Nama Indra Sjafri masih menjadi sorotan setelah Timnas Indonesia U-20 tersingkir dari Piala Asia U-20 2025. Bio Instagram Indra Sjafri pun jadi bahan ejekan warganet atau netizen.
Ya, bio Instagram Indra Sjafri menjadi bahan ejekan warganet menyusul kegagalan membawa Timnas Indonesia U-20 ke perempat final Piala Asia U-20 2025.
Indra Sjafri tidak mampu membawa Timnas Indonesia U-20 melaju ke babak berikutnya setelah menelan dua kekalahan beruntun di Grup C. Setelah kalah dari Iran 0-3 pada Kamis (13/2/2025), Garuda Nusantara kalah 1-3 dari Uzbekistan pada Minggu (16/2/2025).
Dengan hasil dua kekalahan beruntun, Timnas Indonesia U-20 besutan Indra Sjafri angkat koper dari Piala Asia U-20 2025 yang digelar di China.
Hasil negatif yang diraih Timnas Indonesia U-20 membuat netizen meluapkan kekecewaannya di akun Instagram Indra Sjafri. Mereka memberikan kritik tajam terhadap penampilan tim di Piala Asia U-20 2025.
Netizen juga tak ketinggalan menyindir Indra Sjafri terkait bio Instagramnya, yang memuat daftar prestasi yang ia raih sebagai pelatih tim muda Indonesia.
Dalam bio akun sang pelatih berusia 62 tahun itu, ia mencantumkan sederet prestasinya saat menangani tim muda Indonesia, yaitu Piala AFF U-19 2013, Piala AFF U-22 2018, medali emas SEA Games 2023, dan Piala AFF U-19 2024.
Keterangan itu justru menjadi bahan ejekan, bahkan beberapa netizen membandingkannya dengan bio pelatih Argentina, Lionel Scaloni, serta Carlo Ancelotti yang kini menangani Real Madrid.
Jika melihat akun Instagram Scaloni dan Ancelotti, kedua pelatih hebat tersebut memang tidak ada mencantumkan prestasi selama melatih di bio.
Di bio Instagram Lionel Scaloni (@lioscaloni), ia hanya menuliskan "Cuenta oficial. Entrenador UEFA PRO. Actualmente trabajando para @afaseleccion." Artinya, "Akun resmi. Pelatih UEFA Pro. Saat ini bekerja untuk @afaseleccion."
Sementara di bio Instagram Carlo Ancelotti (@mrancelotti), dia hanya menuliskan rekam jejak melatih klub sepak bola seperti Everton, Bayern Muenchen, Chelsea, hingga Real Madrid.
"Sekelas pelatih Argentina saja yang punya gelar Pildun tidak memasang bio kek Anda….hahahaha giliran di Asia hancur lebur, mungkin Anda harus belajar lebih untuk masuk turnamen Asia," tulis akun bernama @apry_al_ayuby di kolom komentar Instagram Indra Sjafri.
"Bionya menyeramkan, kalau Ancelotti nulisin di bio nangis kayaknya," tulis akun bernama @rendrajuan68.
"Bionya bikin tim kelas dunia ketar ketir," timpal akun bernama @erhyherliansyah.
Adapun, kegagalan mencapai perempat final Piala Asia U-20 2025 membuat Indonesia juga kehilangan kesempatan tampil di Piala Dunia U-20 2025.
Meski begitu, Garuda Nusantara masih harus menyelesaikan satu pertandingan terakhir di Grup C melawan Yaman pada Rabu (19/2).
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.
Tag
Baca Juga
-
Profil Sjoerd Woudenberg: Pelatih Kiper Timnas Indonesia Era Kluivert
-
Mengapa Nama Orang Islandia Banyak Berakhiran "-Son"? Ini Alasannya
-
Mengapa All England? Sejarah di Balik Nama Kejuaraan Bulu Tangkis Tertua
-
Kilas Balik MotoGP Argentina 2018: Start Unik Jack Miller yang Jadi Sorotan
-
Kiper Pegang Bola Ada Batas Waktunya, Berapa Lama Sih?
Artikel Terkait
-
Lisa Mariana Kenang Masa Lalu Turun 20 Kilogram Bobotnya Dalam 2 Bulan
-
Dipecat tapi Masih Dekat-dekat, PSSI Kembali Rekrut Indra Sjafri?
-
Berapa Tarif Konten Eksklusif Instagram Dilan Janiyar? Dituduh Jual Kesedihan oleh Netizen
-
Nova Arianto, Indra Sjafri, dan Torehan Prestasi Keduanya yang Saling Berkebalikan
-
Siap-siap! Remaja Indonesia Tak Lagi Bisa Live Instagram, Harus Izin Orang Tua
Hobi
-
Asnawi Mangkualam Perkuat ASEAN All Stars, Erick Thohir Singgung Kluivert
-
PSSI Segera Rekrut Direktur Teknik, Makin Serius Cari Talenta Potensial
-
3 Keuntungan bagi Indonesia saat Jadi Tuan Rumah Gelaran AFF Cup U-23 2025
-
Jadwal F1 GP Arab Saudi 2025: Lando Norris Percaya Diri Raih Hasil Positif
-
Bali United Kalah Tipis di Bandung, Stefano Cugurra Umumkan Perpisahan
Terkini
-
Cinta dalam Balutan Hanbok, 4 Upcoming Drama Historical-Romance Tahun 2025
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
-
Stray Kids Raih Sertifikasi Gold Keempat di Prancis Lewat Album HOP
-
Ulasan Novel 1984: Distopia yang Semakin Relevan di Dunia Modern
-
Ulasan Novel Harga Teman: Ketika Hasil Kerja Tidak di Hargai oleh Klien