Ai Ogura adalah salah satu pembalap yang penampilannya paling mentereng di MotoGP Thailand pekan lalu. Bagaimana tidak, rookie Trackhouse Racing ini mampu mematahkan ekspektasi banyak orang terhadapnya.
Di saat rekan sesama rookie-nya yang lain tampak masih sibuk dengan adaptasi, Ogura memacu motor MotoGP-nya seperti sudah memegangnya selama bertahun-tahun, bahkan lebih baik dibandingkan dengan pembalap MotoGP yang lebih senior. Juara dunia Moto2 2024 ini berhasil finis di posisi 4 di balapan sprint dan 5 saat balapan utama.
Satu hal menarik yang diakui oleh Ogura menjadi keunggulannya dibandingkan pembalap lain adalah ketahanan fisik yang baik. Saat pembalap lain mengeluhkan badan mereka seperti terbakar karena suhu di Sirkuit Chang, Buriram, Thailand, yang sangat panas, Ogura tetap bisa membalap dengan santai.
"Secara pribadi mereka (panas) tidak mengganggu saya, tidak seperti yang lain," ujar Ogura, dilansir dari laman GPOne.
Beberapa pembalap seperti Alex Rins mengeluhkan cuaca panas di Sirkuit Internasional Chang hingga mengeluhkan kakinya seperti terbakar. Begitu pula dengan Pecco Bagnaia yang saat balapan merasakan panas yang luar biasa, berada di belakang duo Marquez membuat tangannya mengalami luka bakar.
Namun, hal ini justru bisa diatasi dengan baik oleh Ai Ogura. Menurutnya, sering balapan di Asia sejak masih kecil rupanya menjadi salah satu faktor utama dia terbiasa dengan cuaca panas yang ekstrem seperti di Buriram kemarin.
Namun, dalam performa yang baik ini bukan berarti Ai Ogura tidak memiliki masalah dalam balapan debutnya kemarin. Yang mengganggunya selama balapan adalah keausan ban, terutama yang terlihat di putaran terakhir.
"Bannya turun lebih dari yang saya duga. Enam hinga tujuh putaran terakhir sulit ditangani, tapi saya tidak khawatir," tambahnya.
Sebagai seorang rookie, mentas dari balapan perdana dengan lebih sedikit PR tentu menjadi sesuatu yang sangat spesial. Ogura sendiri mengaku sangat senang dengan performa yang dia lakukan, begitu pula dengan timnya.
Seri MotoGP berikutnya akan dilakukan di Benua Eropa, tepatnya di Argentina, mari kita saksikan bagaimana penampilan Si Rookie yang satu ini di Sirkuit Termas de Río Hondo.
CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Jadwal F1 GP Arab Saudi 2025: Lando Norris Percaya Diri Raih Hasil Positif
-
Masalah Pecco Bagnaia Belum Usai, Davide Tardozzi: Hadapi Saja!
-
Sapu Bersih Kemenangan di MotoGP Qatar 2025, Strategi Marc Marquez Jitu
-
Pecco Bagnaia Sebut 2 Kesalahan di MotoGP Qatar 2025: Tak Boleh Terulang
-
Puncak Klasemen Direbut Sang Kakak Lagi, Alex Marquez Tak Sakit Hati
Artikel Terkait
-
Yamaha Keluar dari Zona Nyaman, Mengintip Sosok Mesin V4 yang Siap Menggetarkan MotoGP
-
Masalah Pecco Bagnaia Belum Usai, Davide Tardozzi: Hadapi Saja!
-
Yamaha Siap Tinggalkan Mesin Inline, Bakal Gunakan V4 untuk MotoGP Mendatang
-
Sapu Bersih Kemenangan di MotoGP Qatar 2025, Strategi Marc Marquez Jitu
-
Pecco Bagnaia Sebut 2 Kesalahan di MotoGP Qatar 2025: Tak Boleh Terulang
Hobi
-
Final AFC U-17: Uzbekistan Miliki 2 Modal Besar untuk Permalukan Arab Saudi
-
Final AFC U-17: Uzbekistan Lebih Siap untuk Menjadi Juara Dibandingkan Tim Tuan Rumah!
-
Media Asing Sebut Timnas Indonesia U-17 akan Tambah Pemain Diaspora Baru, Benarkah?
-
Erick Thohir Bicara Kans Timnas Indonesia Kalahkan Jepang, Apakah Mungkin?
-
Jelang Laga Kontra Cina, PSSI Sebut Tak Ada Pemain Naturalisasi Baru
Terkini
-
Ulasan Novel Monster Minister: Romansa di Kementerian yang Tak Berujung
-
Ulasan Novel The Confidante Plot: Diantara Manipulasi dan Ketulusan
-
Taemin Buka Suara Soal Rumor Kencan dengan Noze, Minta Fans Tetap Percaya
-
Kartini di Antara Teks dan Tafsir: Membaca Ulang Emansipasi Lewat Tiga Buku
-
5 Rekomendasi Drama China tentang Siluman, Ada The Demon Hunter's Romance