Salah satu kritik dari orang lain terhadap diri kita yang sangat tidak enak untuk diterima adalah dianggap bahwa belum dewasa. Kenyataannya, umurmu sudah dewasa dan bukan anak-anak lagi. Hal ini membuat tamparan keras untuk dirimu.
Walaupun begitu, sebenarnya itu adalah pengingat terbaik bagimu, lho. Sudah seharusnya menurunkan egomu agar dapat menerima saran dari orang lain dengan baik. Oleh karena itu, simak 4 tindakan terbaik ketika kamu disebut belum dewasa berikut ini.
1. Minta penjelasan darinya
Di saat kamu merasa tidak terima atas tuduhan tersebut, kamu perlu meminta penjelasan darinya kenapa memberi kritik seperti itu. Bagaimanapun juga, terkadang kita sering tidak sadar atas sikap dan perbuatan yang ternyata salah.
Oleh karena itu, meminta penjelasan atas ketidakdewasaanmu sangatlah dibutuhkan untuk memperbaiki diri. Namun, jangan sampai kamu terkesan emosi atau tidak terima atas tuduhan tersebut, ya.
2. Hindari menjadikannya alasan untuk marah, sedih, atau bahkan minder
Sehabis kamu disebut sebagai sosok yang belum dewasa, tentu hal tersebut terus terbayang-bayang dalam pikiranmu. Meskipun kamu telah mendapatkan penjelasan darinya seperti pada poin pertama, justru suasana hatimu makin terasa buruk.
Sebab, ada penolakan dari dalam diri setelah mengetahui letak ketidakdewasaaanmu. Bagaimanapun juga, bangunlah pola pikir bahwa setiap manusia bisa berubah menjadi lebih baik, namun harus memiliki niat dan tindakan yang positif.
3. Belajar sikap dewasa dari orang-orang terdekatmu
Setelah kamu sudah mengetahui penyebabmu dianggap belum dewasa, tentu harus ada langkah yang nyata untuk merubah diri menjadi lebih baik. Salah satu caranya adalah mencari role model sebagai bahan pembelajaran bagaimana bisa bersikap dewasa.
Hal ini bisa kamu temukan dari orang-orang terdekatmu. Carilah sosok yang bijaksana, serta dewasa dalam bertindak, dan berucap. Lihat sisi positifnya yang bisa kamu tiru, ya.
4. Miliki kepercayaan diri bahwa kamu mampu tidak kekanak-kanakan lagi
Sehabis kamu disebut dan dikritik sebagai sosok yang belum dewasa, terlebih lagi kamu perlu merubah sikapmu tersebut. Maka, pasti akan kehilangan rasa percaya diri karena hal tersebut.
Dilain sisi kamu ingin menjadi sosok yang dewasa, namun kamu takut hal itu hanya angan-angan saja. Walaupun merubah diri bukanlah perkara yang mudah, jangan sampai kamu kehilangan rasa percaya diri, ya. Yakinkan pada diri sendiri bahwa kamu bisa melewati tantangan ini.
Itulah empat tindakan terbaik saat kamu disebut belum dewasa. Harga dirimu bisa jatuh kalau disebut belum dewasa. Namun, kalau hal tersebut memang benar terjadi, sudah semestinya berterima kasih pada orang lain yang mengingatkanmu. Jadikan masukan tersebut sebagai penanda bahwa kamu bisa menjadi sosok yang dewasa.
Baca Juga
-
3 Alasan Orang Selingkuh dalam Hubungan yang Perlu Kamu Ketahui
-
5 Cara Bijak untuk Menerima Fakta Bahwa Cinta Tak Selalu Berbalas
-
5 Kelebihan dan Kekurangan Punya Pacar yang Romantis!
-
5 Hal Buruk Jika Terlalu Bersikap Baik dengan Pasangan
-
4 Kesulitan yang Suka Dialami oleh para Pegawai Kontrak, Pernah Merasakan?
Artikel Terkait
-
Diisukan Selingkuh, Segini Gaji Ridwan Kamil saat Jadi Gubernur Jawa Barat
-
Heboh Ridwan Kamil dan Lisa Mariana Selingkuh, Atalia Praratya: Sekali Keluarga Tetap Keluarga!
-
Habis Rumor Selingkuhi Model Dewasa, Terbitlah Klarifikasi Ridwan Kamil
-
Ulasan Buku Seni Mengelola Waktu: Pentingnya Perencanaan Waktu yang Cermat
-
Lisa Mariana Punya Anak Berapa? Model Majalah Dewasa yang Jadi Perbincangan
Lifestyle
-
Selain Donatur Dilarang Ngatur: Apakah Pria Harus Kaya untuk Dicintai?
-
Lebih Bahagia dengan Cara Sederhana: Mulai dari Micro-Moments of Happiness
-
Koreksi Diri, 3 Hal Ini Membuat Kita Terjebak dalam Pilihan Salah
-
Tampil Menarik dan Keren! Intip 4 Daily Outfit Edgy ala Yoon STAYC
-
4 Gaya Andalan Chaeyoung TWICE yang Bisa Kamu Tiru untuk Outfit Sehari-hari
Terkini
-
Review Qodrat 2: Lebih Religius dan Lebih Berani Menebar Teror!
-
Bertema Okultisme, 3 Karakter Pemeran Utama Film Holy Night: Demon Hunters
-
Ada Annabelle, 5 Film Hits Ini Ternyata Diproduksi dengan Budget Rendah
-
Antara Doa dan Pintu yang Tertutup: Memahami Sajak Joko Pinurbo
-
Review Komang: Menelusuri Cinta Raim dan Komang yang Bikin Baper