Scroll untuk membaca artikel
Hernawan | Fajrina Annisa
ilustrasi orang menyesal (pexels.com/Inzmam Khan)

Setiap manusia pasti pernah menyesal saat mengambil sebuah keputusan yang terjadi dalam hidupnya. Memang penyesalan yang datangnya terlambat sangat wajar terjadi pada setiap orang, tetapi yang menjadi masalah, terkadang banyak orang yang larut dalam penyesalan tersebut.

Selain itu, mereka bahkan membiarkan penyesalan terus menghantui mereka hingga membuat mereka tidak berkembang dan selalu melihat ke belakang. Perasaan kecewa dan menyesal melekat pada dirimu dan pikiranmu.

Namun, sesungguhnya mengambil keputusan yang salah dan membuatmu menyesal tidak selalu bernilai negatif, lho. Sebab, kamu bisa belajar dari penyesalan tersebut dan menghindari kesalahan yang sama terjadi kembali.

Kamu juga tidak boleh hidup dalam penyesalan setiap saat, karena bisa mempengaruhi kehidupanmu menjadi lebih buruk. Jadi, bagaimana cara kamu untuk bangkit dari penyesalan yang sedang terjadi? Kamu bisa simak caranya dalam ulasan ini, ya!

1. Terima segala kesalahan yang sudah kamu perbuat

ilustrasi orang merenung (pexels.com/Engin Akyurt)

Ketika kamu merasa menyesal dalam mengambil keputusan untuk hidupmu, kamu tidak perlu denial atau menghindari untuk mengakui bahwa kamu membuat suatu kesalahan. Kamu bisa mencoba untuk menerima segala kesalahan yang telah kamu perbuat sebelumnya.

Hal ini tidak salah, kok, guys. Dengan menerima kesalahan tersebut, kamu akan menemukan dampak positif untuk dirimu sendiri. Apa saja? Ya, kamu jadi mengenal dirimu sendiri lebih mendalam lagi.

Kamu jadi tahu apa saja kekurangan dan kekuatan kamu, serta kamu bisa sekaligus introspeksi diri sendiri agar tidak mengulangi kesalahan yang sama dikemudian hari.

2. Jadikan kesalahan yang bikin kamu menyesal jadi pelajaran hidup

ilustrasi orang berpikir (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Pelajaran yang berharga dalam hidup yaitu kesalahan yang kamu sesali. Dengan adanya penyesalan yang kamu rasakan dan alami, kamu bisa mengubah sifat maupun sikap yang tidak baik menjadi lebih baik untuk dirimu di masa depan.

Sehingga kamu bisa belajar untuk tidak mengulangi penyesalan yang sama nantinya dan menjadi lebih berhati-hati dalam membuat keputusan penting dalam hidup.

3. Jangan berhenti, tapi istirahat sejenak

ilustrasi orang sedang bersantai (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Jika rasa penyesalan membuat hidupmu terasa lelah, kamu bisa istirahat dan mundur sejenak. Ingat, bukan berhenti secara permanen, ya. Kamu bisa istirahatkan pikiranmu sementara waktu dan carilah kesenangan yang bisa membuatmu lebih tenang.

Setelah itu, kamu bisa mulai kembali dengan dirimu yang memiliki pikiran lebih jernih. Kamu bisa mulai cari sudut pandang lain untuk melihat penyesalan yang kamu alami agar kamu bisa menemukan jawaban yang tepat.

4. Jangan terburu-buru untuk bangkit, coba bangkit kembali secara perlahan

ilustrasi orang merenung (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Selama bangkit dari penyesalan, kamu tidak boleh buru-buru, ya. Sebab, kamu perlu bangkit secara perlahan tetapi pasti. Sesuatu yang kamu paksa dan dilakukan secara buru-buru tidak akan membuahkan hasil yang baik dan maksimal.

Kamu bisa menerima segalanya secara perlahan dan kamu bisa memikirkan beberapa dampak positif dari keputusan yang membuatmu menyesal. Kamu bisa mengambil hikmah dari penyesalan tersebut dan kamu bisa petik pelajaran dari penyesalanmu untuk kehidupan yang lebih baik.

5. Buatlah keputusan baru dalam hidupmu

ilustrasi orang sedang menulis (pexels.com/Ivan Samkov)

Kamu boleh menyesal, tetapi sewajarnya dan secukupnya saja. Ketahuilah bahwa kehidupan tidak selalu berjalan mulus, setiap orang pasti mengalami kegagalan dalam hidup mereka. 

Setelah menyesal, jangan berhenti untuk membuat keputusan yang baru, ya. Kamu bisa membuat keputusan baru dalam hidupmu dengan lebih bijak dan lebih dipikirkan secara matang. Sehingga kamu bisa membuat dirimu menjadi lebih baik lagi dan jadilah versi terbaik untuk dirimu.

Penyesalan yang datang terakhir dan datang terlambat memang sering menganggu kehidupan kita. Tetapi, kamu bisa bangkit dari penyesalan tersebut secara perlahan dan menjadi lebih baik lagi kedepannya.

Selain itu, penyesalan juga tidak selamanya membawa kerugian, kok. Kamu bisa ubah cara pandangmu terhadap penyesalan tersebut, sehingga bisa menjadi pelajaran berharga dalam hidupmu.

Fajrina Annisa