
Di tengah kegembiraan pendukung timnas Indonesia atas sukses tembus putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026, muncul tanggapan berbeda dari Muhamad Kusnaeni atau dikenal dengan nama Bung Kus.
Pengamat sepak bola tersohor ini mengatakan bahwa level timnas Indonesia masih di level ASEAN.
“Kita memang lolos (ke fase ketiga kualifikasi) tetapi sejujurnya level kita belum terlalu naik. Masih di level Asia Tenggara, belum level elite Asia,” kata Bung Kus dilansir dari akun Instagram @stpdotcom, Kamis (13/6/2026).
Ucapan sepintas mengecilkan keberhasilan timnas Indonesia menyelesaikan putaran kedua dengan baik. Namun ucapan ini tidak memancing reaksi keras dari para pendukung timnas Indonesia, sebab penyampaian Bung Kus ini dilakukan berdasar data.
“Dua kali lawan Irak kita belum bisa berbuat banyak, kalau lawan Asia Tenggara bisa menang. Ini pekerjaan rumah karena lawan yang akan dihadapi di putaran ketiga tim-tim elite Asia,” lanjut Bung Kus.
Kenyataan ini yang ditampilkan Bung Kus untuk mendukung pendapatnya. Dan faktanya memang itu yang terjadi. Poin 10 Indonesia di grup F semua diperoleh dari tim ASEAN, Filipina dan Vietnam, bukan Irak.
Demikian pula saat bertanding di Piala Asia 2023. Satu-satunya kemenangan yang membuat Indonesia lolos ke babak 16 besar adalah saat menghadapi Vietnam. Ketika harus berhadapan dengan Irak, Jepang, dan Australia kita tidak dapat berbuat banyak.
Situasi ini nantinya akan dihadapi Shin Tae-yong dan anak asuhnya saat melakoni putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026. Berada di grup mana pun, timnas Indonesia dipastikan harus melipatgandakan kekuatannya jika ingin lolos ke Piala Dunia 2026.
Namun menurut Bung Kus masih ada waktu untuk membenahi semua itu, termasuk menambah lagi amunisi yang diperlukan. Sistim yang digunakan dalam putaran ketiga dipastikan akan menguras energi timnas Indonesia sebab akan menjalani 10 pertandingan laga atau pun kandang.
Maka 3 bulan waktu yang ada harus dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh Shin Tae-yong. Pembenahan pada beberapa sisi yang masih lemah harus segera dilakukan termasuk menemukan lini depan yang mampu berikan kontribusi positif bagi tim
Sesuai jadwal, drawing akan dilakukan pada 27 Juni. Sedangkan pertandingan mulai akan digelar pada bulan September 2024.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Mikel Jauregizar Tolak Mentah-Mentah Tawaran Naturalisasi dari Timnas Malaysia
-
Gagal Lewati Australia, Indonesia Harus Puas di Posisi 6 AVC Nations 2025
-
Lakukan Comeback Epic, Timnas Voli Indonesia Sikat Vietnam dengan Skor 3-2
-
Sempat Unggul di Set Pertama, Timnas Voli Indonesia Gagal Kalahkan Pakistan
-
Tantang Pakistan di 8 Besar, Timnas Voli Indonesia Butuh Upaya Ekstra Keras
Artikel Terkait
Hobi
-
Piala Asia U-23: Menanti Debut Gerald Vanenburg, Saatnya Buktikan Kapasitas
-
Siap! Jorge Martin Tinggal Tunggu Keputusan Medis untuk Kembali ke MotoGP
-
Dipenuhi para Pemain Berbakat, Siapa yang Layak untuk Menjadi Kapten di Timnas Indonesia U-23?
-
Alfeandra Dewangga Resmi Berseragam Persib, Buka Jalur Cepat Menuju Timnas?
-
Yokohama F Marinos Kian Nyungsep di Liga Jepang, Kena Tulah Pasca Tepikan Sandy Walsh?
Terkini
-
Ulasan Buku Happiness is Homemade: Mencari Arti Bahagia dari Hal Sederhana
-
4 Ide Gaya Harian Stylish ala Chaeryeong ITZY, Cocok untuk Kamu Coba!
-
Dwilogi Kembara Rindu: Jejak Sunyi Seorang Pemuda di Tanah Lampung Barat
-
10 Rekomendasi Laptop Asus Mahasiswa: Budget Aman, Spek Menawan
-
4 Look Minimalis Stylish ala Rei IVE, Dominasi Putih yang Anti-Gagal!