Babak semifinal gelaran Piala AFF U-16 berakhir kurang mengenakkan bagi Timnas Vietnam dan tuan rumah Indonesia. Dalam pertarungan menghadapi lawan-lawannya, Indonesia maupun Vietnam harus bertekuk lutut dan mengakhiri mimpi mereka untuk bisa melaju ke partai puncak.
Melansir laman aseanfootball.org, Vietnam yang bermain di laga semifinal pertama melawan Thailand, harus tunduk dengan skor tipis 1-2. Sementara Indonesia yang berjumpa Australia di partai semifinal kedua, harus takluk dalam pertandingan yang diwarnai dentuman 8 gol di Stadion Manahan Surakarta.
Uniknya, perjalanan Indonesia dan Vietnam di laga semifinal ini terkesan memiliki kemiripan. Kedua kesebelasan yang bertarung dengan konfidensi tinggi, sejatinya sama-sama unggul terlebih dahulu dari sang lawan.
Menyadur laman aseanfootball.org, Vietnam yang berjumpa dengan Pasukan Gajah Perang Muda, unggul terlebih dahulu di menit ke-52 melalui eksekusi penalti Dau Hong Phong. Sementara Indonesia yang bermain di depan ribuan suporter fanatiknya, unggul terlebih dahulu pada menit ke-3 melalui Zahaby Gholy.
Namun sayangnya, pasca unggul terlebih dahulu, kedua kesebelasan juga harus mengalami nasib serupa lainnya, yakni terkena comeback dari lawan-lawannya. Vietnam yang unggul satu gol, akhirnya harus berbalik kalah 1-2 karena Thailand mencetak dua gol melalui Phuriphan Phothong di menit ke-61 dan Chaiwat Ngoenma pada menit ke-90+3.
Sementara Indonesia, melansir laman PSSI, terkena comeback Australia hingga lima gol. Masing-masing oleh Amlani Tatu di menit ke-23 dan 66, kemudian Quinn MacNicol di menit ke-45+2, dan dwigol dari Anthony Didulica di menit ke-70 dan 86.
Alhasil, baik Indonesia maupun Vietnam yang pada akhirnya sama-sama terkapar di akhir pertandingan, kini harus saling bersua di laga perebutan tempat ketiga yang menurut jadwal akan digelar pada Rabu (3/7/2024) mendatang. Sebuah final idaman yang sejatinya salah tempat jika dipikir-pikir.
Namun demikian, meskipun harus bertarung di laga perebutan tempat ketiga, kedua kesebelasan dipastikan akan tetap bermain dengan maksimal, mengingat selain kemenangan bisa menjadi pengobat luka, pertarungan antara Indonesia melawan Vietnam nanti tentunya akan melibatkan gengsi kedua negara di persepakbolaan kawasan.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.
Baca Juga
-
FIFA Matchday Lawan Lebanon dan Minimnya Taktik yang Dimiliki oleh Patrick Kluivert
-
Laga Kontra Lebanon dan Statistik Menipu yang Mulai Merambah Timnas Indonesia Senior
-
FIFA Matchday, Timnas Indonesia dan Patrick Kluivert yang Urung Pasang Barisan Bek Mewah
-
Kualifikasi AFC U-23 dan 2 Kaki Timnas Indonesia yang Berdiri Saling Menjauhkan
-
Laga Pamungkas vs Korea Selatan, Bagaimana Kans Lolos Timnas U-23 Melalui Jalur Runner-up?
Artikel Terkait
-
Timnas Indonesia U-16 Dihajar Australia 3-5, Nova Arianto Tetap Puji Mental Pemain
-
Gagal Rebut Shin Tae-yong, PSSI-nya Korea Alihkan Bidikan ke Pelatih Australia
-
Media Korsel Soroti Striker Berdarah Palembang Daan Rots: Layak Dipanggil STY?
-
Indra Sjafri Masih Bingung Tentukan Kapten Timnas Indonesia U-19, Psikolog Sampai Turun Tangan
-
Pemain Keturunan Korsel di Timnas Indonesia U-19 Cedera, Indra Sjafri Tetap Santai
Hobi
-
Erick Thohir Limpahkan Tanggung Jawab soal Timnas Indonesia U-23 ke Dirtek
-
FIFA Matchday Lawan Lebanon dan Minimnya Taktik yang Dimiliki oleh Patrick Kluivert
-
Futsal: Cara Asyik Jaga Kompak dan Tetap Fit
-
Ucapan Gerald Vanenburg Terbukti Omong Kosong, Timnas Indonesia Downgrade!
-
Timnas Gagal Lolos Piala Asia U-23, Gerald Vanenburg Justru Singgung STY
Terkini
-
Tak Cuma Sri Mulyani, Yudo Sadewa Sentil 'Ternak Mulyono' di Tengah Kontroversi
-
4 Sheet Mask Kandungan Pearl yang Ampuh Berikan Efek Cerah dan Lembap
-
#SaveRajaAmpat Menggema di Forum PBB, Greenpeace Soroti Ancaman Tambang
-
PV Spy x Family Season 3 Kembali Dibagikan, Pamer Lagu Ending Baru
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut