Korean wave atau gelombang Korea sudah mewabah di seluruh dunia, tak terkecuali di negara kita tercinta, Indonesia. Hal ini dimulai dari penggemar K-Pop yang sudah tersebar di seluruh penjuru dunia. Berdasarkan data yang ditulis oleh Galamedia, negara Indonesia masuk dalam jajaran 5 besar negara yang memiliki jumlah penggemar K-Pop terbanyak. Terbukti dengan adanya peluncuran BTS Meal disambut sangat fenomenal oleh ARMY (sebutan untuk penggemar boyband BTS).
Tingginya antusiasme masyarakat Indonesia terhadap Korean Wave tentunya memiliki dampak yang baik bagi negara kita. Salah satu manfaatnya adalah Indonesia semakin dikenal di seluruh dunia. Hmm.. bagaimana bisa? Nah, jika kamu penggemar drama Korea, kerap kali unsur negara Indonesia terselip di antara drama-drama ini. Mulai dari kemunculan makanan yang berasal dari Indonesia, sebagai tempat syuting, disebut di dalam skenario percakapannya, dan bahkan dialog berbahasa Indonesia. Beberapa diantaranya adalah Memories In Bali, Hospital Playlist season 1, Vagabond, You’re Beautiful, First Love a Royal Prince, dan Voice 3. Siapa yang sudah menonton drama tersebut?
Banyaknya unsur-unsur Indonesia yang diselipkan di dalam drama Korea membuat bidang wisata Indonesia semakin dikenal di kalangan masyarakat Korea. Tidak heran bila banyak turis dari Korea yang berkunjung ke Indonesia. Tempat yang masih familiar dikunjungi oleh masyarakat Korea, tidak lain dan tidak bukan adalah pulau Dewata alias Bali. Tentunya kita berharap agar tempat wisata lain di Indonesia juga lebih dikenal oleh seluruh negara termasuk di Korea.
Kepopuleran negeri gingseng ini membawa dampak baik lainnya bagi Indonesia. Bahasa Indonesia masuk dalam program studi di Hankuk University of Foreign Studies. Saat ini, Hankuk University of Foreign Studies menjadi satu-satunya universitas swasta yang memiliki program studi mempelajari bahasa Indonesia di negara Korea. Betapa kita tidak bangga bahwa bahasa kita Indonesia sudah semakin banyak dikenal dan dipelajari oleh orang asing.
Saya semakin bangga terhadap Indonesia terlebih adanya fenomena gelombang Korea yang membuat nama Indonesia semakin dikenal di kancah mancanegara. Semoga dengan adanya magnet Korea ini, membuat kita juga tidak melupakan budaya dan kecintaan kita terhadap Indonesia.
Baca Juga
Artikel Terkait
Kolom
-
Sentuhan Guru Tak Tergantikan, Mengapa Literasi Penting di Era AI?
-
Sistem Zonasi Sekolah: Antara Pemerataan dan Tantangan yang Ada
-
Quick Count vs Hasil Resmi Pemilu: Akurasi atau Sekadar Kontroversi?
-
Politik Uang di Pilkada: Mengapa Masyarakat Terus Terpengaruh?
-
Membangun Sikap Kritis dalam Menangkal Ulasan Palsu di Google Maps
Terkini
-
BI Bekali 500 Mahasiswa Jabar Sertifikasi BNSP, Siap Bersaing di Dunia Kerja
-
3 Serum Korea Berbahan Utama Lendir Siput, Ampuh Perbaiki Skin Barrier!
-
Statistik Apik Gustavo Souza, Juru Gedor Baru PSIS Semarang Asal El Savador
-
3 Rekomendasi Produk Ampoule untuk Atasi Jerawat dan Kerutan, Auto Glowing!
-
Fadli Zon Resmikan Museum Kujang, Targetkan Indonesia Pusat Kebudayaan Dunia