Tak ada angin tak ada hujan, para pencinta Timnas Indonesia tiba-tiba saja dihebohkan dengan pemberitaan terkait Timnas Indonesia U-19. Bagaimana tidak, melansir laman Suara.com (30/6/2024), tim yang dibesut oleh Indra Sjafri tersebut harus menelan kekalahan tipis 1-2 dari tim PON Sumatera Utara (Sumut) dalam sebuah laga uji coba.
Memang, menang-kalah dalam sebuah pertandingan adalah sebuah hal yang wajar. Namun, bagi para pencinta sepak bola nasional, kekalahan Timnas Indonesia U-19 atas Tim PON Sumut ini tentu tak bisa diterima karena setidaknya 3 alasan.
Kira-kira, apa saja alasan itu?
1. Diperkuat Para Pemain Terbaik Berskala Nasional
Alasan pertama kekalahan ini tak bisa diterima dengan mudah oleh para pencinta Timnas Indonesia adalah karena Timnas Indonesia U-19 ini diperkuat oleh para pemain muda di persepakbolaan tanah air. Melansir laman pssi.org (24/6/2024), coach Indra memanggil 33 nama pemain untuk pemusatan latihan Timnas U-19 saat ini.
Dan dari nama-nama yang ada, sebagian besar dari mereka adalah pemain profesional yang telah bergabung dengan klub profesional pula.
2. Pernah Mentas di Toulon 2024
Alasan kedua adalah, sebagian pemain yang dikalahkan oleh Tim PON Sumatera Utara di laga uji coba tersebut, merupakan pemain yang mentas di turnamen Maurice Revello alias turnamen Toulon 2024 di Prancis.
Nama-nama seperti Ikram Algiffari, Mufli Hidayat, Ferre Murari, Wayan Artha Wiguna, Meshaal Hamzah, Sultan Zaky, Riski Afrisal, Nabil Asyura dan sederet nama lainnya, ada di deretan pemain Timnas U-19 eks turnamen Toulon kemarin.
3. Ditopang Para Pemain Eks Piala Dunia
Tak hanya diperkuat pemain yang pernah mentas di turnamen Toulon, Timnas Indonesia U-19 yang dikalahkan oleh tim PON Sumut ini juga berisikan materi pemain eks Piala Dunia U-17. Selain Ikram Algiffari, pemain-pemain eks Piala Dunia U-17 yang ada di Timnas U-19 kali ini adalah Ji Da Bin, Figo Dennis, Rizdjar Nurviat Subagja, Muhammad Kafiatur Rizki dan masih banyak lagi.
Hal ini tentu saja menjadi sebuah hal yang tabu, karena meskipun masih dalam taraf pemusatan latihan, menelan kekalahan dari sekelas Tim PON yang berlevel tim daerah seolah menjadi sebuah hal yang tabu bagi Timnas Indonesia U-19 yang berlevel nasional.
Jadi, dengan alasan-alasan itulah, pada akhirnya banyak pencinta Timnas Indonesia yang seperti tak bisa menerima kekalahan Timnas U-19 di laga uji coba kali ini. Kalau teman-teman bagaimana? Bisa menerima atau tidak nih?
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.
Baca Juga
-
Bela Timnas Indonesia Bertarung Melawan Jepang, Justin Hubner Harus Usung Misi Pribadi!
-
Meski Bermodalkan Skuat Mewah, Namun Menjadi Seorang Coach Shin Tae-yong Tidaklah Mudah
-
Makin Mengancam Kemapanan, Indonesia Juga Bikin Vietnam Meradang di Final AFF Futsal Championship 2024
-
Timnas Indonesia U-22, Piala AFF 2024 dan Kebijakan Potong Generasi Jilid II Shin Tae-yong
-
Rizky Ridho, dan Akselerasi Kejutannya yang Selalu Jadi Ancaman bagi Pertahanan Lawan
Artikel Terkait
-
Kevin Diks Absen Lawan Arab Saudi, Mees Hilgers Comeback?
-
Gagal Taklukkan Raja Asia, Jay Idzes Pastikan Timnas Indonesia Tak Menyerah
-
3 Alasan Giovanni van Bronckhorst Paling Cocok Gantikan Shin Tae-yong
-
Mees Hilgers: Saya Hampir Tak Melihat Apa Pun Lagi di Sana
-
Timnas Indonesia Dibantai Jepang, Pelatih Persib: Saya Benar Kan? Realistis, Indonesia Gak Bisa Menang...
Hobi
-
Gagal Taklukkan Raja Asia, Jay Idzes Pastikan Timnas Indonesia Tak Menyerah
-
Taklukkan Kembali Gregoria Mariska Tunjung, Bukti Dominasi Akane Yamaguchi
-
Debut Manis Kevin Diks di Timnas Indonesia, Nyaris Cetak Assist tapi Cedera
-
Media Vietnam Sebut Indonesia Belum Naik Kelas Gegara Kalah dari Jepang 0-4
-
Perasaan Campur Aduk Kevin Diks setelah Debut Bersama Timnas Indonesia
Terkini
-
SHINee Love Like Oxygen: Sakitnya Kehabisan Napas Karena Cinta
-
3 Rekomendasi Film Angelina Jolie Bergenre Fantasi
-
Membedah Batasan Antara Kebebasan Berpendapat dan Ujaran Kebencian
-
4 Film yang Dibintangi Vikrant Massey di Tahun 2024, Terbaru Ada The Sabarmati Report
-
Sadbor sebagai Duta Anti Judi Online: Paradoks Makna Pemberian Gelar