Setelah menjalani musim yang luar biasa, tren kemenangan Bayer Levekusen akhirnya menemui titik akhir. Klub yang diasuh oleh pelatih Xabi Alonso tersebut kalah dari Atalanta di final UEFA Europa League 2024 dengan skor 3-0.
Kekalahan ini baru terjadi setelah mereka ditundukkan VFL Bochum dengan skor 3-0 dalam pertandingan Bundesliga tanggal 27 Mei 2023 lalu.
Keadaan menjadi semakin pahit saat menyadari bahwa mereka gagal meraih beberapa gelar yang seharusnya bisa dicapai hanya dengan satu langkah saja.
Apa saja pencapaian atau gelar tersebut? Berikut di antaranya.
1. Trofi UEFA Europa League
Kalah dari Atalanta di partai final sudah otomatis membuat Bayer Leverkusen gagal meraih trofi kompetisi Eropa, perlu diketahui bahwa kali terakhir mereka menyandang gelar juara UEL adalah di tahun 1988 alias 36 tahun lalu.
Selama satu musim ini, Bayer Leverkusen juga belum pernah mengalami kekalahan di kompetisi tersebut. Dari 13 pertandingan yang dilakukan, tim ini telah memenangkan 10 pertandingan dan sisanya imbang.
Sayang sekali, begitu menyentuh final untuk kali pertama setelah 36 tahun, mereka belum berhasil menaklukkan pertandingan penentu tersebut.
2. Treble Winner
Menjelang akhir musim 2023/2024, Bayer Leverkusen telah berhasil meraih gelar Bundesliga, mencapai final UEFA Europa League, dan final DFB Pokal.
Skenario yang diharapkan adalah Leverkusen mampu menyelesaikan dua pertandingan tersisa dengan kemenangan penuh.
Kenyataannya, mereka tumbang di tangan Atalanta di pertandingan final UEL dini hari tadi (23/05/24). Dengan ini Bayer Leverkusen gagal menjadi tim peraih treble winner musim ini, sebagaimana yang dilakukan Manchester City di musim lalu.
3. Invincible Treble Winner
Setelah melewati musim tanpa kekalahan sama sekali, tim yang bermarkas di BayArena ini juga dimungkinkan untuk menjadi tim pertama di Eropa yang meraih invincible treble winner atau 3 gelar yang didapat tanpa kekalahan.
Akan tetapi, sepertinya predikat 'invincible' tersebut hanya bisa disematkan pada gelar Bundesliga mereka karena berhasil melewati kompetisi tersebut dengan 0 kalah, tapi setelah kekalahan pagi tadi, pupus sudah harapan Leverkusen untuk bisa mendapat predikat invincible treble winner yang sudah berada di depan mata.
Nah, itu tadi 3 harapan Bayer Leverkusen yang pupus setelah kalah dari Atalanta. Terlepas dari semua itu, peningkatan performa Leverkusen musim ini harus diberi apresiasi setinggi-tingginya.
CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Sprint Race MotoGP Amerika 2025, Pecco Bagnaia Mulai Beri Perlawanan
-
Red Bull Resmi Tukar Liam Lawson dengan Yuki Tsunoda, Keputusan yang Tepat?
-
Bukan Pecco Bagnaia, Marc Marquez Sebut Adiknya Sebagai Pesaing Utama
-
Performa Mentereng Marc Marquez Buat Ducati Kerap Dicurigai Pilih Kasih
-
Lando Norris dan Oscar Piastri Siap Bersaing untuk Gelar Juara Dunia 2025
Artikel Terkait
-
Netizen Heboh! Akun Europa League Soroti Mees Hilgers Pasca Dituding Andre Rosiade
-
Kapten Timnas Indonesia Diincar 4 Raksasa Liga Italia, Termasuk Klub Tijjani Reijnders
-
Juventus Dihajar Atalanta 0-4, Thiago Motta Ogah Minta Maaf
-
Jadwal Liga Champions: Laga Panas Derbi Jerman Bayern Muenchen vs Bayer Leverkusen
-
Statistik Gacor Mateo Retegui, Top Scorer Serie A yang Dimatikan oleh Jay Idzes
Hobi
-
Arne Slot Soroti Rekor Unbeaten Everton, Optimis Menangi Derby Merseyside?
-
Mathew Baker Nyaman di Tim, Kode Timnas Indonesia Berprestasi di Piala Asia U-17?
-
Jamu CAHN FC, PSM Makassar Optimis Mampu Tembus Babak Final ACC 2025
-
Carlo Ancelotti Wajib Jaga Fokus Pemain, Imbas Jadwal Padat Real Madrid?
-
Bukayo Saka Siap Tampil Lawan Fulham, Mikel Arteta Rencanakan Misi Revans
Terkini
-
Sinopsis Film Streaming, Mengulas Kasus Kriminal yang Belum Terpecahkan
-
Review Film Twisters: Lebih Bagus dari yang Pertama atau Cuma Nostalgia?
-
Selamat! Ten NCT Raih Trofi Pertama Lagu Stunner di Program Musik The Show
-
AI Mengguncang Dunia Seni: Kreator Sejati atau Ilusi Kecerdasan?
-
Review Film 'Pabrik Gula': Teror Mistis di Balik Industri Gula Kolonial