Laga hidup mati bakal dijalani oleh Timnas Indonesia kala bersua dengan Filipina di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Selasa (11/6/2024).
Pasukan Garuda akan memainkan laga pamungkas di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia Putaran Kedua Grup F dan Indonesia dituntut untuk menang di laga melawan The Azkals.
Hal ini tak lepas dari hasil minor yang diraih oleh Skuat Garuda saat bertarung melawan Irak pada tanggal 6 Juni 2024 lalu.
Saat itu, Timnas Indonesia yang juga bermain di kandang, dihantam dua gol tanpa balas oleh Tim Singa Mesopotamia, sehingga peluang untuk mengamankan satu tempat di putaran ketiga babak kualifikasi menjadi tertunda untuk sementara waktu.
Menghadapi Filipina yang juga mengincar kemenangan, permainan tenang dan berkelas tentu saja diperlukan oleh kubu tuan rumah.
Bagaimanapun, kekuatan Filipina saat ini tidaklah sama dengan mereka yang dihadapi oleh Indonesia pada bulan November 2023 lalu karena telah mendatangkan banyak pemain naturalisasi anyar dalam skuat mereka.
Sosok pemimpin di setiap lini, tentunya mutlak diperlukan oleh Pasukan Garuda. Jika di lini tengah kita bisa mengandalkan sosok Thom Haye dan sederet nama lain untuk menjadi leader barisan, maka di lini pertahanan tentunya kita bisa mengandalkan seorang Rizky Ridho untuk menjadi pemimpin.
Selalu Tunjukkan Jiwa Kepemimpinan
Pasalnya, dengan tak adanya Jordi Amat karena kartu merah yang diterimanya di laga melawan Irak lalu, lini pertahanan Indonesia dipastikan akan mengalami perubahan dari yang terakhir diturunkan.
Alhasil, dengan ketenangan dan juga pengalaman bertandingnya yang tentunya sudah tak diragukan lagi, kepemimpinan Rizky Ridho di lini pertahanan Indonesia tentunya akan sangat mempengaruhi permainan tim.
Uniknya, jiwa kepemimpinan Ridho sendiri tak hanya terlihat dalam hal permainan. Dirinya sering kali memberikan contoh sebagai seorang pemimpin yang baik ketika permainan dihentikan atau bahkan pascapertandingan.
Seperti yang kita lihat di pertandingan terakhir kontra Irak, Ridho bahkan menjadi salah satu orang pertama yang memberikan semangat kepada Ernando Ari Sutaryadi setelah melakukan blunder.
Dilansir video unggahan kanal YouTube RCTI Entertainment (6/6/2024), sesaat ketika Ernando tertunduk karena melakukan blunder fatal berujung gol kedua Irak, Rizky Ridho berlari ke arah Nando, membangkitkannya dan memberikan semangat kepada sang kiper. Sebuah sikap yang tentunya akan diperlukan oleh Timnas Indonesia di laga penentuan melawan Filipina ini.
Kita harapkan, semoga saja kepemimpinan Ridho di barisan pertahanan Timnas Indonesia malam ini bisa membawa kesuksesan bagi Pasukan Garuda!
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Tapaki Partai Puncak, Romantisme Pendukung Uzbekistan dan Indonesia Terus Berlanjut
-
AFF Bentuk Tim ASEAN All Stars, Perlukah Para Pemain Timnas Indonesia Turut Serta?
-
Hanya Satu Pemain yang Masuk Tim ASEAN All Stars, Pendukung Timnas Indonesia Siap Kecewa
-
Semifinal AFC U-17: Saat Tim Bernapas Kuda Bertemu dengan Tim Bertenaga Badak
-
Masuki Babak 4 Besar, Tim Mana yang Paling Lemah di Semifinal Piala Asia U-17?
Artikel Terkait
-
Pundit Belanda: Kegilaan Suporter Timnas Indonesia Tak Ditemukan di Negara Lain
-
Asisten Patrick Kluivert Singgung Presiden Prabowo, Ada Apa?
-
Asisten Pelatih Timnas Indonesia Persiapkan Emil Audero Debut Lawan China
-
Usai Bela Timnas Indonesia, Nathan Tjoe-A-On Mulai Rutin Main di Swansea City
-
PSSI-nya Korsel Tunjuk Sosok Tak Terduga Jadi Dirtek, Shin Tae-yong?
Hobi
-
PSSI Segera Rekrut Direktur Teknik, Makin Serius Cari Talenta Potensial
-
3 Keuntungan bagi Indonesia saat Jadi Tuan Rumah Gelaran AFF Cup U-23 2025
-
Jadwal F1 GP Arab Saudi 2025: Lando Norris Percaya Diri Raih Hasil Positif
-
Bali United Kalah Tipis di Bandung, Stefano Cugurra Umumkan Perpisahan
-
BRI Liga: Borneo FC Harus Puas Berbagi Poin, PSM Makassar Nyaris Gigit Jari
Terkini
-
Baru Tayang Raih Rating Tinggi, 5 Alasan The Haunted Palace Wajib Ditonton!
-
Review Film Warfare: Tunjukkan Perang dan Kekacauan dengan Utuh serta Jujur
-
Hidup dalam Empati, Gaya Hidup Reflektif dari Azimah: Derita Gadis Aleppo
-
Lingling Jadi Idol K-Pop Malaysia Pertama, Siap Debut Akhir Mei 2025
-
Selamat! Mark NCT Raih Trofi Ketiga Lagu 1999 di Program 'Music Core'