Sleep texting merupakan suatu kondisi dimana Anda mengirimkan pesan lewat ponsel dalam keadaan setengah sadar. Meski terbilang mustahil, namun kondisi ini memang benar terjadi terutama pada orang yang kesehariannya selalu menggunakan ponsel.
Penelitian ilmiah mengemukakan bahwa perilaku sleep texting dapat terjadi ketika otak berada dalam mode autopilot, sehingga mendorong tubuh untuk melakukan aktivitas yang biasa dikerjakan secara otomatis, termasuk mengirim pesan saat tidur.
Selain itu, sleep texting juga berkaitan erat dengan parasomnia atau gangguan tidur yang menghasilkan perilaku fisik seperti gerakan atau verbal berupa ucapan dalam kondisi tertidur. Gangguan ini umumnya terjadi saat memasuki tahap rapid eye movement. Pada fase inilah seseorang mulai bermimpi dan melakukan hal tertentu sesuai dengan apa yang ada di dalam mimpinya.
Disisi lain, faktor stres, kurang tidur, dan jadwal pekerjaan yang terlalu padat juga disinyalir menjadi faktor risiko sleep texting. Sebenarnya sleep texting tidak memberikan pengaruh negatif bagi kesehatan tubuh. Namun hal ini dapat memicu rasa malu ketika Anda mengirimkan pesan yang tidak jelas kepada orang lain saat tengah malam.
Lantas, bagaimana cara mengatasi sleep texting? Berikut pembahasannya.
1. Matikan Ponsel Sebelum Tidur
Cara pertama yang bisa Anda lakukan untuk mengatasi sleep texting yaitu mematikan ponsel saat tidur. Pasalnya, nada dering dari ponsel akan memicu mode autopilot pada otak sehingga Anda akan mengirimkam pesan setengah sadar. Dengan mematikan ponsel, Anda bisa lebih rileks dan tidur lebih nyenyak.
2. Letakkan Ponsel di Tempat Jauh
Meletakkan ponsel di tempat tidur atau berdekatan dengan tubuh juga bisa memicu sleep texting. Oleh sebab itu, Anda perlu meletakkannya di tempat yang jauh dan tidak mudah dijangkau saat Anda tidur, misalnya di atas meja atau lemari.
BACA JUGA: 5 Alasan Mengapa Jurusan Teknik Industri Banyak Diminati Calon Mahasiswa
3. Hindari Penggunaan Ponsel Sebelum Tidur
Cara lain yang bisa Anda lakukan agar terhindar dari sleep texting yakni dengan menghindari penggunaan ponsel sebelum tidur, atau lebih tepatnya 1 jam sebelum tidur. Manfaatkan waktu tersebut untuk melakukan hal-hal bermanfaat lainnya, seperti peregangan, membaca buku, atau bermeditasi.
4. Cukupi Waktu Tidur
Kurangnya waktu tidur harian menjadi salah satu pemicu parasomnia seperti sleep texting. Maka, usahakan mencukupi waktu tidur harian selama 7–9 jam. Tidur yang cukup pada malam hari juga akan menghindarkan Anda dari rasa kantuk pada siang hari.
Itulah tadi pembahasan tentang empat cara mengatasi sleep texting, seperti dilansir oleh C. Healthline (2018), J. Sleep Foundation (2022), dan Dowdell, E. B., & Clayton, B. Q. (2018). Interrupted sleep: College students sleeping with technology. Journal of American College Health, 67(7), 640–646. Semoga bermanfaat!
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
6 Penyebab Penis Berdarah yang Perlu Anda Waspadai, Pernah Mengalaminya?
-
6 Penyebab Mata Kaki Bengkak, Mulai dari Cedera hingga Penyakit Ginjal
-
Catat! Ini 4 Posisi Tidur yang Dianjurkan bagi Ibu Hamil
-
Jangan Anggap Remeh, Ini 5 Dampak Negatif Telat Makan bagi Kesehatan
-
5 Manfaat dan Aturan Penggunaan Minyak Ikan untuk Kucing
Artikel Terkait
Lifestyle
-
Minimalis Tapi On Point! 4 Daily OOTD Classy ala Moon Ga Young
-
Bucin Tetap Jalan, Cuan Ikut Aman: Tips Nabung Bareng Pacar
-
Dari Lapangan Hijau ke Skandal: Hokky Caraka Jadi Bulan-Bulanan Netizen Gara-Gara Chat Tak Senonoh
-
4 Cleansing Balm Mini Size Harga Rp20 Ribuan, Praktis Dibawa Traveling!
-
Kamus Cinta Zaman Now: Dari 'Situationship' sampai 'Roaching', Istilah Kencan yang Wajib Kamu Tahu!
Terkini
-
Tepuk Sakinah Viral, Tapi Sudahkah Kita Paham Maknanya?
-
Years Gone By: Ketika Cinta Tumbuh dari Kepura-puraan
-
Tak Hanya Lolos, Indonesia Bisa Panen Poin Besar Jika Menang di Ronde Empat
-
Saat Medsos Jadi Cermin Kepribadian: Siapa Paling Rentan Stres Digital?
-
Bukan Cuma Drakor, 4 Drama China Tema Time Travel Ini Wajib Masuk Watchlist