Pertandingan tandang dengan tekanan besar dari suporter tuan rumah kerap menjadi tantangan besar bagi sebuah tim.
Tentu memerlukan mentalitas yang kuat dan konsistensi agar bisa mengamankan hasil yang memuaskan.
Persib Bandung adalah satu-satunya kontestan yang mampu menaklukkan panasnya atmosfer markas lawan.
Kemenangan tipis atas PSIS Semarang di Stadion Jatidiri pada Minggu (9/2) kemarin memperpanjang catatan positif skuad Pangeran Biru.
Dari 11 duel tandang yang dijalani, pemain besutan Bojan Hodak membukukan enam kemenangan dan lima kali seri.
Gawang Kevin Ray Mendoza hanya kebobolan sembilan gol, dengan produktivitas mencapai 17 gol.
Kemenangan-kemenangan tersebut diraih saat melawat ke kandang Persik Kediri, PSS Sleman, PS Barito Putera, Persis Solo, Arema FC, serta PSIS Semarang.
Sementara, hasil imbang didapatkan ketika menantang Dewa United FC, Madura United FC, PSM Makassar, Bali United FC, dan PSBS Biak.
Dengan performa yang konsisten, Persib Bandung kini memuncaki klasemen sementara BRI Liga 1 2024/2025. Gervane Kastaneer dan rekan-rekannya unggul sembilan poin lebih banyak dari Tangsel Warrior yang menyusul di peringkat kedua
Guntur Cahyo Utomo selaku Performance Development Manager PT LIB menilai nyaris tidak ada perbedaan cara bermain bagi Pangeran Biru saat menjalani laga kandang maupun tantang.
Capaian tak terkalahkan di markas lawan juga menjadi indikator bahwa konsistensi para pemain memiliki peran yang penting.
"Selain itu, level konsentrasi menjadi salah satu keunggulan Persib yang tidak banyak dimiliki oleh klub lain, terutama saat bermain away. Konsistensi lain adalah mereka mampu mengeksekusi High Quality Football selama 90 menit permainan. Kualitas inilah yang membuat mereka sangat kuat,” urainya, mengutip laman resmi ligaindonesiabaru.com, Jumat (14/2/2025).
Di bawah Persib Bandung, ada Dewa United dan PSM Makassar yang sudah menelan tiga kekalahan away.
Sementara itu, dua raksasa Liga 1 lainnya seperti Persija Jakarta dan Persebaya Surabaya justru sudah lima kali kehilangan poin penuh dalam pertandingan tandang.
Pada pekan ke-23 mendatang, skuad racikan Bojan Hodak ini akan menghadapi tantangan besar dari Persija Jakarta.
Laga krusial tersebut dijadwalkan berlangsung pada Minggu (16/2/2025). Duel klasik tersebut bakal kembali menjadi uji konsistensi bagi sang juara bebuyutan.
Baca Juga
-
ENHYPEN Gelar Fan Showcase Spesial, Siap Sambut Album THE SIN : VANISH
-
Ditolak John Heitinga, PSSI Janji Umumkan Pelatih Baru dalam Waktu Dekat
-
Skuad Mewah dan Persiapan Matang, Kegagalan Timnas Indonesia U-22 Jadi Misteri
-
Sumardji Mundur dari Timnas Indonesia, Mengapa?
-
Indra Sjafri Dicopot PSSI usai Gagal Penuhi Target di SEA Games 2025
Artikel Terkait
Hobi
-
Persiapan Buruk, Pergerakan Melenceng: Kritik Keras untuk Timnas Indonesia U-22
-
5 Tanaman Bunga yang Tidak Butuh Sinar Matahari, Cocok untuk Ruangan Indoor
-
Teman Manusia Jogja, Ruang Pulang untuk Berbagi dan Bertumbuh
-
Tak Lagi Dipanggil, Masa Depan Elkan Baggott di Timnas Indonesia Jadi Tanda Tanya
-
Timnas Futsal Putri Lolos ke Final, Kalahkan Thailand Lewat Adu Penalti
Terkini
-
Intip Teaser Perdana Disclosure Day, Film Sci-fi Terbaru Steven Spielberg
-
Menyambut Natal Lebih Bijak, Ini Cara Merayakan secara Ramah Lingkungan
-
Saat Waktu Seolah Berhenti di Kasembon, Mengapa Malam Terasa Begitu Lama?
-
4 HP Berkamera Leica dengan Kualitas Foto Profesional, Mulai Rp10 Jutaan
-
Pentingnya Imunitas: Panduan Lengkap Menjaga Daya Tahan Tubuh