Persib Bandung akhirnya dapat memutus rangkaian hasil seri di BRI Liga 1 2024/2025. Dalam pertandingan terakhir mereka menghadapi PSIS Semarang, Minggu (15/9/2024), anak asuh Bojan Hodak meraih kemenangan 2-1. Kemenangan yang sangat penting sebab dalam 3 pertandingan sebelumnya Maung Bandung hanya mampu bermain seri.
Kemenangan ini sangat berarti. Dengan tambahan 3 angka, Persib Bandung untuk sementara menduduki posisi ke-4 klasemen BRI Liga 1 2024/2025 dengan torehan 9 poin.
Namun pasca kemenangan ini, Persib Bandung harus kembali fokus pada pertandingan internasional. Sebab pada Kamis (19/9/2024), Persib Bandung harus bertanding dalam ajang Grup F AFC Champion League Two (ACL 2). Lawan yang akan dihadapi adalah raksasa Thailand, Port FC.
Ajang inilah yang membuat Bojan Hodak harus segera membenahi beberapa titik lemah dalam Persib Bandung.
“Bagi saya, para pemain di belakang dan di tengah sudah bekerja dengan sangat baik, bermain dengan sangat baik. Namun kami masih belum cukup tajam. Seperti yang saya katakana, tim ini berbeda dengan tim tahun lalu,” kata Hodak dilansir dari laman persib.co.id, Senin (16/9.2024).
Kekhawatiran Hodak akan lini depan sangat beralasan. Dengan cederanya David da Silva, Hodak tidak punya pilihan untuk lini depan kecuali dengan mengandalkan Dimas Drajad.
Kekhawatiran lain berkaitan dengan padatnya jadwal Persib Bandung di minggu ini. Mereka baru saja meladeni PSIS Semarang pada Minggu (15/9/2024), pada hari Kamis (19/9/2024) kembali harus hadapi Port FC. Sementara itu pada Senin (23/9/2024), Persib Bandung sudah ditunggu Persija Jakarta dalam lanjutan BRI Liga 1 2024/2025.
“Mungkin saya akan memainkan pemain-pemain pengganti karena ini pertandingan ketiga kami dalam delapan hari. Sementara Port FC punya pekan yang bagus untuk mempersiapkan diri,” lanjutnya.
Mungkin satu-satunya keuntungan Persib Bandung adalah posisinya sebagai tuan rumah dalam pertandingan kali ini. Dengan posisi ini paling tidak mereka dapat mengharapkan dukungan para bobotoh sebagai pemain ke-12.
Namun mengeluh bagaimanapun, hal ini sudah menjadi resiko saat sebuah tim bertanding di 2 ajang. Demikian pula dengan Persib Bandung yang tahun ini mewakili Indonesia dalam ajang AFC Champion League Two (ACL 2).
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.
Baca Juga
-
Media Asing Sebut Erick Thohir Ketakutan Perubahan UU Naturalisasi Vietnam
-
Tiket Pembukaan Piala Presiden 2025 Mulai Dijual, Harga Dijamin Terjangkau!
-
Mikel Jauregizar Tolak Mentah-Mentah Tawaran Naturalisasi dari Timnas Malaysia
-
Gagal Lewati Australia, Indonesia Harus Puas di Posisi 6 AVC Nations 2025
-
Lakukan Comeback Epic, Timnas Voli Indonesia Sikat Vietnam dengan Skor 3-2
Artikel Terkait
-
Dibungkam Persib Bandung, Pelatih PSIS Semarang Tetap Apresiasi Para Pemain
-
Persib Kalahkan PSIS, Bojan Hodak Puji Kerja Keras Pemainnya
-
Hasil BRI Liga 1: Diwarnai Kartu Merah, Persib Bandung Kalahkan PSIS Semarang
-
Hasil Babak Pertama: Gol Tyronne del Pino Bawa Persib Bandung Unggul
-
PSIS Semarang Tak Mau Lengah Hadapi Juara Bertahan, Persib Bertekad Menang
Hobi
-
Suka Berulah Akhir-Akhir Ini, Honda Beneran Mau Rekrut Jorge Martin?
-
Mercedes Kepincut Max Verstappen, George Russell Enggan Perpanjang Kontrak?
-
GegerIsu Naturalisasi, Media Vietnam Berikan Contoh Hukuman yang Bisa Didapatkan Malaysia
-
Bojan Hodak Diam-Diam Ungkap Strategi Persib Bandung di Piala Presiden
-
Diisukan Gabung Red Bull, Carlos Sainz Tegaskan Tetap Bersama Williams
Terkini
-
Oppo A5 Hadir, HP Murah Teranyar Usung Chipset Snapdragon dan Baterai Jumbo
-
Buku I'm Not Lazy. I'm On Energy Saving Mode; Pelukan untuk Diri yang Kelelahan
-
Manga Black Clover Comeback! Tiga Chapter Baru Siap Dirilis 12 Agustus 2025
-
The Blanket Cats: Novel Cozy yang Sayangnya Kurang Menyentuh
-
Saat "Bumi Cinta" Naik Layar: Mampukah MD Pictures Menjaga Magisnya?