Calon pembalap Ducati musim 2025, Fermin Aldeguer, hingga saat ini masih belum mendapat keputusan dari Ducati soal tim yang akan dia tempati di MotoGP tahun depan.
Seperti yang kita tahu, bahwa pembalap Moto2 ini sudah dikontrak oleh Ducati untuk naik ke kelas utama musim berikutnya. Akan tetapi, pabrikan asal Borgo Panigale tersebut urung memberi kepastian kepada sang pembalap soal tim.
Awalnya, Aldeguer disebut-sebut akan ditempatkan di Pramac, tapi setelah tim tersebut memutuskan untuk pindah ke pabrikan Yamaha, kondisi Aldeguer menjadi sedikit rumit.
Line up untuk Ducati pabrikan saat ini sudah terisi penuh, yakni oleh Marc Marquez dan Pecco Bagnaia. Dengan demikian, artinya hanya tersisa dua tim yang kemungkinan akan menjadi rumah Aldeguer, yakni Pertamina Enduro VR46 Racing Team dan juga Gresini Racing.
VR46 sudah pasti memiliki satu kursi kosong setelah ditinggal Marco Bezzecchi ke Aprilia, sedangkan satu lainnya diperkirakan tetap diisi oleh Fabio Di Giannantonio, jika dia mau memperpanjang kontrak.
Hal yang sama juga terjadi pada Gresini Racing karena Marc Marquez sudah naik ke tim pabrikan dan menyisakan Alex Marquez yang masih akan bertahan hingga 2026.
Soal pilihan, Fermin Aldeguer mengaku dengan senang hati menyerahkan keputusan ini kepada Ducati, dia juga tidak punya preferensi antara VR46 atau Gresini.
"Saya menandatangani kontrak dengan Ducati, jadi kemungkinan saya akan ke tim mana pun yang menggunakan Ducati. Saya akan pindah ke salah satu tim, saya senang bisa bergabung dengan Ducati dan tidak memiliki preferensi apapun," ungkap Fermin, dilansir dari laman Motorsport.
Aldeguer hanya berharap agar Ducati dapat menyelesaikan hal ini selama jeda musim panas yang berlangsung selama tiga pekan ke depan.
Hal tersebut dikarenakan Aldeguer juga harus menyelesaikan urusan yang lain, termasuk sponsor dan juga perlengkapan yang dia butuhkan kelak.
"Selama libur tiga minggu ini, mereka seharusnya memberitahu kami kemana kami akan pergi. Terutama agar bisa mengelola masalah sponsor dan perlengkapan," lanjut pembalap berusia 19 tahun tersebut.
Dilihat dari peluangnya, Aldeguer bisa saja dimasukkan ke VR46 atau Gresini. Akan tetapi, jika Valentino Rossi ingin memasukkan muridnya, Franco Morbidelli, sebagai pengganti Bezzecchi, maka Gresini adalah satu-satunya tempat untuk Aldeguer memulai debutnya di MotoGP.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Davide Tardozzi Ternyata Pengagum Berat Marc Marquez: Dia Pembalap Hebat
-
Motor M1 Masih Bermasalah, Yamaha Minta Maaf ke Alex Rins
-
Berjaya sebagai Pembalap, Berapa Total Kekayaan Marc Marquez?
-
Satu Tahun di Ducati, Marc Marquez Puji Kepemimpinan Gigi Dall'Igna
-
Debut di MotoGP, Begini Reaksi Somkiat Chantra saat Jajal Motornya
Artikel Terkait
-
Sensasi MotoGP dalam Suzuki Hayabusa 2025: Worth It dengan Harga Setara Avanza?
-
Davide Tardozzi Ternyata Pengagum Berat Marc Marquez: Dia Pembalap Hebat
-
Motor M1 Masih Bermasalah, Yamaha Minta Maaf ke Alex Rins
-
Berjaya sebagai Pembalap, Berapa Total Kekayaan Marc Marquez?
-
Satu Tahun di Ducati, Marc Marquez Puji Kepemimpinan Gigi Dall'Igna
Hobi
-
Shin Tae-yong Panggil Trio Belanda ke AFF Cup 2024, Akankah Klub Pemain Berikan Izin?
-
Maarten Paes Absen di Piala AFF 2024, Saatnya Cahya Supriadi Unjuk Gigi?
-
Apesnya Vietnam, Pemusatan Latihan di Korea Terancam Kacau Gegara Hal Ini
-
Davide Tardozzi Ternyata Pengagum Berat Marc Marquez: Dia Pembalap Hebat
-
Akui Man City Sedang Rapuh, Pep Guardiola Optimis Pertahankan Gelar Juara?
Terkini
-
3 Drama Korea yang Dibintangi Lim Ji Yeon di Netflix, Terbaru Ada The Tale of Lady Ok
-
Review Ticket to Paradise: Film Hollywood yang Syuting di Bali
-
Ulasan Novel Under the Influence Karya Kimberly Brown, Kisah Cinta dan Kesempatan Kedua
-
Ulasan Novel Binding 13, Kisah Cinta yang Perlahan Terungkap
-
Sinopsis Film Death Whisperer 2, Aksi Nadech Kugimiya Memburu Roh Jahat