Ajang putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 tinggal seminggu lagi. Indonesia, Vietnam, dan Filipina telah persiapkan diri menyambut ajang tersebut. Meskipun bagi Vietnam dan Filipina peluang lolos terbilang sempit, mereka tetap bersemangat.
Lain lagi dengan timnas Malaysia. Alih-alih melakukan persiapan matang, Harimau Malaya sebutan bagi mereka dibelit segudang masalah. Kim Pan Gon, sang pelatih tampak hanya pasrah, tidak mampu berbuat apa-apa.
Apa yang dialami Malaysia ini dibedah oleh media Vietnam, soha.vn dalam artikelnya berjudul ‘Mengapa timnas Malaysia ditolak oleh sejumlah rekannya untuk melakoni laga persahabatan?’
Masalah pertama, posisi Malaysia dalam klasemen sangat mengkhawatirkan. Jika sebelumnya Malaysia mengawali dengan langkah baik, 2 kemenangan langsung diraih, namun di pertandingan berikutnya justru mereka kalah 2 kali.
Akibatnya, Malaysia terlempar ke posisi ketiga. Nasib Malaysia hanya bisa berharap Kyrgyztan dan Oman terpeleset. Sementara itu, Oman hanya akan bertemu dengan China Taipei, sedangkan Malaysia tandang ke Kyrgyztan.
Kedua, timnas Malaysia harus kehilangan pilar-pilar pentingnya karena cedera. Di sisi lini belakang mereka kehilangan Juior Eldstal, Safari safari, dan Ruventhiran. Termasuk pula striker nomor satu Malaysia Faisal Halim yang menjadi korban kekerasan.
Hal ini akan menjadi bahaya besar saat mereka menghadapi Kyrgyztan. Sebab bukan tidak mungkin Malaysia akan jadi bulan-bulanan di sana.
Ketiga, fisik para pemain Malaysia dalam kondisi kurang bagus. Hal ini disebabkan kompetisi yang telah berakhir. Otomatis para pemain tidak lagi melakukan aktivitas di lapangan.
Selain itu, kegagalan Malaysia mendapatkan negara lawan uji coba juga menjadi masalah. Mereka akhirnya hanya beruji coba dengan tim lokal untuk hadapi ajang sebesar Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Situasi semacam ini yang tengah memusingkan Kim Pan Gon sang pelatih. Asa yang membubung perlahan menghilang. Posisi mereka sangat tidak menguntungkan. Malaysia potensi gagal melangkah ke putaran ketiga.
Kondisi terbalik justru terjadi di Indonesia. Shin Tae-yong mendapatkan semuanya, mulai dari pemain hingga lawan uji coba. Timnas Indonesia direncanakan akan menghadapi timnas Tanzania pada Minggu (2/6/2024) di Stadion Madya, Senayan, Jakarta.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
AFC Cari Gara-gara Lagi dengan Indonesia dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Lagi, Media Vietnam Puji Penampilan Timnas Indonesia U-17 saat Hadapi Mali
-
Amunisi Baru Timnas Indonesia, Proses Naturalisasi Miliano Jonathans Lanjut
-
Media Vietnam Puji Habis Timnas Indonesia U-17 Kalahkan Uzbekistan 2-0
-
Lawan Uzbekistan Nanti Malam, PR Nova Arianto Harus Benahi Fokus Pemain
Artikel Terkait
-
Target Tinggi Yakob Sayuri, Minta Timnas Indonesia Sapu Bersih Kemenangan atas Irak dan Filipina
-
Momen Calvin Verdonk Ikut Berlatih Bersama Timnas Indonesia
-
Berbekal Skuat Seadanya, Timnas Malaysia Sudah Pasrah Gagal di Kualifikasi Piala Dunia 2026?
-
Kick-off Timnas Indonesia vs Irak Digeser dari Malam ke Sore, Memang Akal Bulus STY
-
Jika Buntu Lawan Irak dan Filipina, Shin Tae-yong Bisa Pakai Gaya Main Ricky Kambuaya, Ini Alasannya
Hobi
-
Padel: Olahraga Hits yang Naik Daun di Kalangan Gen Z
-
Cita-Cita Profesional Gen Z Melalui Futsal
-
Tak Hanya Marceng, Calon Bintang Asia Ini Juga Harus Jalani Musim Kelam di Benua Eropa
-
Shivakorn Pu-Udom, sang Mimpi Buruk yang Kembali Datangi Indonesia di Ronde Keempat
-
Rizky Ridho, Ricky Kambuaya, Beckham Putra: Siapa Selanjutnya yang Akan Bersinar di Luar Negeri?
Terkini
-
Ujung-Ujungnya Kamu oleh Andien: Perjalanan Cinta Berakhir pada Orang Lama
-
Dari Baper Sampai Teriak Bareng: 10+ Tontonan Netflix Buat Quality Time Makin Lengket
-
Edgy Vibes! 4 Ide Outfit ala The8 SEVENTEEN, Bikin Style Auto Level Up
-
4 Serum Buah Delima Kaya Antioksidan, Rahasia Wajah Kencang Bebas Flek Hitam
-
Sutartinah: Sosok Tak Terlihat di Balik Bapak Pendidikan Indonesia