Pemain Timnas Indonesia U-17 berdarah Australia, Mathew Baker menjadi pembeda di laga pembuka babak Kualifikasi Piala Asia U-17. Melawan tuan rumah Kuwait, pemain yang dikenal memiliki versatility tinggi di skuat Timnas Indonesia tersebut berhasil menjadi aktor pengunci kemenangan atas tuan rumah.
Menyadur laman PSSI pada Kamis (24/10/2024), pemain yang kini memperkuat Melbourne City FC U-16 itu berhasil mencetak satu-satunya gol kemenangan Pasukan Garuda Muda. Satu gol yang pada akhirnya menjadi pengantar kemenangan Pasukan Muda Merah Putih saat melawan raksasa sepak bola Asia Barat yang tengah tertidur tersebut.
Uniknya, pasca mencetak gol dan konsisten menunjukkan permainan berkelas, nasib kurang mengenakkan harus dialami oleh pemain berusia 15 tahun tersebut. Mathew Baker yang bermain dengan hybrid, baik di sektor pertahanan maupun penyerangan, menjadi sasaran keusilan para pemain tuan rumah.
Baker jadi sasaran kejahilan para pemain Kuwait
Menyadur unggahan video kanal YouTube RCTI Entertainment, Mathew Baker terlihat beberapa kali menjadi sasaran ketengilan para pemain Kuwait. Bukan hanya pemain outfield yang menempati posisi defender, midfielder, maupun striker, kiper Kuwait U-17 juga terlihat melakukan keusilan kepada pemain kelahiran Melbourne, 13 Mei 2009 ini.
Alhasil, sepertimana yang dirangkum oleh video unggahan akun TikTok pesona_timnas_idn pada Kamis (24/10/2024), pemain yang menjadi salah satu aktor utama kemenangan Pasukan Garuda Muda di laga melawan Kuwait ini pun terlihat berkali-kali mengerang kesakitan di lapangan imbas terkena ganjalan, dorongan, bahkan injakan dari para pemain tuan rumah.
Beruntungnya, kejahilan-kejahilan yang dibuat oleh para pemain Kuwait ini tak membuat Mathew Baker atau rekan-rekannya di Timnas Indonesia terprovokasi. Justru dalam beberapa momen, ketika Baker tengah mendapatkan perawatan atau atensi dari pengadil pertandingan, momen tersebut justru digunakan oleh para penggawa Garuda Muda untuk sedikit menenangkan tensi pertandingan, imbas terus digenjot oleh para pemain lawan dengan intensitas pertarungan yang cukup tinggi.
Namun demikian, hal ini patut pula untuk menjadi perhatian tersendiri bagi kubu Timnas Indonesia. Pasalnya, kubu lawan sepertinya telah mencium pemain kunci yang menjadi andalan Pasukan Muda Merah Putih dalam menjalani babak Kualifikasi Piala Asia U-17 kali ini.
CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Kini Bersaing di Level Benua, tapi Bukan Perkara Mudah bagi STY untuk Bawa Pulang Piala AFF 2024
-
Bukan Hanya Negara ASEAN, Kandang Indonesia Kini Juga Patut Ditakuti Para Raksasa Asia
-
Coach Justin, Shin Tae-yong, Marselino Ferdinan dan Ikatan Telepati yang Terjalin di Antara Mereka
-
Shin Tae-yong, Marselino Ferdinan dan Kengototannya dalam Memilih Pemain yang Berujung Manis
-
Tak Perlu Didebat, Rizky Ridho Memang Layak utuk Bersaing di Level Kompetisi yang Lebih Tinggi!
Artikel Terkait
-
Shin Tae-yong: Kepercayaan Diri Pemain Sekarang Meningkat
-
Mengenal Anime Blue Lock, Jadi Perbincangan karena Skill Nagi Seishiro Ditiru Rafael Struick
-
Nyanyi Indonesia Raya, Intip Perbandingan Gaji Satoru Mochizuki dengan Shin Tae-yong
-
Pemain Timnas Indonesia Egy Maulana Vikri Jadi Brand Ambassador Mobile Legends
-
Media Belanda Soal Naturalisasi Timnas Indonesia: Pemain yang Sudah Gabung Membujuk Nama Lainnya
Hobi
-
Piala AFF 2024: Mayoritas Tim Gunakan Pelatih Asing, Korsel-Jepang Mendominasi
-
Pilih Stadion Manahan Solo, Vietnam Tuduh Indonesia Remehkan Piala AFF 2024
-
Tak Dapat Podium, Fabio Quartararo Tetap Nikmati Performa Motor M1
-
Media Vietnam Nilai Misi Ambisius Indonesia Bisa Berantakan, Ini Alasannya!
-
Nikmati Atmosfer Gila Bola di Indonesia, Ragnar Oratmangoen Ungkap Mimpinya
Terkini
-
7 Drama Korea Tayang Desember 2024, Ada Squid Game Season 2!
-
Transparansi Menjaga Demokrasi di Balik Layar Pemilu, Wacana atau Nyata?
-
Sinopsis Drama Korea Who Is She, Dibintangi Kim Hae Sook dan Jung Ji So
-
Ulasan Novel Semasa, Mencari Arti Rumah dalam Kisah Keluarga Kecil
-
Polemik KPU Menghadapi Tekanan Menjaga Netralitas dan Kepercayaan Publik