Scroll untuk membaca artikel
Ayu Nabila | Rana Fayola R.
Septian David Maulana jalani latihan perdana bersama Malut United. (ileague.id)

Septian David Maulana menyimpan keyakinan tinggi bahwa dirinya tak butuh waktu lama untuk bisa menyatu dengan Malut United FC. Meski ia bergabung belakangan karena tampil di ajang Piala Presiden 2025 bersama Liga Indonesia All Star, semangat dan antusiasmenya terlihat sejak hari pertama latihan.

“Saya sangat bersemangat mengikuti latihan pertama bersama Malut United. Saya juga senang akhirnya bisa bertemu banyak rekan baru di sini,” ujar gelandang asal Semarang itu, melansir ileague.id pada Rabu (16/7/2025).

Kini, Malut United tengah mematangkan persiapan menghadapi musim 2025/2026 dengan menggelar pemusatan latihan di Yogyakarta selama satu bulan. Septian bergabung langsung dalam sesi latihan tersebut, dan mulai membaur dengan skuad.

Septian David tidak datang ke lingkungan yang sepenuhnya asing. Ia mengungkapkan bahwa dirinya sudah mengenal beberapa pemain di Malut United sebelumnya. Hal ini mempermudah proses adaptasi dan membuka peluang terbentuknya chemistry lebih cepat.

"Beberapa pemain Malut United sudah saya kenal sebelumnya sehingga saya tidak kesulitan beradaptasi. Saya yakin chemistry kami akan cepat terbentuk," kata mantan kapten PSIS Semarang tersebut.

Sambutan hangat dari tim pelatih, pemain, dan ofisial klub membuat Septian semakin nyaman. Atmosfer yang positif ini diyakininya sebagai bekal besar untuk menciptakan keharmonisan tim yang dibutuhkan dalam persaingan ketat di BRI Super League 2025/2026.

Sang pemain pun tak ragu menilai Malut United sebagai tim yang punya potensi besar. Ia percaya skuad saat ini mampu bersaing dengan klub-klub besar lainnya di musim depan.

“Saya melihat Malut United memiliki materi pemain yang bagus. Saya yakin kami dapat bersaing meraih hasil yang lebih baik musim depan,” ujarnya optimistis.

Kehadiran Septian juga menambah daftar pemain yang sudah ikut berlatih. Tercatat, ada 10 pemain dari tim Elite Pro Academy (EPA) yang kini memperkuat latihan. Hal ini menunjukkan kombinasi pengalaman dan regenerasi yang seimbang dalam skuad.

Manajemen Malut United memang bergerak cepat dan serius dalam menyusun tim. Mereka melepas 22 pemain dan mendatangkan sejumlah nama baru, salah satunya Septian David Maulana sebagai bagian dari perombakan besar yang ambisius.

Septian David Maulana Diprediksi Mudah Masuk Skuad Utama Malut United

Tidak sulit untuk membayangkan peran penting yang akan dimainkan oleh Septian di Malut United. Dengan segala pengalamannya, ia diprediksi bisa langsung menembus skuad inti Laskar Kie Raha.

Septian merupakan rekrutan pertama klub untuk menghadapi BRI Super League musim 2025/2026. Ia bahkan langsung dikontrak selama dua tahun, tanda kepercayaan besar dari manajemen klub terhadap kualitasnya.

Selama enam musim memperkuat PSIS Semarang, Septian tampil dalam 31 pertandingan di musim terakhir, menyumbang lima gol dan tiga assist. Catatan tersebut menegaskan bahwa ia bukan hanya pemain tengah biasa, tetapi juga sosok yang punya kontribusi nyata dalam permainan.

Tak hanya itu, ia pernah dipercaya sebagai kapten PSIS, menunjukkan bahwa dirinya punya kapasitas sebagai pemimpin di lapangan. Karakter seperti ini jelas sangat dibutuhkan, terutama di tim yang sedang bertransformasi seperti Malut United.

Manajemen klub pun menganggap Septian sebagai bagian penting dari proyek besar mereka. Ia direkrut untuk memperdalam lini tengah dan membawa stabilitas karena Malut United akan tampil di dua kompetisi sekaligus, Liga 1 dan ASEAN Club Championship.

Septian sendiri sangat antusias dengan tantangan baru ini. Ia menganggap Malut United sebagai salah satu tim yang patut diperhitungkan di Liga 1 dan yakin bisa membawa klub ini ke arah yang lebih kompetitif.

Baginya, gabung ke Malut United bukan sekadar pindah klub. Ini bagian dari ambisinya untuk meraih gelar juara dan bermain di level yang lebih tinggi, baik di kancah nasional maupun regional.

Rana Fayola R.