kinerja mereka,” ujar Uston Nawawi seperti yang dikutip dari laman resmi klub Persebaya.
Persebaya Surabaya jelang laga kontra PSIS Semarang nanti juga dipastikan dapat kembali diperkuat oleh bek kanan andalannya, yakni Catur Pamungkas. Pemain berusia 24 tahun tersebut absen selama beberapa laga usai mendapatkan hukuman dari komdis PSSI seusai menyikut pemain Dewa United, Ady Setyawan. Selain itu, beberapa punggawa baru Persebaya Surabaya seperti Paulo Henrique, Yan Victor dan Michael Tata dipastikan dapat tampil saat menghadapi PSIS nanti.
Di sisi lain, PSIS Semarang juga datang ke Surabaya dengan misi mencuir poin di kandang lawan. Melansir dari laman resmi klub PSIS Semarang (psis.co.id), skuad asuhan pelatih Gilbert Agius telah diperkuat beberapa rekrutan baru seperti Evan Dimas Darmono dan Barnabas Sobor yang akan menambah kedalaman skuad. Uniknya, Evan Dimas merupakan produk akademi Persebaya yang tentunya akan menjalani laga emosional melawan tim yang pernah menempanya tersebut.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.
Baca Juga
-
Nasib Gerald Vanenburg Lebih Tragis dibanding STY di AFF U-23, Kok Bisa?
-
Gerald Vanenburg Tak Latih Timnas di Sea Games, Nama Indra Sjafri Muncul?
-
Gagal Raih Gelar AFF Cup U-23, Nasib Gerald Vanenburg di Timnas Masih Aman?
-
Indonesia vs Vietnam di Final AFF Cup U-23, Erick Thohir: Kasih Keras!
-
Jika Raih Gelar AFF Cup U-23 2025, Gerald Vanenburg Bisa Lampaui STY?
Artikel Terkait
-
Jelang Hadapi RANS Nusantara FC, Persita Tangerang Diperkuat Beberapa Pemain Baru
-
Sejumlah Pemain Absen, Bali United akan Tetap Tampil All Out Melawan Madura United
-
BRI Liga 1: Persita Tangerang Punya Misi Raih Poin Penuh Saat Jamu RANS Nusantara FC
-
Lakoni Laga Tandang ke Markas Dewa United, Persib Bandung Targetkan Kemenangan
-
BRI Liga 1: Bidik 3 Poin di Markas Madura United, Pelatih Bali United Fokus Perbaiki Tim
Hobi
-
Nasib Gerald Vanenburg Lebih Tragis dibanding STY di AFF U-23, Kok Bisa?
-
Sakitnya Pendukung Indonesia, Harus Saksikan Vietnam Catatkan 3 Rekor Sekaligus di SUGBK!
-
Tragisnya Timnas Indonesia U-23, Terjungkal di Kandang Sendiri karena Taktik dari Mantan Pelatih
-
Bikin Sakit! Ini 3 Duplikasi Taktik STY oleh Kim Sang-sik di Final Piala AFF U-23
-
Kalau Gagal Oper, Salah Siapa? Yuk Cek Oksitosin dan Kepercayaan Tim Futsal
Terkini
-
6 Drama China Tayang Akhir Juli 2025, Ada Drama Yang Yang dan Dilireba
-
Superman Sukses Salip Man of Steel di Box Office Amerika, Raih Rp4 Triliun
-
4 Sunscreen untuk Mencerahkan Wajah Berukuran Jumbo, Harga Mulai Rp44 Ribu!
-
Key SHINee Bagikan Pesan Tentang Dirinya Sendiri di Album Solo 'Hunter'
-
Buku The Proudest Blue: Ketika Hijab Jadi Simbol Keberanian dan Identitas