Sumber Daya Manusia merupakan salah satu aspek terpenting dalam sebuah perusahaan. Oleh sebab itu, sangat perlu untuk diperhatikan segala tindak tanduknya untuk dapat meningkatkan komitmen organisasinya.
Komitmen organisasi merupakan sebuah perilaku dari seorang karyawan mendukung tujuan dari perusahaannya tersebut serta rasa memiliki cukup kuat sehingga individu tersebut memutuskan untuk tetap bertahan dalam perusahaan meskipun dalam kondisi tidak menentu.
Komitmen organisasi diartikan Robbins (2013) sebagai tingginya keterlibatan seseorang dalam suatu pekerjaannya serta memihak terhadap perusahaannya itu sendiri. Komitmen organisasi ini dipandang sebagai suatu orientasi nilai dari karyawan sebagai anggota organisasi dengan berupaya untuk terus memikirkan kemajuan tempat bekerjanya sehingga dapat terus tumbuh dan berkembang mencapai visi dan misi.
Oleh sebab itu, perusahaan sebagai tempat bernaung karyawan harus dapat mewadahi serta memberikan kenyamanan kepada setiap karyawannya untuk tetap dapat bertahan dan memajukan perusahaan tersebut.
Meyer, Allen dan Smith membeberkan tiga hal yang dapat dilakukan untuk dapat meningkatkan komitmen organisasi.
1. Affective commitment
Karyawan sebuah perusahaan masih bertahan dalam organisasinya tersebut salah satunya dikarenakan adanya faktor ikatan emosional. Jika karyawan merasa visi dan misi perusahaan masih sejalan maka karyawan akan tetap merasa menjadi salah satu bagian dari tempatnya bekerja melalui tingginya ikatan emosional yang dimilikinya.
2. Continuance commitment
Komponen kedua yaitu berkaitan dengan adanya kebutuhan gaji dari karyawan sehingga membuatnya tetap bertahan di sebuah perusahaan. Jika perusahaan masih memberikan gaji, tunjangan serta fasilitas yang layak maka karyawan dapat mempertimbangkan kembali jika ingin resign dan memilih bergabung dengan perusahaan lain. Oleh sebab itu, faktor kedua ini perlu menjadi pertimbangan pemangku perusahaan untuk dapat memfasilitasi kebutuhan karyawan.
3. Normative commitment
Komponen ini beranjak dari adanya nilai-nilai dalam diri karyawan yang tertanam untuk setia di tempatnya bekerja yang telah memberikan kesempatan bergabung serta menjadi bagian dari perusahaan itu. Bagi karyawan yang berada pada komponen ini, memiliki kecenderungan merasa sadar bahwa komitmen organisasi merupakan suatu hal yang seharusnya dilakukan bagi setiap karyawan demi memajukan perusahaannya bersama-sama.
Demikianlah tiga alasan karyawan dapat bertahan dalam sebuah perusahaan sehingga dapat meningkatkan komitmen organisasi dan tetap loyal demi tempatnya bekerja.
Baca Juga
-
Mencicip Pindang Khas Jambi di Telago Biru: Rasa, Cerita, dan Suasana yang Mengikat
-
Segar, Menyantap Somtam Thailand Kuah Asam di Raules Cafe & Resto
-
Santap Sambal Mangga dan Bebek Gurih di Dapur Makcik, Bikin Ketagihan
-
Tingkatkan Kepuasan Kerja, Psikologi UNJA Gelar Pelatihan bagiDosen PPPK
-
PKL Bukan Sekadar Formalitas, Saatnya Mahasiswa Belajar dari Realitas
Artikel Terkait
Lifestyle
-
Anti Repot, Tetap Cantik! Ini 4 OOTD Feminin Simpel ala Belle KISS OF LIFE
-
OOTD Kasual ala Kang Hye Won: 4 Inspirasi Minimalis untuk Gaya Harian
-
4 Sheet Mask Korea Kandungan Vitamin C, Ampuh Bikin Wajah Cerah dan Sehat!
-
Main ke Pantai Lebih Fashionable dengan 4 Inspirasi OOTD ala Yeojin LOONA
-
4 Serum Korea Zinc PCA untuk Kulit Berminyak, Kontrol Minyak Tanpa Kering!
Terkini
-
Dari Mimbar Megah hingga Meme: Mengurai Paradoks Kritik di Indonesia
-
Batal Lawan Kuwait, Timnas Indonesia Bisa Dapatkan 2 Keuntungan Jika Ajak Vietnam Beruji Tanding
-
Menendang Stereotip: Futsal Perempuan Mengubah Persepsi
-
Kembali Diterpa Rumor, Jimin BTS Disebut Berkencan dengan Song Da-eun
-
Ipswich Town dan Opsi Peminjaman yang Jadi Jalan Terbaik bagi Elkan Baggott untuk Saat Ini