Seorang Pengamat sepak bola asal Malaysia, Zulakbal Abd Karim mengungkapkan kegelisahannya jelang Piala AFF 2024. Turnamen yang sekarang berganti nama jadi ASEAN Cup, bakal digelar mulai 8 Desember 2024 - 5 Januari 2025.
Turnamen akbar se-Asia Tenggara ini akan diikuti oleh 10 peserta. Dan bakal dibagi menjadi dua grup, masing-masing diisi 5 negara.
Timnas Indonesia menjadi satu-satunya tim peserta Piala AFF 2024 yang masih aktif berjuang di pagelaran Kualifikasi Piala Dunia 2026. Pasalnya, selain skuad Garuda, mereka gagal melaju ke putaran ketiga.
Sebagai informasi, putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 berisikan oleh negara-negara kuat di Asia Tenggara. Timnas Indonesia sendiri menghadapi tim yang langganan masuk ke Piala Dunia, seperti Jepang, Australia dan Arab Saudi.
Tidak mudah untuk berjuang di ajang Kualifikasi Piala Dunia 2026. Namun, Timnas Indonesia masih memiliki peluang lebar untuk merebut tiket lolos ke putaran final di Amerika Serikat, Kanada dan Meksiko.
Bahkan, pertandingan terakhir, Timnas Indonesia mampu menaklukkan Arab Saudi dengan skor 2-0. Hasil tersebut membuat skuad Garuda bertengger di peringkat 3 klasemen sementara Grup C, hanya terpaut satu poin dari Australia yang di posisi ke-2.
Menyadari kekuatan Timnas Indonesia semakin bagus, pengamat asal Malaysia Zulakbal Abd Karim ketar-ketir. Ia gelisah apabila Malaysia tiba-tiba bertemu Indonesia di babak gugur.
Seperti diketahui, pada babak Grup, Indonesia dan Malaysia tidak menghuni satu kelompok yang sama. Namun, keduanya bisa bertemu di semifinal.
Oleh sebabnya, pengamat asal Malaysia takut Harimau Malaya dibantai oleh Skuad Garuda.
"Tim-tim lain juga semakin berkembang dari hari ke hari, dan mereka menganggapnya serius meski turnamen ini di luar kalender FIFA," jelas Abd Karim.
"Indonesia bisa mengalahkan Arab Saudi, itu bukan prestasi biasa," imbuhnya.
Ia merasa, Harimau Malaya wajib mewaspadai tim Indonesia yang meskipun dihuni pemain muda.
"Jadi kita harus hati-hati menurunkan skuad kedua karena Indonesia, Thailand, Vietnam, dan Loas selalu memberikan tantangan yang besar," bebernya.
Secara prestasi di pagelaran ASEAN Cup, Malaysia lebih baik dari Indonesia, karena mereka sudah mampu meraih satu gelar juara. Sementara itu, skuad Garuda belum pernah.*
CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Gibran Gunakan Lagu Gelora Tanpa Izin, .Feast: Kita Gamau Ditempelin
-
Pengakuan Jujur Shin Tae-yong ke Marselino Ferdinan: Dia Mirip dengan Saya
-
Shin Tae-yong Sebut Marselino Ferdinan Bisa seperti Son Heung-min
-
Ambisi Kadek Arel Bawa Timnas Indonesia Juara Piala AFF 2024
-
Pakai Pemain Muda, Shin Tae-yong Kode akan Beri Kejutan di Piala AFF 2024
Artikel Terkait
-
AFC Beri Penghargaan Ole Romeny yang Jadi Pahlawan Timnas Indonesia
-
Punya Nama Khas Orang Jawa, Siapa Diego Wagimin? Rekan Setim Dean James
-
Pemain Keturunan Indonesia Bikin Malu Raksasa Liga Jepang, Bakal Dipanggil Kluivert?
-
BREAKING NEWS! Daftar 23 Pemain Timnas Indonesia U-17 di Piala Asia U-17 2025
-
Pemain Keturunan Indonesia Statusnya Berubah Jadi WNI, Miliki Prestasi Mentereng
Hobi
-
Arne Slot Soroti Rekor Unbeaten Everton, Optimis Menangi Derby Merseyside?
-
Mathew Baker Nyaman di Tim, Kode Timnas Indonesia Berprestasi di Piala Asia U-17?
-
Jamu CAHN FC, PSM Makassar Optimis Mampu Tembus Babak Final ACC 2025
-
Carlo Ancelotti Wajib Jaga Fokus Pemain, Imbas Jadwal Padat Real Madrid?
-
Bukayo Saka Siap Tampil Lawan Fulham, Mikel Arteta Rencanakan Misi Revans
Terkini
-
Sinopsis Film Streaming, Mengulas Kasus Kriminal yang Belum Terpecahkan
-
Review Film Twisters: Lebih Bagus dari yang Pertama atau Cuma Nostalgia?
-
Selamat! Ten NCT Raih Trofi Pertama Lagu Stunner di Program Musik The Show
-
AI Mengguncang Dunia Seni: Kreator Sejati atau Ilusi Kecerdasan?
-
Review Film 'Pabrik Gula': Teror Mistis di Balik Industri Gula Kolonial