Alex Pastoor mendapat pujian dari warganet berkat usahanya mempelajari bahasa Indonesia, sebagai persiapan menjadi asisten pelatih Timnas Indonesia.
Melalui unggahan di Instagram pribadinya, Alex Pastoor membagikan foto tiga buku pelajaran bahasa Indonesia.
Ketiga buku itu berjudul Indonesisch voor beginners (Bahasa Indonesia untuk Pemula), Uitgesproken Indonesisch (Pengucapan Bahasa Indonesia), dan Basiswoorden Indonesisch (Kata Dasar Bahasa Indonesia).
Dalam unggahannya, ia menuliskan keterangan "Bersiap untuk tantangan yang luar biasa ini," yang berhasil mengundang rasa hormat dan pujian dari warganet.
"Gw seneng ada pelatih yg excited, mau belajar tentang budaya, kehidupan di indonesia, gw rasa jiwa analis coach pastoor emang bagus, ga cm menganalisa strategi sepak bola, tapi juga menganalisa hal2 tentang indonesia sebagai persiapannya jadi bagian sejarah timnas indonesia," tulis akun bernama @gie_ep di kolom komentar.
"Wow udah belajar bahasa Indonesia aja ini Coach, semangat ya Coach," tulis akun bernama @yiyinsusana disertai emoji api yang menyala, lengan berotot, dan bendera Indonesia.
"Very generous to learn about other countries thank you coach make history flying high red and white flag to the world cup," tulis akun bernama @starlessaeon.
Tak sedikit warganet yang juga meninggalkan komentar seperti "respect coach" atau "respect prof" sebagai bentuk apresiasi.
Alex Pastoor sebelumnya membagikan dua momen persiapannya sebagai asisten Patrick Kluivert di Timnas Indonesia melalui Instagram, yakni saat menganalisis pertandingan Arab Saudi vs Indonesia dan foto dirinya bersama buku "Atlas van Indonesie".
Alex Pastoor, pelatih berusia 58 tahun asal Belanda, memiliki banyak pengalaman di dunia sepak bola. Ia pernah menangani sejumlah klub seperti Almere City, Sparta Rotterdam, AZ Alkmaar, NEC Nijmegen, Excelsior, dan Slavia Praha.
Pastoor juga terkenal dengan prestasinya membawa tiga klub promosi ke Eredivisie (kasta teratas Liga Belanda), yakni Excelsior (2010), Sparta Rotterdam (2016), dan Almere City (2023). Ia juga menjuarai Eerste Divisie bersama Sparta Rotterdam pada musim 2015-2016.
Setelah jeda sejenak dari dunia meramu taktik tim sepak bola, Pastoor kembali ke dunia kepelatihan. Pria bernama lengkap Alexander Anton Aiko Pastoor ini bakal berkolaborasi dengan Denny Landzaat untuk mendukung kinerja Patrick Kluivert di Timnas Indonesia.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.
Baca Juga
-
Punya 3 Caps Timnas Belanda, Apakah Jairo Riedewald Masih Bisa Bela Timnas Indonesia?
-
Marc Klok Siap Jadi Jembatan Budaya untuk Timnas Indonesia di Era Patrick Kluivert
-
Real Madrid Jadi Rumah Para Pemain Mahal, Tijjani Reijnders Tembus 100 Besar!
-
Daya Tarik Patrick Kluivert, Sentuhan Taktik Pastoor-Landzaat: Kombinasi Bagus untuk Timnas Indonesia
-
Memahami Alasan Patrick Kluivert Bawa Alex Pastoor dan Denny Landzaat ke Timnas Indonesia
Artikel Terkait
-
Karier Evan Dimas Semakin Tak Jelas, Era Trio Emas Indra Sjafri Berakhir di Luar Harapan
-
Beda Hidup Shin Tae-yong dan Patrick Kluivert Jelang Timnas Indonesia vs Australia
-
Indra Sjafri Bicara "Konflik Kepentingan" Penyebab Matthew Baker Keluar dari Timnas Indonesia U-20
-
Berapa Umur Jairo Riedewald? Calon Bek Tangguh Timnas Indonesia Pernah Main di Liga Inggris
-
Pelatih Venezia: Hanya Jay Idzes yang Tersisa
Hobi
-
Karier Evan Dimas Semakin Tak Jelas, Era Trio Emas Indra Sjafri Berakhir di Luar Harapan
-
Liga 1: Persis Solo Siap Jinakkan PSIS Semarang, Ong Kim Swee Percaya Penuh
-
Juara Bertahan Indonesia Masters, Leo/Daniel Tutup Kesempatan Hattrick
-
Lawan Wakil Malaysia, Rahmat/Yeremia Siap Berlaga di Indonesia Masters 2025
-
Indonesia Masters 2025: Jesita/Febi Lawan Juara Hylo Open di Babak Awal
Terkini
-
Film Poohniverse: Monsters Assemble Bagikan Poster Terbaru, Intip Potretnya
-
Belajar Mencegah Burnout dari Buku Jangan Ganggu Lepas Waktu Kerja, Boleh?
-
Sukses Tanpa Haus Validasi: Melangkah Meski Tak Didukung Orang Lain
-
Sinoposis My Dearest Nemesis, Mun Ka Young Bekerja untuk Choi Hyun Wook
-
Lagu &TEAM Yukiakari: Bahan Bakar untuk Hadapi Musim yang Silih Berganti