
Mencari pekerjaan adalah salah satu momok yang banyak dirasakan orang. Semakin lama mencari pekerjaan menjadi semakin sulit. Terlebih di era pandemi ini.
Bukannya membuka lapangan pekerjaan, banyak perusahaan justru memangkas jumlah karyawannya. Mau tidak mau kita harus memiliki keahlian yang lebih agar bisa tetap bertahan hidup.
Berikut beberapa skill yang bisa membuatmu mendapatkan penghasilan di saat yang sulit ini.
1. Content Writing
Pandemi membuat kita menjadi lebih banyak di rumah dan melakukan segala sesuatunya dengan serba online. Mulai dari pendidikan, berbelanja, hingga mencari sumber informasi dan hiburan.
Tak heran jika di masa sekarang, profesi sebagai content writing menjadi semakin berpeluang untuk dilakukan. Ada banyak platform yang bisa membuatmu menghasilkan uang dari menulis, seperti Yoursay, misalnya.
2. Copywriting
Masih dari dunia tulis-menulis, selain content writing, kamu juga bisa mencoba mempelajari copywriting. Keahlian yang satu ini tak kalah menjanjikannya.
Kecanggihan teknologi membuat orang menjadi semakin malas bergerak. Meski tidak sedang pandemi sekalipun, bisnis online dewasa ini menjadi semakin diminati.
Kemudahan mendapatkan barang dengan harga terjangkau, membuat banyak orang menjadi lebih senang untuk berbelanja secara online.
Melihat peluang ini, keahlian untuk menulis iklan sebuah produk tentu semakin tentu semakin dibutuhkan.
3. Desain Grafis
Setelah membuat iklan dalam bentuk tulisan, yang tak kalah pentingnya adalah desain grafis. Karena dengan skill ini, iklan buatanmu akan semakin menarik.
Tambahan video serta foto akan membuat iklan yang sebelumnya kamu tulis menjadi semakin sempurna. Sehingga, peluang untuk mendapat closingan juga semakin besar.
4. Digital Marketing
Setelah komponen iklan yang dijelaskan di atas sudah siap, skill selanjutnya yang tak kalah penting adalah digital marketing.
Dibutuhkan sebuah tim yang pandai membaca kebutuhan dan selera pasar untuk meriset produk yang akan dijual.
Kemudian, memasarkannya kembali, baik di marketplace maupun iklan media sosial. Hal ini diperlukan karena sebagus apa pun iklan yang kamu buat, tanpa digital marketing yang handal, mendapat closingan sesuai target akan tetap sulit tercapai.
5. Bahasa Asing
Terakhir adalah bahasa asing. Jasa penerjemah tidak akan pernah sepi pengunjung, walau di era pandemi sekalipun. Meski sudah diajarkan di sekolah dan banyaknya tempat les yang mengajarkan bahasa asing, tetapi masih banyak orang yang kesulitan untuk menguasai hal ini. Jika sudah begitu, keahlianmu tentu tetap dibutuhkan, bukan?
Demikian 5 skill yang bisa kamu coba agar tetap bertahan di era yang sulit ini.
Baca Juga
-
Style, Comeback Perdana Hearts2hearts yang Viral di X Sejak Sebelum Dirilis
-
Where We Are oleh One Direction: Nostalgia Satu Dekade yang Viral di TikTok
-
TWS 'Double Take': Hip Hop Jadul yang buat Playlistmu Nggak Boring
-
Ulasan Lovely Runner: Kisah Fans Fanatik yang Relate dan Bikin Iri
-
Catat Tanggalnya! Onew SHINee Buka Pre-order dan Store Album Percent
Artikel Terkait
-
Dilema Ibu Bekerja: Menjaga Bonding dengan Anak dan Mengejar Karier di Perusahaan
-
4 Tanda Kamu Butuh Istirahat meski Pekerjaan Masih Menumpuk, Sayangi Diri!
-
5 Hal Kecil Ini Bisa Bantu Kamu Jadi Produktif, Yuk Terapin!
-
Maskara, Mobil Aspirasi Kampung Juara dari Pemprov Jabar untuk Layanan Serbaguna
-
4 Cara Cerdas yang Perlu Kamu Terapkan dalam Bekerja
Lifestyle
-
Bikin Makeup Flawless! Ini 4 Sunscreen Cocok Dipakai sebagai Base Makeup
-
Spesifikasi Lengkap Infinix Hot 12 Play NFC, Smartphone Gaming Murah dengan Baterai Jumbo
-
Bocoran! Samsung Galaxy M36 Muncul di Geekbench, Chipset Exynos 1380 Jadi Otak Utama
-
4 Padu Padan OOTD Teen Girl ala Choi Jungeun izna, Simpel Tapi Standout!
-
Huawei Nova 13 Pro Rilis di Indonesia, Tawarkan Dual Selfie dan Desain Stylish
Terkini
-
Mandiri Jogja Marathon 2025: Pengambilan Race Pack Jadi Pengalaman yang Seru!
-
Mandiri Jogja Marathon 2025 Dorong UMKM Tumbuh Lewat Program Mlaku Lokal
-
Sempat Tertikung Udinese, Jay Idzes Tetap Menjadi Buruan Utama Klub Mapan Liga Italia
-
Mahar, Peran Gender, dan Krisis Kesetaraan dalam Pernikahan
-
Arungi Ronde Keempat, Timnas Indonesia Tak Cukup Hanya Andalkan Tingginya Harga Skuat!